Pelaku Penembakan Sinagog Unggah Koleksi Senjata Sebelum Beraksi

Minggu, 28 Oktober 2018 20:15 WIB

Robert Bowers, pelaku penembakan sinagog idi Pittsburgh [Sky News]

TEMPO.CO, Jakarta - Pelaku yang menembaki sinagog Yahudi "Tree of Life" di Pittsburgh dan menewaskan 11 orang sempat mengunggah koleksi senjata dan ujaran kebencian di media sosial.

Tersangka bernama Robert Bowers, 46 tahun, mengunggah foto dari koleksi tiga pistol Glocknya

Baca: Pria Bersenjata Api Tembaki Sinagog, 11 Jamaah Yahudi Tewas

Dia juga mengunggah gambar yang menunjukkan gambar target hasil latihan menembaknya.

Jaksa federal menuduh Bower dengan 29 tuntutan pidana termasuk pelanggaran kekerasan dan senjata api, serta melanggar undang-undang hak sipil AS.

Advertising
Advertising

Unggahan koleksi pistol Robert Bowers di situs Gab. [Mirror.co.uk]

Dua jam sebelum Bowers masuk ke sinagog "Tree of Life" dan melepaskan tembakan selama ibadah Sabat, Bowers mengunggah di situs jejaring sosial Gab.com tentang Hebrew Immigrant Aid Society (HIAS).

HIAS adalah organisasi nirlaba yang membantu pengungsi Yahudi pindah ke Amerika Serikat.

"HIAS suka membawa penjajah yang membunuh orang-orang kita. Aku tidak bisa duduk dan menonton orang-orangku dibantai. Pasang optikmu (teropong senjata), aku akan bergegas," unggah Bowers di Gab.com, beberapa saat sebelum penembakan pada Sabtu pagi 27 Oktober.

Baca: Donald Trump Mau Penembak Sinagog Pittsburgh Dihukum Mati

Gab.com mengatakan ketika pihaknya mengetahui profil penembakan tersangka di situsnya, ia mengambil tindakan "cepat dan proaktif" untuk segera menghubungi penegak hukum.

Gab, yang mempromosikan dirinya sebagai alternatif jejaring sosial yang lebih bebas setelah Twitter kini diawasi secara ketat, mengatakan bahwa ia mencadangkan data pengguna dan menangguhkan akun, kemudian mengatakan kepada Biro Investigasi Federal tentang data yang dipegang oleh perusahaan.

"Gab dengan tegas mengingkari dan mengutuk semua tindakan terorisme dan kekerasan," kata pernyataan resmi Gab.

Petugas kepolisian berjaga di TKP penembakan Sinagog Pittsburgh setelah pelaku ditahan. [REUTERS]

Arsip unggahan Bower sejak ia bergabung dengan situs Gab pada Januari 2018 tampak menunjukkan kebencian dan ujaran antisemitisme.

Bowers juga mengecam Presiden AS Donald Trump sebagai globalis yang tidak melakukan apa pun untuk menghentikan invasi orang-orang Yahudi ke Amerika Serikat.

Baca: Penembakan Massal di Amerika Serikat, 6 Tewas

"Perlu diingat, saya tidak memilih dia (Trump) atau saya tidak memiliki, memakai atau bahkan menyentuh topi MAGA," tulisnya, yang mengacu pada slogan kampanye Donald Trump "Make America Great Again".

Dilansir dari Daily Mail, HIAS adalah organisasi Yahudi yang melayani pengungsi dan didirikan pada 1881, awalnya untuk membantu orang-orang Yahudi yang melarikan diri dari pogrom di Rusia dan Eropa Timur.

Petugas polisi menjaga sinagog Tree of Life setelah pelaku menembaki sinagog di Pittsburgh, Pennsylvania, AS, 27 Oktober 2018. [REUTERS / John Altdofer]

Dalam dua hari terakhir ia mengunggah ulang artikel dari situs web HIAS tentang National Refugee Shabbat minggu lalu, sebuah acara organisasi dan individu di seluruh AS untuk menciptakan pengalaman Sabat yang didedikasikan bagi para pengungsi.

"....Anda suka membawa penjajah yang bermusuhan untuk tinggal di antara kita? Kami berterima kasih atas daftar teman-teman yang Anda sediakan," tulis Bowers.

Baca: Penembakan Massal di Amerika, 17 Siswa Sekolah Tewas

Dia kemudian memberikan tautan, namun Sinagog Tree of Life di Pittsburgh tidak ada dalam daftar itu. Seorang juru bicara di HIAS mengatakan organisasi masih memantau situasi dan belum memiliki komentar terkait penembakan sinagog Yahudi Tree of Life Pittsburgh.

Berita terkait

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

1 hari lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

2 hari lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya

39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

3 hari lalu

39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

Artis Hollywood Gal Gadot belakangan menuai banyak sorotan karena aksi bela Israel yang dilakukannya. Ini perjalanan karier pemeran film Wonder Woman.

Baca Selengkapnya

Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

4 hari lalu

Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

Ratusan polisi Kota New York menyerbu Universitas Columbia untuk membubarkan pengunjuk rasa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

4 hari lalu

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat atau TPNPB menyerang Polsek Homeyo, Intan Jaya, dan menewaskan satu orang

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

7 hari lalu

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

7 hari lalu

Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

Puluhan kampus di Amerika Serikat gelar aksi pro-Palestina. Apa saja tindakan represif aparat terhadap demonstran?

Baca Selengkapnya

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

7 hari lalu

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

7 hari lalu

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

Tetangga mengenal Brigadir RA sebagai pengawal sekaligus sopir di rumah Mampang tersebut. Ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

8 hari lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya