Korea Utara: Stop Latihan Militer Korea Selatan - Amerika Serikat

Senin, 5 Maret 2018 10:56 WIB

Pesawat pembom Amerika B-1B Lancer terbang diatas langit Korea Selatan saat latihan militer bersama pada 8 Juli 2017. Pesawat pembom US Air Force B-1B berlatih bersama dengan jet tempur F-15 milik Korsel dan jet tempur F-16 milik AS di langit Semenanjung Korea. South Korean Air Force/Yonhap via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Korea Utara mengatakan, negaranya tidak akan mengemis untuk melakukan pembicaraan dengan Amerika Serikat. Menurut laporan kantor bertia Korea Utara, KCNA, latihan militer Amerika Serikat di Semenanjung Korea membahayakan upaya unifikasi. Namun Korea Utara akan melawan langkah Amerika Serikat jika negeri itu melakukan latihan militer bersama Korea Selatan.

Amerika Serikat, menurut laporan Al Jazeera, akan menggelar latihan militer bersama dengan Korea Selatan pada April 2018, sebagaima disampaikan oleh penasihat keamanan presiden pekan ini kepada kantor berita Yonhap.

Baca: AS--Korsel Latihan Perang, Korea Utara: Perang Tidak Terelakkan!

Tentara militer Korea Selatan dan Amerika Serikat ikut berpartisipasi dalam latihan militer musim dingin di Pyeongchang, Korea Selatan, 24 Januari 2017. REUTERS

"Jika Amerika Serikat tetap ngotot melakukan latihan militer bersama dan melanjutkan sanksi kepada Republik Demokratik Rakyat Korea, maka Korea Utara tidak segan melawannya. Amerika Serikat harus bertanggung jawab atas apa yang bakal terjadi," tulir kantor berita KCNA.

Advertising
Advertising

Pada 23 Februari 2018, Amerika Serikat mengatakan, negaranya memberikan sanksi lebih besar untuk menekan Korea Utara setelah negeri komunis itu dituding mengembangkan program senjata nuklir.

Hari ini, Korea Selatan mengirimkan delegasi tingkat tinggi, termasuk kepala dinas intelijen dan penasihat keamanannya, ke Korea Utara, Senin, 5 Maret 2018.

Gedung Biru Korea Selatan dalam pernyatannya kepada media mengatakan, rombongan yang terdiri dari 10 utusan itu akan fokus pada hubungan antar-Korea serta membangun dialog Korea Utara dan Amerika Serikat terkait pengurangan senjata nuklir di Semenanjung Korea. Juru bicara Gedung Biru Yoon Young-chan mengatakan, Kepala Keamanan Nasional Chung Eui-yong akan memimpin kunjungan 10 delegasi Korea Selatan.Ekspresi seorang anggota marinir Amerika Serikat (AS) saat ditantang memakan seekor tokek dalam latihan gabungan Cobra Gold 2018 (CG18) di markas militer provinsi Chonburi, Thailand, 19 Februari 2018. Dalam latihan gabungan ini, pasukan marinir AS dan Korea Selatan ditantang memakan beberapa reptil sebagai cara bertahan hidup di hutan. REUTERS/Athit Perawongmetha

Baca: Korea Selatan Kirim Delegasi ke Korea Utara, Berunding Nuklir

Laporan CNN menyebutkan, di dalam delegasi Korea Selatan itu terdapat Kepala Dinas Intelijen Suh Hoon, Wakil Menteri Unifikasi Chun Hae-sung, Wakil Direktur Dinas Intelijen Nasional Kim Sang-gyun, dan Wakil direktur Gedung Biru Yun Gyeong-young.

Berita terkait

Indonesia Usul Pemotongan Pembayaran Proyek Jet Tempur KF-21 dengan Korea Selatan

8 jam lalu

Indonesia Usul Pemotongan Pembayaran Proyek Jet Tempur KF-21 dengan Korea Selatan

Indonesia mengusulkan pengurangan pembayaran untuk proyek pengembangan jet tempur bersama dengan Korea Selatan.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Asia Putri U-17: Korea Utara Pesta Gol Lawan Korea Selatan 7-0

10 jam lalu

Hasil Piala Asia Putri U-17: Korea Utara Pesta Gol Lawan Korea Selatan 7-0

Laga timnas putri Korea Utara U-17 lawan Korea Selatan menjadi laga pembuka Piala Asia Putri U-17, Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kasus Suap Tas Dior Istri Presiden Korsel, Jaksa Agung Perintahkan Penyelidikan

20 jam lalu

Kasus Suap Tas Dior Istri Presiden Korsel, Jaksa Agung Perintahkan Penyelidikan

Suap tas Dior istri Presiden Korsel yang mengguncang membuat jaksa agung turun tangan. Tim dibentuk untuk menyelidiki kasus ini.

Baca Selengkapnya

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

22 jam lalu

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

Korea Tourism Organization mencatat 902 pengaduan dari wisatawan selama tahun 2023

Baca Selengkapnya

Uber Cup 2024: Gregoria Mariska Tunjung, Kemenangan Berarti hingga Terus Melaju

2 hari lalu

Uber Cup 2024: Gregoria Mariska Tunjung, Kemenangan Berarti hingga Terus Melaju

Gregoria Mariska Tunjung terus merebut poin di Uber Cup 2024

Baca Selengkapnya

Parlemen Korea Selatan Loloskan RUU Investigasi Tragedi Hallowen 2022, Selanjutnya?

2 hari lalu

Parlemen Korea Selatan Loloskan RUU Investigasi Tragedi Hallowen 2022, Selanjutnya?

Tragedi Itaewon Hallowen 2022 merupakan tragedi kelam bagi Korea Selatan dan baru-baru ini parlemen meloloskan RUU untuk selidiki kasus tersebut

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Bawa Indonesia Unggul 1-0 atas Korea Selatan

3 hari lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Bawa Indonesia Unggul 1-0 atas Korea Selatan

Anthony Sinisuka Ginting sukses menyudahi perlawanan sengit tunggal putra Korea Selatan Jeon Heyok Jin pada babak perempat final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

3 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

4 hari lalu

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan meningkatkan level kewaspadaan terorisme di kantor diplomatiknya di lima negara.

Baca Selengkapnya

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

4 hari lalu

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).

Baca Selengkapnya