Militer AS Tunda Latihan Militer Bersama di Semenanjung Korea

Jumat, 15 Juni 2018 14:08 WIB

Tiga kapal induk Amerika Serikat, Ronald Reagan (CVN 76), USS Theodore Roosevelt (CVN 71), dan USS Nimitz (CVN 68), berlayar bersama dari Korea Selatan, 12 November 2017. Ketiga kapal induk dan gugus tempurnya berada Pasifik Barat, saat situasi di Semenanjung Korea memanas dan Donald Trump berkunjung ke Asia. Courtesy Aaron B. Hicks/U.S. Navy/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta -Militer Amerika Serikat telah menunda tanpa batas waktu latihan militerr bersama dengan Korea Selatan di perairan Semenanjung Korea. Penundaan ini dilakukan memenuhi janji Presiden Donald Trump saat melakukan pertemuan dengan pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un di Singapura, 12 Juni 2018. Trump menyebut latihan militer itu sebagai perang mainan.

Baca: Empat Kesepakatan Trump dan Kim Jong Un

"Latihan militer besar-besaran telah ditunda tanpa batas waktu di Semenanjung Korea," kata seorang pejabat senior AS kepada AFP yang dikutip Channel News Asia, 14 Juni 2018.

Pyongyang menuding latihan militer bersama pasukan Amerika Serikat dan Korea Selatan di perairan Semenanjung Korea sebagai tindakan provokatif dan berencana melakukan invasi ke Korea Utara.

Pyongyang marah atas latihan perang Amerika Serikat dan sekutunya itu. Korea Utara tahun lalu menembakkan rudal balistiknya ke arah peraian Jepang sebagai peringatan atas latihan perang tersebut.

Adapun Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Mike Pompeo menyatakan, upaya damai masih menghadapi resiko sehingga sanksi tidak akan dicabut sampai denuklirisasi sungguh-sungguh dilaksanakan Korea Utara.

Baca: Trump Akan Akhiri Latihan Militer Bersama di Semenanjung Korea

Namun, Trump sehari setelah kembali dari Singapura menyatakan lewat akun Twitter-nya bahwa ancaman dari Korea Utara tidak ada lagi.

Advertising
Advertising

"Orang-orang dapat tidur nyenyak malam ini!" cuit Trump.

Meski begitu kicauan Trump tersebut tidak sepenuhnya disetujui. Harry Harris, Komandan angkatan bersenjata Amerika Serikat di Pasifik mengatakan dirinya tidak setuju bahwa tidak ada lagi ancaman dari Korea Utara.

"Saya pikir kita harus tetap khawatir atas ancaman nuklir Korea Utara," kata Harris seperti dikutip dari Korea Times, Jumat, 15 Juni 2018.

Kim Jong Un berjanji kepada Donald Trump bahwa Korea Utara tengah melakukan proses denuklirisasi dan memberi jalan untuk pihak asing memverifikasinya.

CHANNEL NEWS ASIA | KOREA TIMES

Berita terkait

Marinir Amerika Serikat dan TNI AL Latihan Militer Bersama CARAT

3 hari lalu

Marinir Amerika Serikat dan TNI AL Latihan Militer Bersama CARAT

Marinir Amerika Serikat dan TNI AL memulai latihan militer bersama bernama Cooperation Afloat Readiness and Training (CARAT) Indonesia 2024

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat, Jepang dan Filipina Latihan Militer Bersama

42 hari lalu

Amerika Serikat, Jepang dan Filipina Latihan Militer Bersama

Amerika Serikat, Jepang dan Filipina akan melakukan latihan militer bersama untuk mendukung kawasan Indo-pasifik yang bebas dan terbuka.

Baca Selengkapnya

Korea Selatan dan Amerika Serikat Latihan Militer Bersama, Jumlah Pasukan Ditambah Dua Kali Lipat

4 Maret 2024

Korea Selatan dan Amerika Serikat Latihan Militer Bersama, Jumlah Pasukan Ditambah Dua Kali Lipat

Jumlah pasukan yang terlibat dalam latihan militer bersama ini, naik dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya

Baca Selengkapnya

Gambar Semenanjung Korea Dihapus dari Situs Web Korea Utara, Perintah Kim Jong Un

20 Februari 2024

Gambar Semenanjung Korea Dihapus dari Situs Web Korea Utara, Perintah Kim Jong Un

Korea Utara menghapus gambar Semenanjung Korea dari situs utamanya setelah Kim Jong Un menyebut Korea Selatan sebagai musuh

Baca Selengkapnya

Rusia Tingkatkan Hubungan dengan Korea Utara di Semua Bidang

17 Januari 2024

Rusia Tingkatkan Hubungan dengan Korea Utara di Semua Bidang

Rusia sedang meningkatkan hubungan dengan Korea Utara di semua bidang, termasuk bidang-bidang sensitif.

Baca Selengkapnya

Korea Utara Anggap Campur Tangan Apa Pun terhadap Satelitnya Berarti Perang

2 Desember 2023

Korea Utara Anggap Campur Tangan Apa Pun terhadap Satelitnya Berarti Perang

Korea Utara akan memobilisasi perang tangkisan jika ada serangan terhadap aset strategisnya dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Korea Utara Bersumpah untuk Memberi Tanggapan Lebih Ofensif Terhadap Ancaman AS

16 November 2023

Korea Utara Bersumpah untuk Memberi Tanggapan Lebih Ofensif Terhadap Ancaman AS

Korea Utara mengkritik kunjungan pejabat tinggi pertahanan AS baru-baru ini ke Korea Selatan.

Baca Selengkapnya

Rusia Gelar Latihan Militer Bersama dengan Angkatan Laut Myanmar

7 November 2023

Rusia Gelar Latihan Militer Bersama dengan Angkatan Laut Myanmar

Panglima angkatan laut Rusia bertemu dengan panglima junta Myanmar menjelang latihan militer bersama kedua negara

Baca Selengkapnya

Satelit Mata-mata Korea Utara Kemungkinan Diluncurkan Oktober

6 Oktober 2023

Satelit Mata-mata Korea Utara Kemungkinan Diluncurkan Oktober

Korea Utara akan mencoba meluncurkan satelit mata-mata pada bulan ini yang merupakan upaya ketiga setelah dua peluncuran sebelumnya gagal.

Baca Selengkapnya

Korea Utara Jengkel Disebut AS 'Ancaman Terus-menerus'

4 Oktober 2023

Korea Utara Jengkel Disebut AS 'Ancaman Terus-menerus'

Militer Korea Utara akan melawan strategi militer AS dengan strategi respons yang paling luar biasa dan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya