Tim Anti Senjata Kimia OPCW Terhalang Masuk ke Douma Suriah?

Editor

Budi Riza

Kamis, 19 April 2018 08:45 WIB

Dua orang laki-laki melintas di antara reruntuhan bangunan akibat pertempuran di kota Douma, Suriah, 16 April 2018. REUTERS/Ali Hashisho

TEMPO.CO, Douma - Tim keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mendapat serangan di Kota Douma, Suriah, saat sedang mengintai lokasi menjelang kedatangan tim inspeksi anti senjata kimia terkait serangan senjata kimia di kota itu pada 7 April 2018.

Tim inspeksi dari Organisasi Pencegahan Senjata Kimia (OPWC), yang berbasis di Belanda, telah tiba di Douma sejak akhir pekan lalu untuk melaksanakan tugasnya.

Baca: Tim Penyidik Penggunaan Senjata Kimia Boleh Masuk Douma Suriah

Advertising
Advertising

Direktur Jenderal OPCW, Ahmet Uzumcu, mengatakan Departemen Keselamatan dan Keamanan PBB memutuskan mengirim tim pengintaian ke dua lokasi di Douma sebelum tim inspeksi tiba.

“Saat tiba di lokasi, ada kerumunan masa berkumpul. Tim keamanan PBB menyarankan tim pengintaian ditarik dari lokasi,” kata Ahmet dalam jumpa pers di markas OPCW, Rabu, 18 April 2018, seperti dilansir Reuters.

Suriah masih menggunakan sistem pertahanan udara jarak jauh yang dibuat Uni Soviet, S-200 (NATO menyebutnya SA-5 Gammon). Rudal S-200 dapat menjangkau target sejauh 177-300 km dengan ketinggian maksimum 35 km. Rudal ini diperkuat empat roket berbahan bakar padat dan mampu melesat hingga kecepatan 4 Mach atau 5.000 km/jam. wikipedia.org

Media CNN melansir, tim keamanan mendapat tembakan senjata dan juga terdengar ledakan bom di sekitar lokasi.

Baca: Suriah Tantang Pembuktian Penggunaan Senjata Kimia

Tim OPCW ini mendapat mandat dari DK PBB untuk mengetahui siapa pelaku penyerangan senjata kimia di Kota Douma pada 7 April 2018.

Negara-negara Barat menuding pemerintah Suriah menyerang warga kota dengan gas klorin sehingga menewaskan sekitar 70 orang.

Sebaliknya, pemerintah Suriah dan Rusia, yang menjadi sekutu, menuding serangan dilakukan pasukan anti-Assad. Ini dilakukan, menurut kedua negara, untuk menyalahkan Suriah sehingga mendapat serangan.

Kerusakan akibat serangan udara AS terhadap fasilitas riset senjata kimia, penyimpanan senjata dan pos komando militer di Suriah. Foto di kiri sebelum penyerangan dan foto di kanan setelah hantaman rudal presisi Digitalglobe.com

AS, Inggris dan Prancis menyerang Suriah menggunakan rudal presisi pada akhir pekan lalu. Sekitar 103 rudal ditembakkan dari pesawat jet tempur dan kapal perang, yang beroperasi di Laut Mediterania dan Laut Merah.

CNN melansir serangan ini menyasar target utama militer Suriah yaitu pos komando militer dan fasilitas penyimpanan di dekat Kota Homs, dan instalasi riset dan produksi senjata kimia di ibu kota Damaskus.

Media Sputnik melansir militer Rusia, yang memasok sistem antiserangan rudal di Suriah, berhasil menembak jatuh sekitar 70 rudal sekutu.

Berita terkait

8 Personel Militer Suriah Terluka dalam Serangan Israel di Damaskus

22 jam lalu

8 Personel Militer Suriah Terluka dalam Serangan Israel di Damaskus

Suriah mengatakan delapan personel militernya terluka akibat serangan Israel di sekitar ibu kota Damaskus.

Baca Selengkapnya

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

1 hari lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

11 hari lalu

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

Ada 10 negara yang paling tidak aman di dunia dan tidak disarankan untuk berkunjung ke sana. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Pemimpin Tertinggi Iran untuk Pertama Kali Tanggapi Serangan ke Israel, Begini Katanya

12 hari lalu

Pemimpin Tertinggi Iran untuk Pertama Kali Tanggapi Serangan ke Israel, Begini Katanya

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei untuk pertama kalinya bereaksi terhadap serangan negaranya terhadap Israel awal bulan ini

Baca Selengkapnya

Serangan Iran ke Israel oleh Islamic Revolutionary Guard Corps Iran atau IRGC, Ini Pasukan Garda Revolusi Iran

16 hari lalu

Serangan Iran ke Israel oleh Islamic Revolutionary Guard Corps Iran atau IRGC, Ini Pasukan Garda Revolusi Iran

Konsulat Iran di Damaskus diserang Israel. Garda Revolusi Iran beri serangan balasan dengan tembakkan ratusan rudal ke Israel akhir pakan lalu.

Baca Selengkapnya

Terkait Ketegangan Israel-Iran, Negara-negara Ini Terbitkan Peringatan Perjalanan

21 hari lalu

Terkait Ketegangan Israel-Iran, Negara-negara Ini Terbitkan Peringatan Perjalanan

Peringatan itu muncul saat Teheran menjanjikan pembalasan terhadap Israel atas serangan mematikan 1 April lalu terhadap konsulat Iran di Suriah.

Baca Selengkapnya

Pentagon Frustrasi Menyusul Serangan Israel ke Konsulat Iran di Suriah

21 hari lalu

Pentagon Frustrasi Menyusul Serangan Israel ke Konsulat Iran di Suriah

Pentagon menyebut ketegangan terbaru antara Iran dan Israel turut mengancam pasukan Amerika Serikat di Timur Tengah

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Ancam Iran: Jangan Gunakan Serangan Konsulat untuk Serang Israel

21 hari lalu

Gedung Putih Ancam Iran: Jangan Gunakan Serangan Konsulat untuk Serang Israel

Gedung Putih memperingatkan Iran untuk tidak menggunakan serangan Israel ke konsulat Iran di Suriah sebagai pembenaran ntuk eskalasi regional

Baca Selengkapnya

Israel Waspadai Serangan Iran, Balas Kematian Jenderal Garda Revolusi

22 hari lalu

Israel Waspadai Serangan Iran, Balas Kematian Jenderal Garda Revolusi

Israel mewaspadai serangan balasan dari Iran usai terbunuhnya dua jenderal dari Garda Revolusi.

Baca Selengkapnya

Khotbah Idul Fitri, Pemimpin Tertinggi Iran Kutuk Israel atas Serangan Berdarah di Gaza

23 hari lalu

Khotbah Idul Fitri, Pemimpin Tertinggi Iran Kutuk Israel atas Serangan Berdarah di Gaza

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengutuk Israel dan Barat atas kejahatan di Gaza selama Ramadan dan enam bulan terakhir

Baca Selengkapnya