Anti-Semit Naik 60 Persen di Amerika, Terbanyak di New York

Reporter

Tempo.co

Editor

Budi Riza

Rabu, 31 Oktober 2018 11:01 WIB

Presiden AS Donald Trump dan istrinya Melania Trump berjalan di samping tempat beribadah Sinagog Tree of Life di Pittsburgh, Pennsylvania, AS, 30 Oktober 2018. Aksi penembakan oleh jamaah Sinagoga Tree of Life di Pittsburgh, tewaskan 11 orang jamaah, dan enam orang terluka tembak termasuk empat polisi. REUTERS/Kevin Lamarque

TEMPO.CO, Washington – Sentimen anti-semit terhadap orang Yahudi meningkat drastis sekitar 60 persen pada 2017 di Amerika Serikat, yang didorong insiden di sekolah dan kampus.

Baca:

ADL Kecam Penembakan Massal Sinagoga, Terburuk dalam Sejarah AS

Lembaga swadaya Anti-Defamation League mencatat jumlah kasus gangguan, vandalisme dan serangan fisik tercatat sebanyak 1.986 pada 2017 dari sebanyak 1.267 kasus tercatat pada tahun sebelumnya.

Advertising
Advertising

Ini merupakan peningkatan terbesar per tahun yang pernah tercatat. Dan setiap negara bagian di AS melaporkan setidaknya satu insiden terjadi untuk pertama kali sejak 2010.

“Kita sedang dalam periode negara mengalami penurunan sikap santun secara umum,” kata Aryeh Tuchman, direktur mengenai Ekstrimisme di ADL Center seperti dilansir CNN pada 28 Februari 2018. Suasana umum di AS ini membuat insiden anti-semit menjadi lebih mudah terjadi.

Baca:

Penembakan di Sinagoga, Korban Tewas Mulai Dimakamkan

Menurut catatan ADL, gangguan tercatat sebanyak 1.015 kasus, vandalisme 952 kasus dan serangan fisik 19 kasus pada 2017.

Jumlah kasus gangguan pada 2017 termasuk serangkaian ancaman bom yaitu 163 kasus terhadap pusat komunitas Yahudi dan lembaga terkait. Satu kasus gangguan ancaman bom ini ternyata dilakukan seorang remaja Yahudi sendiri.

ADL juga mencatat berbagai tindakan kebencian terhadap orang Yahudi sepanjang tahun lalu. Misalnya, batu kuburan di pusat pemakanan Yahudi di Philadelphia dan di luar St Louis dirusak dan dibalik.

Baca: Pria Bersenjata Api Tembaki Sinagog, 11 Jamaah Yahudi Tewas

Lalu ada juga aksi corat-coret terhadap sebuah sinagoga di Seattle menggunakan cat semprot dengan tulisan “Holocaust sejarah palsu”.

Pelaku gangguan juga mengganggu orang Yahudi dengan memasang “banner” di pusat peringatan holocaust di sebuah sinagoga di New Jersey.

Ada juga kasus pelemparan batu oleh seorang remaja di Boston hingga merusak sebagian tugu peringatan holocaust.

Menurut catatan ADL, kasus gangguan bersifat anti-semit paling banyak terjadi di Kota New York dengan 380 kasus dan Pennsylvania dengan 96 kasus.

Kasus gangguan anti-semit juga dirasakan siswa Yahudi di sekolah K-12, yaitu setingkat SD, SMP dan SMA. Jumlah kasus gangguan pada 2017 tercatat sebanyak 457 kasus atau naik dari 235 kasus pada 2016.

Baca:

Jadwal Bentrok, Pejabat Tak Ikut Trump Jenguk Korban Sinagoga

Sedangkan gangguan di tingkat universitas juga naik menjadi 204 kasus pada 2017 dari 108 kasus pada tahun sebelumnya.

Serangan terhadap komunitas Yahudi di AS mencapai puncaknya, seperti dilansir Reuters, pada serangan di Sinagoga Tree of Life di Pittsburgh, Pennsylvania, pada Sabtu, 27 Oktober 2018.

Seorang lelaki bernama Robert Bowers, 46 tahun, memasuki ruang sinagoga pada Sabtu pagi itu dan berteriak semua orang Yahudi harus mati.

Bowers lalu menembaki jamaah menggunakan senapan serbu AR-15 dan tiga pistol. 11 orang tewas dalam penembakan massal ini. Bowers berhasil ditangkap dan telah menjalani persidangan pada Senin, 29 Oktober 2018 waktu setempat.

Bowers terkena 29 dakwaan dengan ancaman hukuman mati. 11 dakwaan terkait penggunaan senjata api untuk pembunuhan. Media Times of Israel melansir pernyataan ADL bahwa serangan sinagoga itu merupakan serangan paling mematikan terhadap komunitas Yahudi di AS selama ini.

Berita terkait

10 Negara dengan Jumah Penduduk Terbanyak di Dunia

1 hari lalu

10 Negara dengan Jumah Penduduk Terbanyak di Dunia

Dilansir dari World Population by Country, ada 10 negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia. Indonesia termasuk ke dalam 5 besar.

Baca Selengkapnya

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

4 hari lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya

39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

5 hari lalu

39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

Artis Hollywood Gal Gadot belakangan menuai banyak sorotan karena aksi bela Israel yang dilakukannya. Ini perjalanan karier pemeran film Wonder Woman.

Baca Selengkapnya

Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

7 hari lalu

Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

Ratusan polisi Kota New York menyerbu Universitas Columbia untuk membubarkan pengunjuk rasa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

7 hari lalu

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

Demo bela Palestina di sejumlah kampus Amerika menimbulkan sejumlah dampak.

Baca Selengkapnya

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

8 hari lalu

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

Demo bela Palestina terjadi di sejumlah kampus Amerika. Polisi negara sekutu Israel itu bertindak represif.

Baca Selengkapnya

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

8 hari lalu

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

Sebagai makanan cepat saji yang populer, hot dog memiliki bulan perayaan nasional. Untuk merayakannya sebuah restoran di New York menjual hot dog seharga 37 juta rupiah

Baca Selengkapnya

Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

10 hari lalu

Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

Puluhan kampus di Amerika Serikat gelar aksi pro-Palestina. Apa saja tindakan represif aparat terhadap demonstran?

Baca Selengkapnya

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

10 hari lalu

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

TikTok berharap memenangkan gugatan hukum untuk memblokir undang-undang yang ditandatangani oleh Presiden Joe Biden.

Baca Selengkapnya

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

12 hari lalu

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

Ribuan pengunjuk rasa ikut protes yang dimpimpin kelompok-kelompok Yahudi untuk perdamaian di Brooklyn, New York, mendesak AS berhenti kirim senjata ke Israel.

Baca Selengkapnya