Mahathir Sebut Najib Ganti Jaksa Agung karena Skandal 1MDB

Editor

Budi Riza

Rabu, 16 Mei 2018 16:22 WIB

(Kiri) Najib Razak, inkumber Perdana Menteri Malaysia selama 9 tahun terakhir, (Kanan) Mahathir Mohamad, eks Perdana Menteri Malaysia yang pernah menjabat selama 22 tahun. Kinibiz

TEMPO.CO, Kuala Lumpur – Bekas Jaksa Agung Malaysia, Tan Sri Abdul Gani Patail, mengungkapkan rencananya menuntut bekas Perdana Menteri Najib Razak terkait Skandal 1MDB pada 2015 kepada PM Mahathir Mohamad, yang baru terpilih.

“Saya ingin tahu apa yang terjadi ketika dia diberhentikan dan apa hasil dari investigasi saat itu,” kata Mahathir kepada pers dalam jumpa pers di Gedung Perdana Leadership Foundation, Putrajaya, Rabu, 16 Mei 2018. Mahathir bertemu Gani kemarin.

Baca: Amerika Tetap akan Sita Kapal Pesiar Terkait Skandal 1MDB

Advertising
Advertising

1MDB merupakan singkatan dari 1 Malaysia Development Berhad, yang merupakan perusahaan investasi di bawah pengawasan pemerintah Malaysia. Puluhan triliun rupiah uang rakyat Malaysia diduga dicuri oleh manajemen untuk berfoya-foya. Nama Najib Razak disebut-sebut terlibat dalam skandal besar ini.

Sebuah kapal pesiar mewah bernama "Equanimity" terlihat di pelabuhan Benoa di Bali, 28 Februari 2018. Indonesia telah menyita kapal pesiar mewah seluas 92 meter di pulau wisata Bali yang diinginkan oleh otoritas AS. AP

Mahathir mengatakan Gani bertemu dengannya kemarin. Saa itu Gani menceritakan bahwa dia sedang menyiapkan dakwaan terhadap Najib saat diberhentikan sebagai Jaksa Agung.

Baca: KPK Malaysia Punya Bukti Aliran Dana 1MDB ke Rekening Najib Razak

Gani memimpin sebuah Gugus Tugas Khusus untuk menginvestigasi uang senilai RM2,6 miliar yang masuk rekening Najib Razak dan kas SRC International, yang terafiliasi dengan 1MDB. Saat ini, Najib baru saja kalah pemilu 2018 dari Mahathir Mohamad.

Pemerintah Amerika Serikat Bidik 1MDB

Namun tiba-tiba, Gani digantikan M Apandi Ali dengan alasan kesehatan meskipun publik menduga penggantian itu bagian dari upaya Najib untuk menutup investigasi kasus dugaan korupsi 1MDB.

Saat itu dokumen dakwaan sudah beredar tapi pemerintah era PM Najib membantah dengan menyebutnya palsu. Anggota lainnya dari Gugus Tugas Khusus itu adalah bekas Kepala Polisi Khalid Abu Bakar, bekas Gubernur Bank Nasional Zeti Akthar Aziz, bekas KPK Malaysia (MACC) Abu Kassim Mohamed.

Sejak terpilih menjadi PM, Mahathir telah membebas-tugaskan Apandi dan secara tidak langsung menuding ada upaya untuk menyembunyikan atau menghilangkan barang bukti dalam kasus 1MDB. Apandi sendiri membantah tudingan itu.

Sedangkan PM Najib Razak mengatakan uang di rekening pribadinya sebanyak RM2,6 miliar atau sekitar Rp9,3 triliun merupakan donasi dari keluarga kerajaan di Arab Saudi. Namun penyelidikan di tingkat internasional oleh Amerika Serikat, misalnya, menunjukkan adanya indikasi aliran dana 1MDB masuk ke rekening Najib.

Sedangkan Najib sendiri telah membantah memanfaatkan dana 1MDB untuk kepentingannya sendiri. Kemarin, Najib mengatakan dia berharap ada dakwaan kepada Najib segera.

Dalam kesempatan sama, PM Mahathir mengatakan bakal melunasi utang 1MDB jika termasuk dalam jaminan pemerintah. “Kami harus melakukannya.. jik melibatkan pemerintah, maka pemerintah harus bayar,” kata Mahathir seperti dilansir Reuters.

