Raja Salman Mundur Pekan Depan, Saudi Dipimpin Putra Mahkota

Jumat, 17 November 2017 10:28 WIB

Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz Al Saud berbincang dengan putranya, Pangeran Mohammed bin Salman. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta -Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud memutuskan mundur dan menyerahkan seluruh kekuasaannya kepada putra mahkota, Mohammed bin Salman atau MBS, sapaan untuk dirinya.

Dalam laporan eksklusif Daily Mail, 16 November 2017, sumber yang dekat dengan keluarga Kerajaan Saudi mengungkapkan, Raja Salman akan terlibat sebagai figur pemimpin acara-acara seremonial setelah mengundurkan diri.

Baca: Raja Salman Tunjuk Mohammed bin Salam Jadi Putra Mahkota

"Raja Salman akan mengumumkan penunjukkan MBS sebagai Raja Arab Saudi pekan depan, kecuali ada kejadian dramatis. Raja Salman akan memainkan peran seperti ratu di Inggris. Dia hanya akan memegang jabatan sebagai "Penjaga Kota Suci," kata sumber itu.

Foto yang menunjukkan para pangeran Arab, menteri, dan pebisnis yang ditahan dengan tuduhan korupsi, tidur di kasur tipis yang digelar di atas karpet dengan tubuh mereka dibalut selimut di Hotel Ritz Carlton Riyadh. twitter.com/MBNSaudi

Penyerahan kekuasaan ini terjadi hanya sekitar sebulan setelah MBS melakukan reformasi besar-besaran dengan penangkapan dan penahanan lebih dari 40 pangeran dan sejumlah menteri dan mantan menteri atas tuduhan korupsi.

Baca: Ini 2 Sosok Utama Pemburu Koruptor Arab Saudi

Advertising
Advertising

MBS memerintahkan mereka tetap tinggal dan tidur beralasan kasur tipis di dalam hotel Ritz Carlton di kota Riyadh yang beralih fungsi jadi rumah tahanan.

Menurut seorang sumber lainnya, putra mahkota akan menghadapi sejumlah masalah luar negeri yang tengah panas saat ini seperti persoalan Iran, musuh bebuyutan Saudi dalam perdagangan minyak di Timur Tengah. Iran dikhawatirkan akan melakukan aksi militer.

Infografis: Silsilah Kerajaan Arab Saudi

Begitu juga Saudi saat ini bersitegang dengan Lebanon terkait dengan pengunduran diri Perdana Menteri Saad Hariri dan mengumumkan pengunduran dirinya dari Riyadh.

Baca: Penasehat Pangeran Miteb Kritik Putra Mahkota Arab Saudi

"MBS berencana memulai serangan di Lebanon, dia mempertimbangkan dukungan militer Israel. Dia telah berjanji kepada Israel mengiriman miliaran dollar sebagai bantuan keuangan secara langsung jika mereka menyetujuinya. MBS tidak akan berhadapan dengan Hizbollah di Lebanon tanpa Israel. Rencana B adalah bertempur dengan Hizbollah di Suriah," ujar sumber ini.

Mencermati reformasi yang dijalankan putra Raja Salman yang kini berusia 32 tahun, Amerika Serikat mulai khawatir karena akan merusak kepentingan Washington di Timur Tengah.

Saksikan:
Raja Salman Mundur Sebulan setelah Penangkapan 40 Pangeran
Raja Salman dan Dinasti Kerajaan Arab Saudi

Berita terkait

Raja Salman dari Arab Saudi Masuk Rumah Sakit untuk Pemeriksaan Rutin

10 hari lalu

Raja Salman dari Arab Saudi Masuk Rumah Sakit untuk Pemeriksaan Rutin

Raja Salman, 88, terakhir kali dirawat di rumah sakit pada Mei 2022 untuk prosedur kolonoskopi dan tes medis, juga di rumah sakit Jeddah.

Baca Selengkapnya

KPU Tetapkan Kemenangan Prabowo Gibran, Putra Mahkota Arab Saudi Ucapkan Selamat

44 hari lalu

KPU Tetapkan Kemenangan Prabowo Gibran, Putra Mahkota Arab Saudi Ucapkan Selamat

Pesan Putra Mahkota Arab Saudi dikirimkan setelah KPU secara resmi mengumumkan Prabowo Gibran sebagai pasangan Presiden dan Wakil Presiden Indonesia

Baca Selengkapnya

Raja Salman Kirim Pesan Ramadan: Hentikan Kejahatan Brutal di Palestina!

54 hari lalu

Raja Salman Kirim Pesan Ramadan: Hentikan Kejahatan Brutal di Palestina!

Raja Salman dari Arab Saudi menyebut agresi militer Israel di Gaza sebagai kejahatan brutal.

Baca Selengkapnya

Mengapa Pemerintah Saudi Menutup Ka'bah? Ini Penjelasannya

15 Desember 2023

Mengapa Pemerintah Saudi Menutup Ka'bah? Ini Penjelasannya

Ka'bah ditutup sejak Sabtu, 9 Desember 2023 karena perintah Raja Salman

Baca Selengkapnya

Pemerintah Arab Saudi Menutup Area Ka'bah Sejak Sabtu Lalu, Beberapa kali Pernah Ditutup dengan Berbagai Alasan

13 Desember 2023

Pemerintah Arab Saudi Menutup Area Ka'bah Sejak Sabtu Lalu, Beberapa kali Pernah Ditutup dengan Berbagai Alasan

Pemerintah Kerajaan Arab Saudi lakukan penutupan area Ka'bah sejak Sabtu lalu. Apa alasannya? Kapan saja area Ka'bah pernah ditutup?

Baca Selengkapnya

Ibadah Haji yang Mempertemukan Anies Baswedan dengan Elite PDIP

30 Juni 2023

Ibadah Haji yang Mempertemukan Anies Baswedan dengan Elite PDIP

Anies Baswedan bertemu Ganjar Pranowo dan Puan Maharani di Mekah dalam momen ibadah haji 2023.

Baca Selengkapnya

Doa Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo dari Tanah Suci

30 Juni 2023

Doa Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo dari Tanah Suci

Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo mengucapkan selamat Hari Raya Iduladha 1444 hijriah. Berikut doa dan harapan mereka.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo Bertemu di Jamuan Makan Siang Raja Arab Saudi

30 Juni 2023

Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo Bertemu di Jamuan Makan Siang Raja Arab Saudi

Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo memenuhi undangan jamuan makan siang dari Raja Salman bin Abdulaziz al-saud di Makkah. Begini cerita Yusuf Mansur.

Baca Selengkapnya

Begini Aturan Undangan Calon Haji dari Raja Salman, Berminat?

27 Juni 2023

Begini Aturan Undangan Calon Haji dari Raja Salman, Berminat?

Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz Al Saud, memberikan undangan kepada calon jemaah haji Indonesia. Bagaimana aturannya?

Baca Selengkapnya

Hadiah 100 Ton Kurma dari Raja Salman, Kemenag Sebut Akan Dibagikan kepada Warga yang Membutuhkan

4 April 2023

Hadiah 100 Ton Kurma dari Raja Salman, Kemenag Sebut Akan Dibagikan kepada Warga yang Membutuhkan

Kementerian Agama RI menerima hadiah berupa 100 ton kurma dari Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud yang akan dibagikan ke warga yang membutuhkan

Baca Selengkapnya