Hari ke-25 Penutupan Pemerintahan, Layanan Apa yang Kena Imbas?
Reporter
Non Koresponden
Editor
Eka Yudha Saputra
Rabu, 16 Januari 2019 12:36 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Penutupan pemerintahan AS terlama dalam sejarah mulai memasuki hari ke-25 pada Selasa kemarin. Sebanyak 800.000 pegawai pemerintah terpaksa dirumahkan atau bekerja tanpa gaji.
Gedung Putih dan Kongres AS pimpinan Demokrat masih enggan sepakat soal tembok perbatasan Donald Trump, yang berujung pada penangguhan kucuran anggaran 2019.
Baca: Trump Tolak Usul Akhiri Penutupan Pemerintahan dan Berunding
Penutupan pemerintahan parsial secara resmi dimulai pada 22 Desember dan merupakan penutupan pemerintahan ke-19 sejak skema baru pengesahan anggaran belanja negara diberlakukan pada 1970-an.
Pemerintahan Donald Trump memecahkan rekor terlama penutupan pemerintahan atau yang dikenal sebagai Government Shutdown setelah sebelumnya dipegang oleh Kepresidenan Bill Clinton pada 1995-1996 yang berlangsung selama 21 hari.
Penutupan pemerintahan parsial berarti beberapa layanan penting tetap beroperasi, termasuk Departemen Pertahanan.
Namun malangnya, sekitar 800 ribu pegawai federal dari Departemen Keamanan Nasional dan Transportasi terpaksa gigit jari karena mereka mesti bekerja tanpa gaji atau dirumahkan.
Kontraktor swasta yang bekerja dengan pemerintah juga tidak mendapat gaji, sementara perusahaan swasta yang bergantung pada peran pegawai federal juga kena imbas. Berikut dampak hari ke-25 penutupan pemerintahan seperti dilansir dari Reuters, 16 Januari 2019.
Layanan Pajak Penghasilan
Hampir 70 ribu pegawai Internal Revenue Service (IRS) atau lembaga yang mengurus pajak warga AS, atau sekitar 88 persen pekerjanya dipulangkan selama penutupan pemerintahan.
Ini tentu mengkhawatirkan warga AS bagaimana terkait pengajuan atau pengembalian kelebihan uang pajak yang dibayarkan, sebelum tenggat waktu pengajuan pajak penghasilan AS pada 15 April mendatang.
IRS pada Selasa mengatakan pihaknya akan mempekerjakan kembali 46 ribu pekerja yang dirumahkan untuk memproses pengembalian pajak tahunan.
Keamanan Nasional
Departemen Keamanan Nasional bertanggungjawab atas Cukai, Imigrasi, Perlindungan Perbatasan, Penjaga Pantai dan Administrasi Keamanan Transportasi (TSA), termasuk US Secret Service.
Total ada 245.000 pegawai agensi, di mana sekitar 213.000 pegawai dinilai memiliki peran vital dan esensial. Akibatnya, mereka terpaksa bekerja tanpa gaji sampai anggaran disahkan.
Sementara 50 ribu pegawai TSA bekerja tanpa gaji, namun anggota parlemen Demokrat khawatir pegawai TSA berpotensi absen atau izin sakit.
Departemen Perumahan dan Tata Kota
<!--more-->
Di departemen ini sekitar 7.500 dianggap non-esensial dan hanya 340 yang bekerja. Sekitar 1.000 lainnya akan bekerja untuk tugas tertentu tanpa gaji.
Namun ini membuat pejabat departemen berebut untuk mencegah penggusuran ribuan orang yang dicakup oleh program Departemen dan Perumahan Tata Kota yang berakhir pada 1 Januari dan sekarang tidak dapat diperpanjang, menurut Washington Post.
Sementara otoritas perumahan publik dan perumahan suku asli Amerika bukan bagian dari pemerintah federal dan karenanya tidak diharuskan untuk ditutup. Tetapi pemerintah federal menyediakan sebagian dari dana mereka, sehingga beberapa telah mengurangi layanan atau mengubah jam operasional.
Departemen perumahan, yang mengawasi beberapa pinjaman perumahan dan program pembayaran perumahan berpenghasilan rendah, memperingatkan bahwa penutupan yang berlarut-larut dapat mengakibatkan penurunan penjualan rumah.
Departemen Dalam Negeri
Departemen Dalam Negeri bermaksud untuk memanggil kembali pegawai yang dirumahkan untuk mengurus penjualan minyak di Teluk Meksiko, dengan menggunakan sisa anggaran tahun lalu.
Sementara Layanan Taman Nasional (NPS), yang berada di bawah payung hukum Departemen Dalam Negeri, beroperasi dengan pegawai yang minim. Selama penutupan pemerintahan, sejumlah taman nasional mungkin masih bisa dikunjungan, sementara yang lain tutup sepenuhnya.
Layanan Taman Nasional tidak menyediakan layanan umum pengunjung seperti toilet, pengumpulan sampah, dan perawatan jalan. Namun sejumlah LSM dan warga kadang menyumbang agar taman tetap beroperasi. Akibatnya sejumlah taman nasional rusak dan tidak terawat, serta timbul masalah kebersihan dan sampah.
