Arab Saudi Gelar Forum Investasi, Pebisnis Dunia Batal Datang

Reporter

Tempo.co

Editor

Budi Riza

Selasa, 16 Oktober 2018 11:01 WIB

Mohammed bin Salman dan Putin

TEMPO.CO, Dubai – Pemerintah Arab Saudi mengatakan bakal tetap menggelar konferensi investasi besar, yang dijadwalkan pada Oktober 2018. Acara ini tetap berjalan meskipun sejumlah pembicara kunci dan mitra menarik diri pasca mencuatnya kasus raibnya jurnalis Jamal Khashoggi.

Baca:

Trump Kirim Menlu, Arab Saudi Bakal Akui Jamal Khashoggi Tewas?

Khashoggi, yang merupakan pengkritik kebijakan pemerintah Saudi dan juga kolumnis di Washington Post, hilang setelah masuk ke kantor Konjen Saudi di Istanbul, Turki, pada 2 Oktober 2018. Kuat dugaan, Khashoggi tewas dibunuh oleh tim pembunuh yang menunggunya di dalam kantor Konjen.

Advertising
Advertising

Jamal Kashoggi. [Gulf Times]

“Acara ini bakal dihadiri 150 pembicara dari 140 organisasi, termasuk 17 organisasi mitra global. Program Future Investment Initiative bakal mencermati mengenai bagaimana caranya investasi bisa digunakan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, menyuburkan inovasi, dan menangani tantangan global,” begitu bunyi panitia Public Investment Fund dalam surat elektronik seperti dilansir Reuters pada Selasa, 16 Oktober 2018.

Baca:

Pasca mencuatnya kasus raibnya jurnalis Jamal Khashoggi di Konjen Saudi, sejumlah tokoh pebisnis global membatalkan rencana mengikuti acara yang juga disebut sebagai “Davos di Padang Pasir” ini.

CNN melansir mereka seperti CEO JP Morgan, Jamie Dimon, Komisaris Eksekutif Ford, Bill Ford, CEO MasterCard, Ajay Banga, CEO Blackrock, Larry Fink, dan dan CEO Blackstone, Stephen Schwarzman, yang bergerak dibidang investasi keuangan.

Pemerintah Arab Saudi, lewat lembaga investasi PIF, menyalurkan investasi senilai US$20 miliar atau sekitar Rp300 triliun lewat Blackstone dengan tujuan membantu meningkatkan infrastruktur AS yang menua.

Baca:

Sejumlah sponso internasional seperti CNN juga telah menarik diri dari acara ini. Kai Fu Lee, bekas eksekutif Google yang masuk dalam daftar pembicara, juga tidak bakal ikut serta. CEO Uber, Dara Khosrowshahi, juga bakal absen dari acara ini.

Sedangkan CEO Softbank, Masayoshi Son, belum diketahui apakah akan hadir. Softbank banyak menggunakan dana dari Arab Saudi untuk membiayai investasi dibidang teknologi yaitu Vision Fund,yang totalnya mencapai US$93 miliar atau sekitar Rp1.400 triliun.

Baca:

Acara Future Investment Initiative ini merupakan upaya dari Putra Mahkota Saudi, Pangeran Mohammed Bin Salman, untuk memodernisasi ekonomi negara itu, yang selama ini bergantung pada penjualan minyak mentah.

“Meskipun mengecewakan karena sejumlah pembicara dan mitra menarik diri, kami tetap akan menyambut ribuan tamu, pembicara dan moderator dari seluruh dunia untuk datang ke Riyadh, Arab Saudi pada 23 – 25 Oktober 2018,” begitu kata juru bicara Future Investment Initiative seperti dilansir CNN.

Berita terkait

Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

34 menit lalu

Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan groundbreaking keenam di IKN dilakukan akhir Mei atau awal Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

5 jam lalu

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

Delegasi Uni Eropa mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk penjajakan peluang investasi.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

19 jam lalu

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

Menteri Bahlil membantah investasi di Indonesia selama ini dikuasai oleh Cina, karena pemodal terbesar justru Singapura.

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

19 jam lalu

Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

Kejati Bali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap oknum Bendesa Adat di Bali. Bendesa itu diduga melakukan pemerasan investasi.

Baca Selengkapnya

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

21 jam lalu

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

22 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

1 hari lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Rencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya

1 hari lalu

Rencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya

Rencana investasi Microsoft itu diumumkan melalui agenda Microsoft Build: AI Day yang digelar di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

1 hari lalu

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

Arab Saudi mewajibkan jemaah calon haji memenuhi kriteria vaksinasi dan mendapatkan izin resmi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

1 hari lalu

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

Jokowi meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis pagi, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya