TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pria Nigeria menggemparkan dunia maya setelah mengubur ayahnya dengan peti mati berupa mobil BMW baru.

Prosesi pemakaman tidak biasa itu dilakukan Azubuike, nama pria Nigeria itu, untuk memenuhi janjinya pada ayahnya semasa hidup untuk membelikan sebuah mobil, tetapi keinginannya tidak terpenuhi hingga ayahnya menghembuskan nafas terakhir.

Baca: Sibuk Kerja, Pria Jepang Lupa Kubur Ayahnya

Setelah ayahnya meninggal baru-baru ini, Azubuike menghabiskan US $ 66000 atau Rp 9212 juta untuk membeli mobil BMW baru sebagai peti mati untuk memakamkan jasad ayahnya di desa terpencil Ihiala, Nigeria.

Seperti dilansir Daily Mail pada Senin, 11 Juni 2018, foto luar biasa yang diambil di pemakaman menunjukkan mobil BMW besar yang diturunkan ke dalam liang kuburan yang digali dengan kedalaman enam kaki oleh petugas pemakaman berpakaian rapi.

Penduduk setempat mengatakan, BMW itu dilengkapi dengan Sat Nav untuk membantu mendiang ayahnya menemukan jalan menuju gerbang mutiara, istilah surga dalam kepercayaan masyarakat lokal.

Baca: Jenazah Pengusaha Tajir Trinidad Dihiasi Emas Rp 1,3 Miliar

Tindakan Azubuike mengejutkan netizen di Facebook dengan menyebut pemakaman ayanhnya dengan menggunakan mobil BMW sebagai peti mati sebagai pemborosan.

"Beli mobil untuk orang tua Anda ketika mereka masih hidup dan tempatkan mayat mereka di peti mati tetapi tindakan ini sangat tidak masuk akal dan sengaja ingin pamer," kata Sifiso Inno Makhashila menulis di akun Facebooknya.

Obienice Mohale menulis: 'Ini adalah hal yang membuat kita sebagai orang kulit hitam terus hidup dalam kemiskinan."

Baca: Biaya Makam Mahal, Jenazah Sang Ibu Dibuang Lalu...

Calvin Cal Diamean berkomentar: 'Kegilaan dan keegoisan tanpa menghiraukan fakta itu adalah uang Anda.'

Pada tahun 2015 pemakaman serupa menjadi berita utama setelah miliarder Enugu mengubur ibunya dengan Hummer baru dan pada tahun yang sama seorang pria dimakamkan di mobil favoritnya di Cina. Dan Azubuike memakamkan ayahnya di dalam mobil BMW seharga hampir Rp 1 miliar di Nigeria.

DAILY MAIL|METRO.UK