TEMPO.CO, Jakarta - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dan istrinya, Ri Sol Ju tampak menghadiri sebuah konser para penyanyi dari Korea Selatan di ibukota Pyongyang. Setelah konser selama dua jam, Kim Jong Un dan istrinya bersalaman dengan para artis K-pop dan berfoto bersama.

Baca: Sambut Delegasi Korea Selatan, Kim Jong Un Bikin Lelucon?

Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, berbicara dengan anggota girl band Red Velvet dan sejumlah penyanyi pop Korea Selatan saat menontonnya di East Pyongyang Grand Theater, Pyongyang, Korea Utara, 1 April 2018. Kedatangan para bintang musik itu menyusul keikutsertaan tim Korea Utara di Olimpiade Musim Dingin di Pyeongchang. (Korean Central News Agency/Korea News Service via AP)

Konser para artis K-pop papan atas Korea Selatan ini merupakan yang pertama dalam 10 tahun terakhir. Konser dilakukan menyusul membaiknya hubungan bilateral Korea Utara dan Korea Selatan serta rencana pertemuan tingkat tinggi para pemimpin kedua negara.

Dikutip dari www.edition.cnn.com pada Senin, 02 April 2018, sebuah rekaman video memperlihatkan Kim Jong Un berdiri, bertepuk tangan dan melambaikan tangan ke arah kerumunan penonton yang juga bertepuk tangan dalam konser tersebut. Selain Kim Jong Un dan istrinya, konser itu hadiri oleh pejabat tinggi Korea Utara lainnya, yakni Kim Yo Jong, Kim Yong Nam, Choe Hui, Ri Son Gwon and Kim Chang Son.

Beberapa artis K-pop Korea Selatan yang tampil di konser bersejarah itu adalah K-pop girl band Red Velvet, Seohyun dari Girls' Generation, penyanyi Cho Yong-pil, Lee Sun-hee, dan roker Yoon Do-hyun. Yoon sebelumnya pernah manggung di Pyongang pada 2002.

Baca: PBB Jatuhkan Sanksi Lagi ke Korea Utara

“Kami pergi untuk sebuah misi budaya dan berlatih dengan rajin. Jika ini menggerakkan hati warga negara Korea Utara dan hubungan kedua negara menjadi sedikit lebih baik melalui musik, maka ini yang bisa kami lakukan,” kata Yoon kepada CNN, menjelaskan alasannya berpartisipasi.

Secara terpisah, tim taekwondo asal Korea Selatan telah tampil di Aula Taekwondo Pyongyang. Pertunjukan itu ditonton oleh penduduk Korea Utara dan beberapa pejabat Korea Utara.