Trump Salahkan Cina atas Ancaman Korea Utara Batalkan KTT

Jumat, 18 Mei 2018 14:48 WIB

Payung Presiden AS Donald Trump terbalik oleh hembusan angin saat tiba dengan pesawat Air Force One sdi Pangkalan Angkatan Udara Andrews, Md., 28 April 2018. Angin kencang merusak payung yang digunakan Trump. AP/Pablo Martinez Monsivais

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Donald Trump menyalahkan Cina atas ancaman Korea Utara membatalkan KTT Amerika Serikat - Korea Utara. Trump mengatakan, Presiden Cina, Xi Jinping bisa jadi telah mempengaruhi pemimpin Korea Utara Kim Jong Un.

Baca: KTT Sukses, Trump Berjanji Lindungi Kim Jong Un
"Jika Anda ingat dua minggu lalu, tiba-tiba entah dari mana, Kim Jong Un pergi ke Cina untuk bertemu keduakalinya dengan Presiden Xi. Bisa jadi dia mempengaruhi Kim Jong Un,” kata Trump, Kamis, 17 Mei 2018.

PTrump dijadwalkan bertemu Kim Jong Un di Singapura pada 12 Juni untuk membahas denuklirisasi tetapi Korea Utara secara tak terduga mengatakan awal pekan ini mereka dapat menarik diri dari pertemuan itu.

Baca: Trump Pastikan Model Libya Tak Dilakukan di Korea Utara

Latihan militer AS-Korea Selatan, komentar yang dibuat oleh John Bolton, penasihat keamanan nasional Trump, dan tuntutan agar rezim komunis secara sepihak menyerahkan program nuklirnya disebut sebagai alasan ancaman pembatalan KTT oleh Kim Jong Un.

Pernyataan Trump datang sehari setelah Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi mendesak Amerika Serikat untuk tetap tenang dalam menghadapi Korea Utara.

Baca: KTT Sukses, Trump Berjanji Lindungi Kim Jong Un

Kim Jon Un mengunjungi Xi di kota pelabuhan Cina, Dalian, pada 8 Mei setelah kejutan kunjungan dua hari ke Beijing pada akhir Maret lalu. Cina merupakan sekutu terdekat Korea Utara dan dikabarkan khawatir akan terasing dari KTT Amerika Serikat-Korea Utara.

Advertising
Advertising

SOUTH CHINA MORNING POST|TELEGRAPH

Berita terkait

Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

2 jam lalu

Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

Cina menjadi salah satu negara yang bisa mengurangi dampak polusi udaranya secara bertahap. Mengikis dampak era industrialisasi.

Baca Selengkapnya

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

5 jam lalu

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

Menlu Selandia Baru menggambarkan hubungan negaranya dengan Cina sebagai hubungan yang "rumit".

Baca Selengkapnya

Ini Agenda Masa Jabatan Kedua Trump, termasuk Deportasi Massal

17 jam lalu

Ini Agenda Masa Jabatan Kedua Trump, termasuk Deportasi Massal

Donald Trump meluncurkan agenda untuk masa jabatan keduanya jika terpilih, di antaranya mendeportasi jutaan migran dan perang dagang dengan Cina.

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

21 jam lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

1 hari lalu

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

1 hari lalu

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

Menteri Bahlil membantah investasi di Indonesia selama ini dikuasai oleh Cina, karena pemodal terbesar justru Singapura.

Baca Selengkapnya

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

1 hari lalu

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

1 hari lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

1 hari lalu

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

Tim bulu tangkis putri Cina dan Jepang melenggang mulus ke semifinal Uber Cup atau Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

2 hari lalu

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air

Baca Selengkapnya