Hilang Saat Perang Dunia II, Dompet Ini Kembali pada Tuannya  

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Sabtu, 8 Agustus 2015 05:39 WIB

REUTERS/Truth Leem

TEMPO.CO, California - Seorang veteran Perang Dunia II tak bisa menahan sukacitanya ketika mendapatkan kembali barang miliknya yang telah lama hilang.

Eligio Ramos, 91 tahun, merasa sebagai orang yang paling berbahagia di dunia setelah dompetnya yang hilang 70 tahun lalu tiba-tiba muncul lagi di hadapannya.

Ramos yang kala itu dikirim ke wilayah Eropa Barat bersama unit artileri yang bertugas untuk membebaskan tahanan di kamp konsentrasi, menceritakan bagaimana dompetnya bisa hilang.

Seperti yang dilansir Metro.co.uk pada 7 Agustus 2015, saat itu batalion tempat Ramos bertugas bermalam di sebuah pertanian milik seorang pria Austria bernama Ruckhofer pada tahun 1945, Ramos menyembunyikan dompetnya di bawah salah satu lantai.

Namun ketika unitnya meninggalkan hari berikutnya, Ramos lupa untuk mengambil dompetnya, yang penuh dengan foto keluarga dan barang-barang sentimental lainnya.

Sekitar 70 tahun kemudian, ketika Ramos sedang sarapan dengan putrinya, Sylvia Gonzalez, 72 tahun, menerima surat dari cucu Ruckhofer, Josef Ruckhofer, yang telah mewarisi peternakan tentang penemuan dompet tersebut.

"Saya sedang sarapan di rumah dengan ayah saya saat surat tersebut datang. Aku berkata, Ayah! Lihatlah! Seseorang menemukan dompet Anda yang hilang pada tahun 1945 di Austria," kata Sylvia.

Dalam surat tersebut Josef bercerita bahwa ia mendapatkan dompet tersebut ketika ia sedang membersihkan papan lantai rumah dan menggunakan nomor ID militer di dalamnya untuk mengetahui pemiliknya.

Untuk pertama kalinya dalam 70 tahun, Ramos yang sekarang tinggal di hospital VA di Fresno, California, mampu merasakan kulit usang dari dompetnya yang telah lama hilang.

METRO.CO.UK | YON DEMA

Berita terkait

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

7 Februari 2021

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.

Baca Selengkapnya

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

6 Februari 2021

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020

Baca Selengkapnya

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

4 Februari 2021

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.

Baca Selengkapnya

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

3 Februari 2021

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.

Baca Selengkapnya

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

3 Februari 2021

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

30 Januari 2021

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.

Baca Selengkapnya

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

30 Januari 2021

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

29 Januari 2021

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

29 Januari 2021

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

27 Januari 2021

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran

Baca Selengkapnya