Raja Salman Sumbang Rp 2 Triliun untuk Situs Islam di Yerusalem

Senin, 16 April 2018 17:05 WIB

Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz Al Saud berbincang dengan putranya, Pangeran Mohammed bin Salman. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Pemimpin Kerajaan Arab Saudi, Raja Salman mengumumkan sumbangan sebesar US $ 150 juta atau Rp 2 triliun untuk terus melestarikan warisan Islam di Yerusalem Timur.

"Arab Saudi telah mengumumkan hibah US $ 150 juta untuk mendukung administrasi properti Islam Al Aqsa di Baitulmaqdis," kata Raja Salman pada pembukaan KTT Liga Arab.

Baca: Raja Salman Gratiskan Biaya Haji untuk 1.000 Warga Palestina

KTT Liga Arab berlangsung tiga bulan setelah AS secara resmi mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel, yang memicu kecaman dunia dan satu bulan setelah keputusan AS, Washington mengumumkan tentang pemangkasan bantuan kepada UNRWA. Palestina berharap Yerusalem Timur, yang diduduki oleh Israel sejak 1967 menjadi ibu kota negara di masa depan.

Raja Salman juga mengumumkan sumbangan lain sebesar US $ 50 juta untuk program yang dijalankan oleh badan bantuan PBB untuk Palestina (UNRWA) setelah AS memangkas bantuannya.

Baca: Putranya Akui Hak Israel, Raja Salman Tegaskan Dukung Palestina

Raja Salman juga mengulangi pendiriannya, menolak keputusan Presiden AS Donald Trump untuk memindahkan kedutaan dari Tel Aviv ke Yerusalem.

"Yerusalem Timur adalah bagian dari wilayah Palestina," kata Raja Salman dalam pidatonya, seperti dilansir Arab News pada 15 April 2018.

Advertising
Advertising

Raja Salman bahkan menamakan KTT Liga Arab ke-29 sebagai "KTT Yerusalem", sebagai pengingat bahwa Palestina selalu berada di jantung komunitas Arab.

Berita terkait

Raja Salman dari Arab Saudi Masuk Rumah Sakit untuk Pemeriksaan Rutin

10 hari lalu

Raja Salman dari Arab Saudi Masuk Rumah Sakit untuk Pemeriksaan Rutin

Raja Salman, 88, terakhir kali dirawat di rumah sakit pada Mei 2022 untuk prosedur kolonoskopi dan tes medis, juga di rumah sakit Jeddah.

Baca Selengkapnya

Keluarga Sandera Ancam Bakar Israel jika Kesepakatan dengan Hamas Tidak Tercapai

34 hari lalu

Keluarga Sandera Ancam Bakar Israel jika Kesepakatan dengan Hamas Tidak Tercapai

Keluarga sandera Israel mengancam akan membakar negara jika Perdana Menteri Benjamin Netanyahu tidak segera mencapai kesepakatan pertukaran sandera dengan Hamas.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Minggu Palma Dihalangi Israel, 4 Negara Eropa Siap Akui Negara Palestina

40 hari lalu

Top 3 Dunia: Minggu Palma Dihalangi Israel, 4 Negara Eropa Siap Akui Negara Palestina

Berita Top 3 Dunia pada Senin 25 Maret 2024 diawali Israel menghalangi ribuan umat Kristen dari Tepi Barat untuk merayakan Minggu Palma

Baca Selengkapnya

Israel Halangi Umat Kristen Palestina Rayakan Minggu Palma di Yerusalem

41 hari lalu

Israel Halangi Umat Kristen Palestina Rayakan Minggu Palma di Yerusalem

Israel dilaporkan menghalangi umat Kristen dari Tepi Barat untuk merayakan Minggu Palma di Yerusalem.

Baca Selengkapnya

KPU Tetapkan Kemenangan Prabowo Gibran, Putra Mahkota Arab Saudi Ucapkan Selamat

44 hari lalu

KPU Tetapkan Kemenangan Prabowo Gibran, Putra Mahkota Arab Saudi Ucapkan Selamat

Pesan Putra Mahkota Arab Saudi dikirimkan setelah KPU secara resmi mengumumkan Prabowo Gibran sebagai pasangan Presiden dan Wakil Presiden Indonesia

Baca Selengkapnya

PBB Waswas Ada Provokasi di Tempat Suci Yerusalem Timur

53 hari lalu

PBB Waswas Ada Provokasi di Tempat Suci Yerusalem Timur

Juru bicara PBB berkomentar tentang insiden pasukan Israel menghalangi warga Palestina untuk salat Tarawih di Masjid Al Aqsa.

Baca Selengkapnya

Raja Salman Kirim Pesan Ramadan: Hentikan Kejahatan Brutal di Palestina!

54 hari lalu

Raja Salman Kirim Pesan Ramadan: Hentikan Kejahatan Brutal di Palestina!

Raja Salman dari Arab Saudi menyebut agresi militer Israel di Gaza sebagai kejahatan brutal.

Baca Selengkapnya

Selama Ramadan, Ini Kekhawatiran Warga Palestina di Yerusalem

55 hari lalu

Selama Ramadan, Ini Kekhawatiran Warga Palestina di Yerusalem

Ketika warga Palestina bersiap menyambut Ramadan, banyak yang khawatir pihak keamanan dan kelompok sayap kanan Israel akan memicu kerusuhan.

Baca Selengkapnya

Argentina Umumkan Rencana Pindahkan Kantor Kedutaan Besarnya di Tel Aviv ke Yerusalem

7 Februari 2024

Argentina Umumkan Rencana Pindahkan Kantor Kedutaan Besarnya di Tel Aviv ke Yerusalem

Presiden Argentina Javier Milei mengumumkan rencana merelokasi kantor kedutaan besar Argentina di Tel Aviv ke Yerusalem

Baca Selengkapnya

Kristen Palestina Jadi Sasaran Serangan Pemukim Israel yang Meningkat

28 Desember 2023

Kristen Palestina Jadi Sasaran Serangan Pemukim Israel yang Meningkat

Pemukim Israel juga menjadikan umat Kristen Palestina sasaran serangan dan pelecehan, yang berada di tanah Palestina sejak lebih dari 2.000 tahun.

Baca Selengkapnya