TEMPO.CO, Jakarta - Tim penyelamat akhirnya berhasil mengeluarkan seluruh orang yang terjebak di dalam Gua Tham Luang, Thailand, Selasa, 10 Juli 2018. Total ada 12 anak yang merupakan tim sepak bola sekolah dan satu orang pelatihnya yang terjebak di dalam gua saat sedang berjalan-jalan sebelum latihan sepak bola.

Dari jumlah 12 anak, delapan sudah diselamatkan pada Minggu dan Senin lalu. Sedangkan tiga anak diselamatkan pada Selasa sore, 10 Juli 2018. Pada Selasa malam, 10 Juli 2018, satu anak dan pelatih sepak bola mereka berhasil dikeluarkan dalam kondisi selamat.

"Kami tak yakin apakah ini sebuah keajaiban, ilmu pengetahuan atau apa," demikian ditulis Angkatan Laut Thailand dalam akun Facebook resmi mereka.

Segera setelah diselamatkan, empat anak dan pelatih mereka yang diselamatkan pada upaya penyelamatan terakhir, segera dilarikan ke rumah sakit untuk pemeriksaan kesehatan dan bertemu dengan anak-anak yang sudah lebih dulu diselamatkan.

"Dengan mengesampingkan faktor-faktor abnormal, seluruh anak dan pelatih mereka akan dikeluarkan hari ini (Selasa)," kata Gubernur sementara Provinsi Chiang Rai, Narongsak Osottanakorn, saat hendak melakukan penyelamatan tahap tiga dan empat, seperti dikutip dari situs usatoday, Selasa, 10 Juli 2018.

Baca: Empat dari 12 Anak Dievakuasi dari Gua dalam Kondisi Sehat

Upaya penyelamatan 12 anak dan satu pelatih mereka di dalam gua terkendala oleh hujan lebat yang turun sepanjang malam hingga pagi di area komplek gua Tham Luang. Beruntung, level air tetap stabil.

Baca: Terjebak di Gua, Tim Siapkan Penyelamatan Tahap Ketiga

Sebuah ambulans, yang diyakini membawa anak-anak sekolah, yang berhasil diselamatkan setelah terjebak di dalam gua, saat melakukan perjalanan ke sebuah helipad militer dekat kompleks Gua Tham Luang di provinsi utara Chiang Rai, Thailand, 8 Juli 2018. Sebanyak 12 anak tim sepak bola bersama seorang pelatihnya terjebak di dalam gua sejak 23 Juni lalu. REUTERS/Soe Zeya Tun

Total 19 penyelam profesional ambil bagian dalam operasi ini yang diharapkan bisa berlangsung lebih cepat dari yang diperkirakan. Dibutuhkan waktu 11 jam upaya penyelamatan tahap pertama yang membawa empat orang anak pada Minggu, 8 Juli 2018. Sedangkan penyelamatan tahap kedua memakan waktu sembilan jam yang dilakukan pada Senin, 9 Juli 2018. Sedang penyelamatan tahap tiga dan empat berjalan lebih cepat dibanding penyelamatan sebelumnya.

Sementara itu, sebanyak delapan anak yang sudah dikeluarkan dari gua dalam penyelamatan tahap pertama dan kedua, masih berada di rumah sakit untuk evaluasi kesehatan. Dua anak yang diselamatkan pada tahap pertama mengalami infeksi paru-paru. Sedangkan empat anak yang dikeluarkan pada penyelamatan tahap kedua suhu tubuhnya turun dan satu anak mengalami detak jantung yang tak beraturan. Namun pada Selasa pagi, 10 Juli 2018, semuanya sudah dinyatakan sehat.