ISIS Rilis Rekaman Terbaru, Abu Bakr al-Baghdadi Masih Hidup
Reporter
Yon Yoseph
Editor
Yon Yoseph
Sabtu, 30 September 2017 16:42 WIB
TEMPO.CO, Damaskus - Kelompok teroris ISIS merilis rekaman suara terbaru pemimpinnya, Abu Bakr al-Baghdadi, yang membuat rumor kematiannya kembali dipertanyakan.
Rekaman 46 menit itu, yang dirilis pada Kamis, 28 September 2017, adalah rekaman pertama dari Baghdadi dalam 10 bulan terakhir. Ini sekaligus mementahkan klaim Iran dan Rusia bahwa dia terbunuh pada Mei dalam serangan rudal.
Baca: Polisi Telusuri Pemasang Bendera ISIS dan Surat Ancaman
Dalam rekaman itu, Baghdadi menyinggung soal pertarungan Mosul yang hampir berlangsung setahun.
"Para pejuang di Mosul menolak menyerahkan kota dengan daging dan darah mereka selama lebih dari satu tahun," kata Baghdadi, seperti yang dilansir Guardian pada 29 September 2017.
Baca: PPATK: Pendanaan Jaringan ISIS Berkedok Lembaga Dakwah
Dia juga berbicara mengenai pertempuran di Suriah. Dalam pertempuran ini, pasukan Iran telah menggulingkan kelompok teror itu dari sebagian besar bentengnya di kawasan pedesaan timur di Suriah.
Bahkan Baghdadi sempat menyinggung ancaman nuklir Korea Utara ke Amerika dan Rusia. Kedua hal ini menjadi berita utama sepanjang tahun ini namun berita mengenai senjata nuklir dan balistik Korea Utara mendominasi beberapa pekan terakhir.
Keberadaan Baghdadi menjadi topik spekulasi selama tiga tahun terakhir. Semenjak mendeklarasikan ISIS, dia baru sekali menampakkan diri yakni pada Juli 2014 di Masjid Agung al-Nuri di Mosul.
Pada Juni 2017, Rusia mengklaim salah satu serangan udara telah membunuh Baghdadi di selatan Deir ez-Zor saat dia melintasi perbatasan di Suriah. Iran kemudian mendukung klaim yang tidak diyakini kebenarannya oleh intelijen barat.
Saat ini posisi ISIS semakin tertekan dan hanya bertahan di daerah kecil di Raqqa di Suriah dan selatan Deir ez-Zor. Dia juga meminta pasukan ISIS melawan media barat yang dinilainya sebagai pusat informasi kafir dan bagian perang ideologi.
GUARDIAN | FIRST POST | YON DEMA