Geert Wilders Batalkan Lomba Kartun, Massa Pakistan Batalkan Demo

Jumat, 31 Agustus 2018 17:30 WIB

deepers.nl

TEMPO.CO, Jakarta - Ribuan pengunjuk rasa Pakistan menmbatalkan rencana unjuk rasa di Islamabad setelah pembatalan kontes kartun Nabi Muhammad yang digagas oleh seorang anggota parlemen anti-Muslim Belanda, Geert Wilders.

Dilaporkan Associated Press, 31 Agustus 2018, politisi oposisi sayap kanan Geert Wilders mengatakan dirinya membatalkan kontes kartun menyusul ancaman pembunuhan dan kekhawatiran atas keselamatan orang lain yang bisa terancam.

Baca: Taliban Serukan Serang Pasukan Belanda, Kontes Kartun Nabi Batal

Keputusan tersebut mendorong Khadim Hussain Rizvi, seorang ulama Pakistan, untuk mengakhiri unjuk rasa pada Jumat 31 Agustus, yang telah dimulai sejak Rabu dari kota Lahore bagian timur.

Rizvi telah merencanakan untuk melakukan aksi untuk memaksa pemerintah Pakistan memutuskan hubungan diplomatik dengan Belanda selama gelaran lomba kartun.

Advertising
Advertising

Pengunjuk rasa Pakistan membakar bendera Belanda selama protes mengutuk kontes kartun anti-Islam yang gelar anggota parlemen Belanda, Geert Wilders, di Karachi, Pakistan, Kamis, 30 Agustus 2018. (AP Photo / Fareed Khan)

Meskipun telah membatalkan lomba kartun Nabi Muhammad, Geert Wilders mengatakan dia tidak akan pernah secara pribadi menghentikan kampanyenya melawan Islam.

"PErnyataan saya tentang sifat Islam yang tidak toleran telah dibuktikan kembali oleh (kasus) ini," kata Wilders, seperti dikutip dari Reuters.

Awal pekan ini, polisi Belanda menangkap seorang pria berusia 26 tahun yang diduga mengancam akan menyerang Wilders atas rencananya.

Baca: PM Belanda Rutte Sebut Kontes Kartun Nabi Ala Wilders Provokasi

Di Afganistan, Taliban mendesak tentara Afganistan pada Kamis 30 Agustus untuk menyerang pasukan Belanda yang bertugas dalam misi Dukungan Resolusi pimpinan NATO sebagai pembalasan atas apa yang disebut tindakan penghujatan dan tindakan bermusuhan oleh Belanda terhadap semua Muslim. Pernyataan Taliban Afghanistan dikeluarkan tak lama sebelum Wilders membatalkan kontes.

Ratusan umat Islam Afganistan menggelar aksi unjuk rasa di depan kedutaan besar Perancis di Kabul, Afganistan, 22 Januari 2015. Mereka mengecam aksi media satir perancis, Charlie Hebdo yang telah membuat karikatur Nabi Muhammad SAW. REUTERS

Penggambaran Nabi Muhammad dilarang dalam Islam. Karikatur Nabi Muhammad dianggap oleh Muslim sebagai tindakan yang ofensif dan sangat sensitif.

Pada 2005, surat kabar Denmark Jyllands-Posten menerbitkan kartun Nabi Muhammad yang memicu gelombang protes di seluruh negara Muslim dan beberapa pihak berupaya untuk membunuh editor atau kartunis Kurt Westergaard.

Sepuluh tahun kemudian, sepasang Islamis menyerbu kantor-kantor majalah Charlie Hebdo di Paris, yang dikenal karena menerbitkan kartun satiris Nabi Muhammad, dan menewaskan 12 orang.

Baca: Politisi Belanda Anti-Islam, Ini 7 Fakta Geert Wilders

Terkait lomba kontes kartun Nabi Muhammad, Perdana Menteri Belanda Mark Rutte pekan lalu membela hak Wilders untuk menggelar kontes dan mengatakan tindakan Wilders tidak bisa dilarang karena dilindungi hukum kebebasan berbicara, tetapi Rutte juga menekankan rencana itu bukan inisiatif pemerintah.