Taman nasional kehilangan US$ 400 ribu per hari (Rp 5,6 miliar) karena tidak ada ranger yang berjaga di pintu masuk tiket. Taman nasional diberi wewenang menagih tiket masuk untuk menyewa staf tambahan untuk merawat kebersihan atau mengumpulkan sampah.
Departemen Perdagangan dan Sensus
Biro Analisis Ekonomi dan Biro Sensus Departemen Perdagangan tidak menerbitkan data ekonomi, termasuk angka-angka tentang produk domestik bruto, inflasi, pendapatan pribadi, pengeluaran, perdagangan dan penjualan rumah baru, selama penutupan.
Pengadilan
<!--more-->
Sistem pengadilan AS pada hari Selasa mengatakan dapat beroperasi sampai 25 Januari dan bahwa sebagian besar proses akan berlanjut sesuai jadwal. Kasus-kasus yang melibatkan pengacara yang dirumahkan dari cabang eksekutif pemerintah dapat ditunda. Awalnya, pengadilan memperkirakan dana akan habis pada 18 Januari, tetapi upaya agresif untuk mengurangi pengeluaran memberikan waktu tambahan.
Para hakim imigrasi termasuk di antara mereka yang kena imbas, yang menyebabkan ribuan kasus deportasi yang lama tertunda dijadwal ulang.
Departemen Kesehatan
Kantor Urusan Makanan dan Obat-obatan (FDA) dan agen-agen lain di bawah Departemen Kesehatan dan Layanan Publik sebagian dipengaruhi oleh penutupan. Beberapa inspeksi makanan dan obat-obatan ditahan, tetapi FDA mengatakan masih mampu menanggapi keadaan darurat, seperti wabah penyakit yang ditularkan melalui makanan.
Departemen Pertanian
Departemen Pertanian mengatakan bahwa petani AS bisa memiliki lebih banyak waktu untuk mengajukan permohonan bantuan yang ditujukan untuk mengurangi dampak selama sengketa perdagangan yang sedang berlangsung dengan Cina, antara lain, menambahkan bahwa petani yang sudah mendaftar akan terus menerima pembayaran subsidi.
Departemen Pertanian juga telah menunda beberapa laporan utama tentang tanaman domestik dan dunia utama yang akan dirilis pada 11 Januari.
Pendanaan untuk bantuan makanan bagi orang Amerika berpenghasilan rendah, yang dikenal sebagai Program Bantuan Nutrisi Tambahan atau SNAP, akan berlanjut pada bulan Februari, ujar Menteri Pertanian Sonny Perdue pada pekan lalu, tetapi ia memperingatkan tidak bisa menjaminnya sampai Maret penutupan masih berlangsung.
Departemen Transportasi
Dari 55.000 karyawannya, 20.400 telah diberhentikan. Ini tidak termasuk sebagian besar Administrasi Penerbangan Federal (FAA), di mana 24.200 bekerja dan Administrasi Jalan Raya Federal, di mana semua 2.700 karyawan didanai melalui sumber lain.
Baca: Penumpang Bandara AS Antre 3 Jam Karena Penutupan Pemerintahan
FAA mengatakan pada hari Selasa pihaknya memanggil kembali 1.700 inspektur keselamatan penerbangan untuk melakukan tugas memastikan keselamatan operasional penerbangan.
Kontrol lalu lintas udara, inspeksi keselamatan bahan berbahaya, dan investigasi kecelakaan terus berlanjut, tetapi beberapa proses pembuatan regulasi, inspeksi, dan audit telah dihentikan sementara.
Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) telah mengerahkan hampir 60 persen stafnya, menghentikan penyelidikan keselamatan mobil dan pemberitahuan penarikan kendaraan baru.
Sementara pengendali lalu lintas udara dan pekerja industri penerbangan lainnya berdemo di Capitol Hill minggu lalu.
Kantor Eksekutif Presiden
Diperkirakan 1.100 dari 1.800 karyawan kantor dirumahkan. Itu termasuk sebagian besar Kantor Manajemen dan Anggaran, yang membantu mengimplementasikan tujuan anggaran dan kebijakan.
Baca: Fakta Penutupan Pemerintahan Amerika Serikat
NASA
Sebagian besar karyawan di Administrasi Penerbangan dan Antariksa Nasional (NASA) terpaksa cuti. Hanya sejumlah kecil yang tetap bekerja tanpa upah.
Pekerjaan pada misi satelit apa pun yang belum diluncurkan akan ditangguhkan sampai agensi menerima dana.
Lingkungan Hidup
Badan Perlindungan Lingkungan telah merumahkan sebagian besar dari 14.000 pekerjanya, dengan kurang dari 800 yang dianggap diperlukan untuk melindungi lingkungan, yang dilaporkan bekerja tanpa upah. Pekerja yang memantau polusi dan membersihkan situs yang didanai besar termasuk di antara mereka yang cuti selama penutupan pemerintahan.
