Cerita Penyelam Inggris yang Temukan 12 Anak Terjebak di Gua

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 14 Juli 2018 06:46 WIB

Richard Stanton (kiri) dan John Volanthen tiba di Mae Sai, provinsi Chiang Rai, di Thailand bagian utara, Selasa, 3 Juli 2018. Ke-12 anak laki-laki dan pelatih sepak bola ditemukan di gua yang sebagian banjir di Thailand utara setelah 10 hari terjebak.[AP]

TEMPO.CO, Jakarta - Penyelam profesional asal Inggris, Rick Stanton, mengklaim bukan seorang pahlawan. Stanton adalah orang pertama yang menemukan ke-12 anak satu tim sepak bola sekolah dan pelatihnya yang terjebak di dalam Gua Tham Luang, Provinsi Chiang Rai, Thailand.

Dalam sebuah acara jumpa wartawan setiba di bandar udara Heathrow, London, Inggris, pada Jumat, 13 Juli waktu setempat, Stanton menceritakan dia bersama rekannya sesama penyelam, John Volanthen, menemukan ke-12 anak dan pelatih sepak bola mereka terjebak di dalam gua setelah sembilan hari dinyatakan hilang.

"Kami tentu saja sangat gembira dan lega sewaktu menemukan mereka dalam keadaan hidup. Mereka dalam kondisi mulai kehabisan energi. Kami menghitung jumlah mereka dan kami menemukan 13 orang dalam kondisi masih hidup dan secara keseluruhan sehat. Sulit dipercaya," kata Stanton.

Baca: Kenang Misi Penyelamatan, Gua Thailand akan Diubah Jadi Museum

Petugas penyelamat membawa korban yang terjebak dalam Gua Tham Luang, Provinsi Chiang Rai, Thailand, 11 Juli 2018. Tim penyelamat membawa para remaja itu setelah memberikan obat penenang agar tidak panik ketika melewati lorong-lorong gua yang sempit dan gelap. THAI NAVY SEAL/via REUTERS

Baca: Penyelamatan Remaja Gua Thailand jadi Rebutan Dua Rumah Produksi

Advertising
Advertising

Dia menceritakan, saat pertama kali ditemukan, ke-12 anak dan pelatih tim sepak bola sekolah mereka, dia memberikan senter agar mereka mendapatkan sedikit cahaya. Saat meninggalkan gua, Stanton hanya berfikir bagaimana cara mengeluarkan mereka sehingga ketika keluar dari dalam gua perasaannya berkecamuk antara lega dan kegelisahan mencari cara mengeluarkan mereka.

Stanton menolak menjelaskan secara rinci upaya penyelamatan ke-12 anak dan pelatih sepak bola mereka karena terlalu detail. Dia hanya menekankan, hal terpenting adalah memasang helm selam yang memungkinkan para anak-anak tersebut bernafas dan cukup rileks sehingga tidak gugup saat proses penyelamatan.

"Ada banyak kekacauan, tetapi kami fokus pada tugas dan mengerjakannya selangkah demi selangkah hingga kami akhirnya mencapai kesuksesan. Apakah kami ini pahlawan? Tidak, kami hanya menggunakan bakat yang unit ini (menyelam) yang bisa kami gunakan untuk kepentingan kami dan kadang kami gunakan untuk beramal pada komunitas masyarakat," kata Stanton, seperti dikutip dari situs CNN.com pada Sabtu, 14 Juli 2018.

Upaya penyelamatan ke-12 anak dan pelatih tim sepak bola sekolah ini mendapat perhatian dunia luas karena tingginya tantangan untuk mengeluarkan mereka hidup-hidup. Gua Tham Luang, dalam kondisi banjir, berlumpur, gelap dan kontur gua yang berbentuk seperti labirin-labirin sempit. Penyelam asal Angkatan Laut Thailand, Saman Kunan, dalam operasi ini meninggal dunia karena kehabisan oksigen.

Berita terkait

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

1 hari lalu

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.

Baca Selengkapnya

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

1 hari lalu

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

2 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

2 hari lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

2 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

2 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

2 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

3 hari lalu

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara perkembangan ekonomi terkini, perkembangan politik domestik dan keberlanjutan kebijakan pasca Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

4 hari lalu

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

Cradle of Filth tak hanya sebuah band metal, mereka simbol keberanian untuk mengekspresikan ketidaknyamanan, kegelapan, dan imajinasi lintas batas.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

4 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya