Uni Eropa Tidak Pindahkan Kedutaannya ke Yerusalem

Rabu, 6 Desember 2017 18:37 WIB

Kegembiraan masyarakat Palestina saat merayakan pelepasan semua alat pengaman di pintu masuk masjid oleh Israel di Yerusalem, 27 Juli 2017. Israel telah menyingkirkan semua detektor metal yang dipasang di semua pintu masuk ke kawasan masjid Al-Aqsa. REUTERS/Muammar Awad

TEMPO.CO, Jakarta - Duta besar Uni Eropa untuk Israel Emanuele Giaufret, mengatakan, kedutaan besar Uni Eropa akan tetap berada di Tel Aviv dan tidak akan dipindahkan ke Yerusalem.

"Uni Eropa tidak akan mencontoh Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang memindahkan kedutaan besarnya ke Yerusalem," kata Giaufret sebagaimana disiarkan televisi Israel, Channel 7.

Baca: Israel Protes Negara Eropa karena Dukung Palestina

Masjid Sehitlik yang dikelola oleh Turkish-Islamic Union for Religious Affairs (DITIB) di Berlin, Jerman, 3 Oktober 2017. Pada abad ke-18 M, Kesultanan Turki Usmani (Ottoman) tercatat sebagai sebuah kerajaan besar di dunia. Wilayah kekuasaannya terbentang dari Afrika, Timur Tengah, hingga daratan Eropa. REUTERS

"Ada resolusi PBB yang bunyinya bahwa masalah Yerusalem harus dibicarakan antara Israel dan Palestina," ucapnya. Dia menjelaskan, tidak baik bagi Uni Eropa mengambil sikap baru sebelum ada perundingan.

Advertising
Advertising

"Yerusalem adalah isu sangat penting dan sensitif bagi semua agama. Bagi kami, sikap memahami sensifitas pemeluk agama masing-masing sangat penting," tambahnya.

Duta besar ini mengulangi sikap Uni Eropa bahwa hanya solusi dua negara yang bisa menyelesaikan konflik di sana. "Kami yakin seluruh rakyat Israel setuju dengan solusi ini," paparnya sebagaimana dikutip Middle East Monitor.Imam besar dari Tunisia, Hassen Chalghoumi (kiri) dan penulis Prancis-Yahudi, Marek Halter bersama sejumlah pemimpin Muslim dari berbagai negara melakukan tur Eropa ke lokasi serangan teroris yang terjadi baru-baru ini, di Brussels, Belgia, 10 Juli 2017. REUTERS/Francois Lenoir

Giaufret mengatakan, kontak antara Uni Eropa dengan Amerika Serikat mengenai isu Yerusalem terus berlanjut. "Jika Amerika Serikat menawarkan solusi yang baik demi perdamaian, kami pasti mendukung. Kami tidak ingin atau menjadi pemimpin."

Uni Eropa telah memperingatkan bahwa bakal ada konsekwensi negatif dari setiap langkah sepihak untuk mengubah status Yerusalem.

Baca: Uni Eropa Kecam Rencana Pembangunan Pemukiman Kedua Israel

Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyatakan akan memindahkan kantor kedutaan besarnya dari Tel Aviv ke Yerusalem, Rabu pekan ini. Pernyataan Trump tersebut mendapatkan kecaman dari negara-negara Arab dan Timur Tengah. Uni Eropa menyatakan menolak mengikuti jejak Amerika Serikat.

Berita terkait

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

1 hari lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

1 hari lalu

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

Delegasi Uni Eropa mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk penjajakan peluang investasi.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

3 hari lalu

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

Ursula von der Leyen mengakui TikTok telah menimbulkan ancaman, namun dia tidak menjelaskan lebih detail.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

4 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa

7 hari lalu

Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa

Amerika Serikat diklaim mendukung penundaan kebijakan UU Anti Deforestasi Uni Eropa yang dianggap merugikan sawit Indonesia.

Baca Selengkapnya

Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

8 hari lalu

Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

Pemblokiran Israel terhadap penyelidik internasional memasuki Jalur Gaza menghambat penyelidikan independen atas kuburan massal yang baru ditemukan

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

8 hari lalu

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar

Baca Selengkapnya

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

9 hari lalu

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

Indonesia menjadi role model upaya penanggulangan terorisme. Uni Eropa sangat ingin belajar dari Indonesia.

Baca Selengkapnya

Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

15 hari lalu

Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

Sanksi ekonomi Iran telah dimulai hampir setengah abad lalu.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

15 hari lalu

Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

Sepanjang sejarah, Iran telah menjadi sasaran berbagai sanksi internasional atau embargo dari beberapa negara, terutama Amerika Serikat dan Uni Eropa.

Baca Selengkapnya