TEMPO.CO, Jakarta - Amnesty International melakukan aksi mengganti nama jalan di depan Kedutaan Arab Saudi di London, Inggris menjadi jalan Khashoggi untuk mengenang satu bulan tewasnya Jamal Khashoggi.

Para aktivis itu kemudian memasang tanda jalan tepat di pagar luar Kedutaan Arab Saudi dengan tulisan: KHASHOGGI STREET.

Baca: Erdogan: Otak Pembunuh Jamal Khashoggi di Level Tertinggi Saudi

"Seluruh dunia telah dikejutkan dengan pembunuhan yang sangat mengerikan, dan ini sangat penting sehingga kita tidak dapat biarkan kebiadaban ini berlalu tanpa keadilan," kata Kate Allen, Direktur Amnesty International di Inggris, seperti dikutip dari Middle East Eye, Jumat, 2 November 2018.

Allen juga mendesak agar otak pembunuhan jurnalis warga Arab Saudi itu diadili.

Aktivis menggelar unjuk rasa di depan Kedutaan Arab Saudi di London, Inggris dengan mengganti nama jalan di area itu menjadi Jalan Khashoggi.

Baca: Mohammed bin Salman Sebut Jamal Khashoggi Islamis Berbahaya

"Kami perlu melihat para pembunuh Jamal Khashoggi dibawa untuk diadili, tidak hanya mereka yang membunuh, tapi mereka yang memerintahkan dan mengetahui ini terjadi," kata Allen.

Pemerintah Inggris juga didesak untuk mengevaluasi kembali hubungannya dengan Arab Saudi dan menghentikan perdagangan senjata ke Saudi yang memimpin koalisi untuk bertempur di Yaman.

Baca: Mohammed bin Salman Sudah Incar Jamal Khashoggi Selama 3 Tahun

Sebelumnya, para jurnalis dan aktivis menuntut PBB turun tangan dengan melakukan investigasi sendiri tentang pembunuhan Khashoggi.

Lebih dari 100 penulis, seniman dan aktivis mengirim surat terbuka kepada Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres untuk mendesaknyahttps://www.tempo.co/tag/jamal-khashoggi menyelidiki dan mengungkap kematian Jamal Khashoggi.