Profesor Universitas Inggris Sebut Israel Dalangi Teror 9/11

Kamis, 8 November 2018 06:00 WIB

Ilustrasi Serangan WTC dan 11 September 2001. Getty Images

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang profesor universitas di Inggris membuat klaim di Twitter yang mengklaim Israel adalah otak dibalik teror 9/11 di Amerika Serikat.

Dilansir dari Sputniknews, 7 November 2018, Profesor Kees van der Pijl sedang diselidiki oleh Sussex University karena menuduh Al Qaeda adalah kaki tangan untuk Mossad dan menyalahkan Israel untuk teror 9/11.

Baca: Peringatan 17 Tahun Serangan Teror 9/11, Apa Kata Al Qaeda?

Profesor juga berbagi artikel ke platform teori konspirasi Wiki Spooks, menuduh pemerintah Israel mengatur serangan 11 September dengan bantuan dari Zionis di pemerintah AS.

Tweet itu dengan cepat menimbulkan reaksi. Kemudian profesor langsung menghapusnya.

Advertising
Advertising

Profesor Kees van der Pijl.[Dailymail.co.uk]

Sussex University mengatakan mereka sedang menyelidiki masalah ini dan belum memutuskan apakah mereka akan mengambil tindakan disiplin terhadap profesor, yang sebelumnya menjabat sebagai kepala departemen hubungan internasional universitas.

Artikel yang sama dikutip oleh Pendeta Gereja Inggris Dr. Stephen Sizer pada 2015, di Holocaust Memorial dan dipaksa untuk meminta maaf atas komentarnya.

Dilansir dari Dailymail.co.uk, Van der Pijl sekarang tinggal di Amsterdam dan telah dianugerahi gelar emeritus pada 2012, gelar kehormatan yang diberikan kepada pensiunan akademisi yang memungkinkan mereka untuk tetap menyebut diri mereka profesor.

Baca: Dari Bush ke Trump, Bagaimana Presiden AS Peringati Teror 9/11?

Selama di Sussex, dia menerima penghargaan atas kontribusi luar biasa nya untuk kehidupan akademik pada 2002, 2007, 2008, dan 2011.

Menanggapi kritikan anti-Semitisme atas klaim teror 9/11 Israel, profesor menjawab, "Jika kritik terhadap garis keras Likud dan Mossad, yang saat ini telah membuat jutaan orang mati dan beberapa negara hancur, adalah kejahatan anti-Semitisme, maka saya bersalah."

Berita terkait

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

49 menit lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

2 jam lalu

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 4 Mei 2024 diawali penolakan India soal tudingan xenofobia oleh Presiden AS Joe Biden

Baca Selengkapnya

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

10 jam lalu

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

Sejumlah perusahaan asal Israel diduga menjual teknologi pengintaian atau spyware ke Indonesia. Terungkap dalam investigasi gabungan Tempo dkk

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

12 jam lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

14 jam lalu

AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

AJI Jakarta dengungkan boikot terhadap project cloud yang dikerjakan Google untuk Israel. Momentumnya diselarasakan dengan Hari Buruh 1 Mei.

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

18 jam lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Investigasi Tempo Ungkap Perusahaan Israel Diduga Pasok Spyware ke Indonesia sejak 2017

20 jam lalu

Investigasi Tempo Ungkap Perusahaan Israel Diduga Pasok Spyware ke Indonesia sejak 2017

Empat perusahaan Israel diduga memasok spyware dan surveillance ke Indonesia sepanjang 2017-2023. Polri jadi salah satu sasaran target pengguna.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

20 jam lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

20 jam lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

21 jam lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya