Eks Tentara Elit Guatemala Dihukum Lebih dari 5000 tahun Penjara

Minggu, 25 November 2018 20:47 WIB

Mantan pasukan khusus Guatemala Santoz Lopez Alonzo dihukum 5190 tahun penjara karena melakukan kejahatan kemanusiaan terhadap ratusan orang tahun 1962.

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang mantan tentara patroli elit Guatemala, Kaibiles, dijatuhi hukuman lebih dari 5000 tahun penjara setelah terbukti di pengadilan melakukan pembantaian terhadap gerilyawan pemberontak tahun 1982.

Pengadilan di Guatemala City memutuskan Santo Lopez Alonzo bertanggung jawab atas pembunuhan 171 orang dan untuk kejahatan kemanusiaan yang dia lakukan, seperti dikutip dari Newsweek, 22 November 2018.

Baca: Amerika Serikat Kembalikan 9 Anak Guatemala ke Orang Tua

Lopez dihukum 30 tahun penjara untuk kejahatan kemanusiaan dan hukuman 30 tahun penjara untuk setiap korban yang dibunuh, yang itu artinya selama 5.130 tahun. Lopez juga dijatuhi hukuman tambahan selama 30 tahun atas pembunuhan seorang anak. Total hukuman penjara yang dia jalani selama 5.190 tahun.

Kekejaman pasukan Kaibiles ini terjadi di desa pertanian di Dos Erres di perbatasan Meksiko pada tanggal 6 Desember 1982. Saat itu Lopez bersama pasukan lainnya mencari gerilyawan yang telah menyerang konvoi militer hingga menewaskan 19 orang.

Lopez dan pasukan elit ini kemudian memperkosa anak-anak perempuan dan membunuh lebih dari 200 orang untuk menutupi kejahatan mereka.

Baca: Ikuti Jejak AS, Guatemala Resmikan Kedubes di Yerusalem

Advertising
Advertising

Peristiwa sadis ini terjadi pada masa Perang Dingin di mana para gerilyawan kiri yang disebut Mayan, melakukan perlawanan terhadap pemerintah yang didukung Amerika Serikat.

Pada masa konflik paling berdarah antara gerilyawan dan pasukan pemerintah Guatemala, sekitar 200 ribu orang tewas dibunuh dan 45 ribu orang dinyatakan hilang.

Seorang balita usia tiga tahun bernama Oscar selamat dari pembantaian itu. Ia diculik oleh komandan dan dibesarkan oleh orang tua tentara itu. Pencarian balita oleh jaksa penuntut pada tahun 2017 dijadikan film dokumenter yang diberi judul Finding Oscar.

Diktator militer Guatemala, Efrain Montt didakwa melakukan genosida dalam konflik yang berlangsung dari tahun 1960 hingga 1996. Ia meninggal pada April lalu sebelum diadili.

Lopez dideportasi dari Amerika Serikat tahun 2016 untuk menjalani persidangan. Sejumlah pasukan Kaibiles lainnya juga telah didakwa dan mereka dijatuhi hukuman penjara lebih dari 6 ribu tahun lamanya.

Berita terkait

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

1 hari lalu

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.

Baca Selengkapnya

Gaga Muhammad Bebas Bersyarat, Ini Isi Tuntutan yang Membuatnya Divonis 4,5 Tahun Penjara

2 hari lalu

Gaga Muhammad Bebas Bersyarat, Ini Isi Tuntutan yang Membuatnya Divonis 4,5 Tahun Penjara

Setelah dua tahun mendekam di bui, kini Gaga Muhammad bebas bersyarat. Vonisnya 4,5 tahun penjara. Apa isi tuntutan saat itu?

Baca Selengkapnya

Gaga Muhammad sudah Bebas Bersyarat, Ini Kasus Pidana yang Menjeratnya dan Vonis 4,5 Tahun Penjara

2 hari lalu

Gaga Muhammad sudah Bebas Bersyarat, Ini Kasus Pidana yang Menjeratnya dan Vonis 4,5 Tahun Penjara

Gaga Muhammad sudah bebas dan kembali aktif di media sosial. Kronologi kasus yang menyeret Gaga ke bui dan divonis 4,5 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

2 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

18 Tahun Kepergian Pramoedya Ananta Toer, Kisah dari Penjara ke Penjara

3 hari lalu

18 Tahun Kepergian Pramoedya Ananta Toer, Kisah dari Penjara ke Penjara

Sosok Pramoedya Ananta Toer telah berpulang 18 tahun lalu. Ini kisahnya dari penjara ke penjara.

Baca Selengkapnya

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

5 hari lalu

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

Inggris membangun tugu peringatan perang untuk jutaan tentara Muslim yang bertugas bersama pasukan Inggris dan Persemakmuran selama dua perang dunia

Baca Selengkapnya

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

6 hari lalu

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

Sejumlah tentara Somali ditahan karena diduga melakukan korupsi dengan menyelewengkan donasi makanan

Baca Selengkapnya

Profil Maulwi Saelan Cs, Tentara Bawa Harum Timnas Indonesia di Olimpiade Melbourne 1956

6 hari lalu

Profil Maulwi Saelan Cs, Tentara Bawa Harum Timnas Indonesia di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah berlaga di Olimpiade Melbourne pada 29 November 1956. Maulwi Saelan cs berhasil melaju hingga perempat final.

Baca Selengkapnya

Kronologi Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

9 hari lalu

Kronologi Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

Berikut adalah kronologi hilangnya perwira tentara AS atau US Army dari satuan Aviation Officer. Ia hilang di tengah hutan Karawang.

Baca Selengkapnya

Lebih dari 9.500 Warga Palestina Ditahan di Penjara Israel

16 hari lalu

Lebih dari 9.500 Warga Palestina Ditahan di Penjara Israel

Di antara mereka yang ditahan adalah 80 perempuan dan lebih dari 200 anak-anak. Warga Palestina yang ditahan Israel juga mengalami penyiksaan

Baca Selengkapnya