91 Persen Warga Palestina Tolak Status Yerusalem Versi Trump

Reporter

Budi Riza

Editor

Budi Riza

Rabu, 13 Desember 2017 09:09 WIB

Muslim Sunni Irak menggelar demo menentang keputusan Presiden AS Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel, di masjid Abu Hanifa Sunni di distrik Adhamiyah Baghdad, Irak, 8 Desember 2017. REUTERS

TEMPO.CO, Tepi Barat -- Sebuah survei yang digelar untuk menjajaki pendapat warga Palestina soal status Kota Yerusalem menunjukkan mayoritas warga menolak kebijakan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.

"Survei ini menunjukkan 91 persen menilai deklarasi Trump pada pekan lalu sebagai ancaman terhadap kepentingan bangsa Palestina," begitu dilansir media Israel, Times of Israel, Selasa, 12 Desember 2017.

Baca: Oposisi Turki: Kota Yerusalem Ibu Kota Palestina

Survei ini digelar oleh lembaga terkenal asal Palestina yaitu Center for Policy and Survey Research. Survei ini melibatkan 1270 orang dewasa dengan margin of error sekitar 3 persen.

Advertising
Advertising

Baca: Uni Eropa Tolak Akui Status Yerusalem Versi Trump

Menurut survei ini, sekitar 45 persen warga Palestina meyakini Otoritas Palestina harus memutus kontak dengan AS. Mereka juga meminta Otoritas untuk mengadukan kebijakan Trump ini ke pengadilan International Criminal Court serta menggelar perlawanan bersenjata.


Dalam pernyataannya pada Rabu, 6 Desember 2017, Trump mengatakan tetap mendukung proses perdamaian Israel dan Palestina. Namun 72 responden warga Palestina tidak meyakini ini.


Trump dalam pernyataannya pada pekan lalu menekankan dia tidak menetapkan batasan wilayah kedaulatan Israel di Kota Yerusalem. Dia juga mengatakan status quo tempat-tempat suci ibadah harus dijaga.

Baik Otoritas Palestina dan Hamas menolak kebijakan Trump ini dan menyerukan perlawanan. Uni Eropa dan Perserikatan Bangsa-Bangsa juga menolak keputusan soal status Kota Yerusalem itu. Keduanya menilai itu hanya akan memicu terjadinya konflik berkepanjangan dan menghambat proses perdamaian.

TIMES OF ISRAEL | REUTERS | ANADOLU

Berita terkait

Keluarga Sandera Ancam Bakar Israel jika Kesepakatan dengan Hamas Tidak Tercapai

34 hari lalu

Keluarga Sandera Ancam Bakar Israel jika Kesepakatan dengan Hamas Tidak Tercapai

Keluarga sandera Israel mengancam akan membakar negara jika Perdana Menteri Benjamin Netanyahu tidak segera mencapai kesepakatan pertukaran sandera dengan Hamas.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Minggu Palma Dihalangi Israel, 4 Negara Eropa Siap Akui Negara Palestina

40 hari lalu

Top 3 Dunia: Minggu Palma Dihalangi Israel, 4 Negara Eropa Siap Akui Negara Palestina

Berita Top 3 Dunia pada Senin 25 Maret 2024 diawali Israel menghalangi ribuan umat Kristen dari Tepi Barat untuk merayakan Minggu Palma

Baca Selengkapnya

Israel Halangi Umat Kristen Palestina Rayakan Minggu Palma di Yerusalem

41 hari lalu

Israel Halangi Umat Kristen Palestina Rayakan Minggu Palma di Yerusalem

Israel dilaporkan menghalangi umat Kristen dari Tepi Barat untuk merayakan Minggu Palma di Yerusalem.

Baca Selengkapnya

PBB Waswas Ada Provokasi di Tempat Suci Yerusalem Timur

54 hari lalu

PBB Waswas Ada Provokasi di Tempat Suci Yerusalem Timur

Juru bicara PBB berkomentar tentang insiden pasukan Israel menghalangi warga Palestina untuk salat Tarawih di Masjid Al Aqsa.

Baca Selengkapnya

Selama Ramadan, Ini Kekhawatiran Warga Palestina di Yerusalem

55 hari lalu

Selama Ramadan, Ini Kekhawatiran Warga Palestina di Yerusalem

Ketika warga Palestina bersiap menyambut Ramadan, banyak yang khawatir pihak keamanan dan kelompok sayap kanan Israel akan memicu kerusuhan.

Baca Selengkapnya

Argentina Umumkan Rencana Pindahkan Kantor Kedutaan Besarnya di Tel Aviv ke Yerusalem

7 Februari 2024

Argentina Umumkan Rencana Pindahkan Kantor Kedutaan Besarnya di Tel Aviv ke Yerusalem

Presiden Argentina Javier Milei mengumumkan rencana merelokasi kantor kedutaan besar Argentina di Tel Aviv ke Yerusalem

Baca Selengkapnya

Kristen Palestina Jadi Sasaran Serangan Pemukim Israel yang Meningkat

28 Desember 2023

Kristen Palestina Jadi Sasaran Serangan Pemukim Israel yang Meningkat

Pemukim Israel juga menjadikan umat Kristen Palestina sasaran serangan dan pelecehan, yang berada di tanah Palestina sejak lebih dari 2.000 tahun.

Baca Selengkapnya

Kakak-Adik Anggota Hamas Tembaki Halte Bus di Yerusalem, 3 Orang Tewas

30 November 2023

Kakak-Adik Anggota Hamas Tembaki Halte Bus di Yerusalem, 3 Orang Tewas

Kakak adik asal Palestina menembaki halte bus di Yerusalem saat gencatan Hamas Israel diperpanjang.

Baca Selengkapnya

Gencatan Senjata Diperpanjang, Serangan di Yerusalem Sebabkan 2 Tewas

30 November 2023

Gencatan Senjata Diperpanjang, Serangan di Yerusalem Sebabkan 2 Tewas

Kontak senjata terjadi di Yerusalem, Tepi Barat, beberapa saat setelah Hamas dan Israel sepakat memperpanjang gencatan senjata satu hari

Baca Selengkapnya

Israel Terus Bombardir Gaza, Hamas: Kami Tidak Tahu Nasib Sejumlah Sandera

18 November 2023

Israel Terus Bombardir Gaza, Hamas: Kami Tidak Tahu Nasib Sejumlah Sandera

Hamas mengatakan kehilangan kontak dengan beberapa kelompok yang bertanggung jawab atas keselamatan sandera di Jalur Gaza

Baca Selengkapnya