Mahathir juga mengatakan otoritas Malaysia akan bekerja sama dengan AS, Swis, Singapura dan Luxemburg untuk mengembalikan uang negara dalam skandal 1MDB yang dicuri. “Kami akan mengontak pemerintahan dari negara-negara lain untuk mengembalikan uang negara,” kata dia.

Berita terkait

Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

9 hari lalu

Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

KPK Malaysia menyelidiki Mahathir Mohamad dan anak-anaknya atas dugaan korupsi.

Baca Selengkapnya

Orang Dekat Mahathir Dijerat Kasus Pencucian Uang, Berawal dari Pandora Papers

31 Desember 2023

Orang Dekat Mahathir Dijerat Kasus Pencucian Uang, Berawal dari Pandora Papers

Menteri di era Mahathir Mohamad dijerat kasus pencucian uang dan pennyalahgunaan kekuasaan. Penyelidikan dilakukan berbekal data di Pandora Papers.

Baca Selengkapnya

98 Tahun Mahathir Mohamad, Perjalanan Petugas Medis Menjadi Perdana Menteri Malaysia

21 Desember 2023

98 Tahun Mahathir Mohamad, Perjalanan Petugas Medis Menjadi Perdana Menteri Malaysia

Eks Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad berusia 98 tahun. Berikut kisah anak Alor Setar menjadi legenda hidup di Malaysia.

Baca Selengkapnya

10 Skandal Kasus Korupsi Terbesar di Dunia, Adakah dari Indonesia?

2 Oktober 2023

10 Skandal Kasus Korupsi Terbesar di Dunia, Adakah dari Indonesia?

Berikut daftar kasus korupsi terbesar di dunia. Dua di antaranya adalah suap Siemens di Jerman dan penyelewengan dana Sani Abacha di Nigeria.

Baca Selengkapnya

Kasus Korupsi Sekutunya Dibatalkan, Agenda Reformasi PM Anwar Ibrahim Diragukan

16 September 2023

Kasus Korupsi Sekutunya Dibatalkan, Agenda Reformasi PM Anwar Ibrahim Diragukan

Anwar Ibrahim kini menghadapi tuduhan mengkhianati pemilih progresif setelah jaksa penuntut membatalkan 47 dakwaan terhadap Ahmad Zahid Hamidi.

Baca Selengkapnya

Sebut Orang Melayu Tak Dapat Andalkan Penguasa, Mahathir Diperiksa Polisi

8 Juni 2023

Sebut Orang Melayu Tak Dapat Andalkan Penguasa, Mahathir Diperiksa Polisi

Mahathir Mohamad diperiksa polisi karena pernyataannya bahwa orang Melayu tidak dapat mengandalkan penguasa untuk melindungi mereka.

Baca Selengkapnya

Mahathir Dituduh Korupsi, Sebut Anwar Ibrahim Mat Retorik: Mana Buktinya?

16 Mei 2023

Mahathir Dituduh Korupsi, Sebut Anwar Ibrahim Mat Retorik: Mana Buktinya?

Mahathir kembali membantah tuduhan korupsi yang disampaikan oleh Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim.

Baca Selengkapnya

Mahathir Balas Tuding Anwar Ibrahim Bantu Kroninya saat di Kabinet 1990-an

8 Mei 2023

Mahathir Balas Tuding Anwar Ibrahim Bantu Kroninya saat di Kabinet 1990-an

Mantan PM Malaysia, Dr Mahathir Mohamad, dan Perdana Menteri Anwar Ibrahim saling tuding melakukan korupsi dan kolusi ketika menjabat pada 1990-an.

Baca Selengkapnya

Balas Kritik Anwar Ibrahim, Mahathir Sebut Orang Melayu Kini Makin Miskin

27 Maret 2023

Balas Kritik Anwar Ibrahim, Mahathir Sebut Orang Melayu Kini Makin Miskin

Mahathir Mohamad dan Anwar Ibrahim menyinggung satu sama lain soal kepemimpinan sebagai Perdana Menteri Malaysia.

Baca Selengkapnya

Najib Razak Dibebaskan dari Dakwaan Mengganggu Audit dalam Skandal 1MDB

3 Maret 2023

Najib Razak Dibebaskan dari Dakwaan Mengganggu Audit dalam Skandal 1MDB

Mantan Perdana Menteri Najib Razak dibebaskan dari dakwaan terkait audit pemerintah dalam skandal 1MDB

Baca Selengkapnya