Siapakah Dalang Jaringan Andromeda yang Ditangkap FBI?

Reporter

Terjemahan

Editor

Budi Riza

Rabu, 6 Desember 2017 12:21 WIB

Mitos Para Peretas Rusia

TEMPO.CO, Amsterdam- Petugas penegak hukum lintas negara termasuk Europol dan Biro Investigasi Federal (FBI) berhasil membekuk jaringan Andromeda, yang merupakan jaringan kejahatan global online untuk berbagai penipuan keuangan dan penyebaran berbagai malware.


Menurut Reuters, Selasa, 5 Desember 2017, pelaku berasal dari Belarus dengan nama kode Ar3s, yang merupakan peretas terkenal di dunia bawah tanah kejahatan internet sejak 2004. Dia dikenal sebagai pembuat piranti lunak untuk berbagai peretasan.

Baca: 2 Alasan Trump Khawatir atas Pengakuan Eks Penasihatnya ke FBI


"Andromeda merupakan salah satu malware tertua di pasaran," kata Ja Op Gen Oorths, yang merupakan juru bicara Europol. Europol merupakan lembaga penegakan hukum dari Uni Eropa.

Advertising
Advertising

Baca: Catatan FBI, Duit Rp 175 M Masuk Rekening Johannes Marliem

Petugas memperkirakan piranti lunak ini telah menyebar ke lebih dari satu juta komputer di berbagai negara setiap bulannya sejak 2011.


Ar3s memiliki nama asli Sergei Yarets, 33 tahun, yang tinggal di Rechitsa, Gomel, yang merupakan kota kedua terbesar di Belarus. Dia memiliki akun Linkedin dan menuliskan posisinya sebagai direktur teknis OJSC "Televid", yang merupakan sebuah stasiun televisi di Belarus bagian selatan.


Jaringan Andromeda ini digunakan selama bertahun-tahun untuk menyebarkan berbagai macam malware ke banyak komputer di berbagai negara.


Menurut ahli piranti lunak asal Microsoft, yang membantu petugas mengungkap jaringan Andromeda, Andromeda mengenakan biaya sekitar $150 atau Rp2 juta untuk piranti lunak keylogger, yang berfungsi merekam semua ketikan papan kunci untuk mengetahui password dari pemilik komputer.


Lalu, menurut temuan Europol dan FBI, Andromeda menawarkan layanan seharga US$250 atau Rp3,4 juta untuk modul yang bisa digunakan untuk mencuri data dari formulir yang diserahkan peramban atau browser. Modul ini juga bisa digunakan untuk memata-matai komputer targetnya dengan menggunakan bantuan piranti lunak buatan perusahaan Jerman yaitu Teamwiever.

FBI

Berita terkait

Sejarah FBI dan Apa Saja Tugas-tugasnya

11 hari lalu

Sejarah FBI dan Apa Saja Tugas-tugasnya

FBI mengatakan bahwa pihaknya sudah membuka penyelidikan kriminal atas runtuhnya jembatan Baltimore.

Baca Selengkapnya

FBI Buka Penyelidikan Ambrolnya Jembatan Baltimore, Begini Cara Mereka Bekerja

12 hari lalu

FBI Buka Penyelidikan Ambrolnya Jembatan Baltimore, Begini Cara Mereka Bekerja

Agen FBI melakukan penyelidikan dengan menaiki kapal kargo Dali atas izin pengadilan terhadap kasus jembatan Francis Scott Key atau Jembatan Baltimore

Baca Selengkapnya

FBI Buka Penyelidikan Kriminal atas Runtuhnya Jembatan Baltimore

13 hari lalu

FBI Buka Penyelidikan Kriminal atas Runtuhnya Jembatan Baltimore

FBI mengatakan pada Senin pihaknya membuka penyelidikan kriminal atas runtuhnya jembatan Baltimore

Baca Selengkapnya

Puncak Gunung Es Pornografi Anak di Indonesia, Terbongkar Karena Informasi dari FBI

42 hari lalu

Puncak Gunung Es Pornografi Anak di Indonesia, Terbongkar Karena Informasi dari FBI

Kasus pornografi anak di Indonesia ibarat puncak gunung es yang melibatkan jaringan internasional. Terbongkar setelah ada informasi dari FBI.

Baca Selengkapnya

5 Tersangka Pornografi Anak Jaringan Internasional Ditahan di Lapas Pemuda Tangerang, Ini Peran Masing-masing

26 Februari 2024

5 Tersangka Pornografi Anak Jaringan Internasional Ditahan di Lapas Pemuda Tangerang, Ini Peran Masing-masing

Atas kerjasama dengan FBI, Polres Bandara Soekarno-Hatta memulai penyelidikan kasus pornografi anak itu.

Baca Selengkapnya

Kasus TPPO Video Pornografi Anak Jaringan Internasional, KPAI Dampingi 8 Anak Laki-laki di Jabodetabek

26 Februari 2024

Kasus TPPO Video Pornografi Anak Jaringan Internasional, KPAI Dampingi 8 Anak Laki-laki di Jabodetabek

KPAI mengimbau kepada orang tua agar waspada praktik pornografi anak dan mencurigai orang asing yang memberi tawaran mencurigakan.

Baca Selengkapnya

Kasus Pornografi Anak di Bawah Umur, Polisi Bandara Soekarno-Hatta Ungkap Muncikari Dekati Korban Lewat Game Online

25 Februari 2024

Kasus Pornografi Anak di Bawah Umur, Polisi Bandara Soekarno-Hatta Ungkap Muncikari Dekati Korban Lewat Game Online

Modus operandi para muncikari, tersangka kasus pornografi anak yang diungkap Polres Bandara Soekarno-Hatta, dilakukan melalui pendekatan game online.

Baca Selengkapnya

Kasus Pornografi Anak Laki-laki di Bawah Umur, Polres Bandara Soekarno-Hatta Temukan 3.870 Video

24 Februari 2024

Kasus Pornografi Anak Laki-laki di Bawah Umur, Polres Bandara Soekarno-Hatta Temukan 3.870 Video

Polres Bandara Soekarno-Hatta menemukan sebanyak 3.870 video dan 1.245 foto bermuatan pornografi anak laki-laki.

Baca Selengkapnya

Tuduh Biden dan Anaknya Terima Suap dari Ukraina, Eks Informan FBI Didakwa

16 Februari 2024

Tuduh Biden dan Anaknya Terima Suap dari Ukraina, Eks Informan FBI Didakwa

Alexander Smirnov didakwa atas klaim Joe dan Hunter Biden menerima suap dari perusahaan Burisma yang berbasis di Kyiv.

Baca Selengkapnya

Kelompok Muslim Kecam Nancy Pelosi yang Klaim Protes Gencatan Senjata di Gaza Didanai Putin

29 Januari 2024

Kelompok Muslim Kecam Nancy Pelosi yang Klaim Protes Gencatan Senjata di Gaza Didanai Putin

Kelompok muslim AS mengkritik Nancy Pelosi atas klaim tak berdasar bahwa beberapa protes gencatan senjata di Gaza berkaitan dengan Putin.

Baca Selengkapnya