Partai Kebebasan Anti-Islam Wilders menjadi yang kedua terbesar di Belanda pada pemilihan umum tahun lalu, tetapi bukan bagian dari partai pendukung pemerintah. Sebelum pembatalakn kontes, Geerts Wilders telah merencanakan untuk mengadakan lomba kartun Nabi Muhammad di kantor partainya di gedung parlemen.

Berita terkait

Setahun Menjabat PM Skotlandia Humza Yousaf Mengundurkan Diri, Ini Alasannya

2 hari lalu

Setahun Menjabat PM Skotlandia Humza Yousaf Mengundurkan Diri, Ini Alasannya

PM Skotlandia Humza Yousaf dilantik saat usianya masih 37 tahun, setahun lalu. Tak sampai setahun ia mengundurkan diri. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Diserang Israel, Presiden Iran Justru Kunjungi Pakistan Pekan Ini

12 hari lalu

Diserang Israel, Presiden Iran Justru Kunjungi Pakistan Pekan Ini

Presiden Iran Ebrahim Raisi akan melakukan kunjungan resmi ke Pakistan mulai pekan ini, meski negara itu baru saja diserang Israel pada Jumat lalu

Baca Selengkapnya

Mengenal Sembilan Habib dan Penamaan dalam Kepengurusan PBNU

14 hari lalu

Mengenal Sembilan Habib dan Penamaan dalam Kepengurusan PBNU

Ada sembilan orang habib dalam struktur kepengurusan PBNU Periode 2022-2027.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Biaya Hidup Termurah di Dunia, Indonesia Masuk?

18 hari lalu

10 Negara dengan Biaya Hidup Termurah di Dunia, Indonesia Masuk?

Negara dengan biaya hidup termurah di dunia pada 2024, Pakistan berada di urutan pertama

Baca Selengkapnya

Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

19 hari lalu

Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

Warga Australia berduka atas kematian lima perempuan dan seorang pria penjaga keamanan pengungsi asal Pakistan.

Baca Selengkapnya

Kapan Idul Fitri Pertama Kali Dilaksanakan? Begini Sejarahnya

22 hari lalu

Kapan Idul Fitri Pertama Kali Dilaksanakan? Begini Sejarahnya

Imam Ibnu Katsir menjabarkan bahwa perayaan Idul Fitri pertama kali terjadi di masa Rasulullah SAW. Begini sejarahnya.

Baca Selengkapnya

Obral Gelar Habib

26 hari lalu

Obral Gelar Habib

Ada yang percaya bahwa keturunan Rasul itu melekat pada mereka yang memiliki gelar habib.

Baca Selengkapnya

Jerman Disebut Minta NATO Blokir Embargo Senjata PBB terhadap Israel

28 hari lalu

Jerman Disebut Minta NATO Blokir Embargo Senjata PBB terhadap Israel

Menlu Jerman Annalena Baerbock disebut mendesak NATO untuk memblokir rancangan resolusi PBB yang menyerukan penghentian ekspor senjata ke Israel.

Baca Selengkapnya

Risiko Genosida di Gaza, Dewan HAM PBB Rancang Resolusi Embargo Senjata Israel

30 hari lalu

Risiko Genosida di Gaza, Dewan HAM PBB Rancang Resolusi Embargo Senjata Israel

Dewan HAM PBB akan mempertimbangkan rancangan resolusi pada Jumat 5 April 2024 yang menyerukan embargo senjata terhadap Israel.

Baca Selengkapnya

Film Para Nabi: The Message, The Last Temptation of Christ, Noah, hingga Testament: The Story of Moses yang Tayang di Netflix

32 hari lalu

Film Para Nabi: The Message, The Last Temptation of Christ, Noah, hingga Testament: The Story of Moses yang Tayang di Netflix

Selain film Testament: The Story of Moses yang ditayangkan di Netflix, beberapa film lain pernah mengangkat kisah para nabi. Apa saja?

Baca Selengkapnya