Kenji Goto Dibantai ISIS, Istri: Bangga pada Suami  

Reporter

Selasa, 3 Februari 2015 14:19 WIB

Seorang wanita melihat program berita yang menampilkan wartawan Jepang Kenji Goto yang menjadi tawanan Negara Islam (ISIS) melalui layar besar saat berada di jalanan Tokyo, 1 Februari 2015. REUTERS/Yuya Shino

TEMPO.CO, London - Istri jurnalis lepas asal Jepang, Kenji Goto, menyatakan rasa bangganya yang luar biasa kepada suaminya yang tewas di tangan kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) saat menjalankan tugasnya di Suriah. (Baca: ISIS Unggah Video Pemenggalan Jurnalis Jepang)

"Saya sangat bangga kepada suami saya yang memberitakan penderitaan orang-orang di daerah-daerah konflik di Irak, Somalia, dan Suriah," kata Rinko Jogo, istri Goto, dalam pernyataannya kepada sejumlah jurnalis seperti dikutip dari ABC, 2 Januari 2015.

Rinko menjelaskan suaminya sangat peduli terutama mengenai dampak konflik terhadap rakyat jelata. Ia menjelaskannya melalui mata anak-anak untuk kemudian memberitakan tragedi perang itu. (Baca: Warga Jepang Diculik ISIS, Ibu: Ia Bukan Musuh Islam)

Goto dikabarkan meninggalkan Suriah pada Oktober tahun lalu, atau sekitar beberapa pekan setelah istrinya melahirkan anak perempuannya. Dia kemudian dikabarkan ditangkap oleh milisi ISIS.

Ibu Goto, Junko Ishido, sambil terisak mengatakan putranya bukan musuh Islam. Ia meminta ISIS tidak membunuh anaknya. Milisi ISIS menayangkan video pembunuhan Kenji Goto setelah Jepang tak kunjung mengirimkan tebusan uang US$ 200 juta.

Setelah kematian Goto, Jepang mengeluarkan perintah untuk memperketat pengamanan di sekitar bandara, pelabuhan, sekolah-sekolah, dan kedutaan besar Jepang di sejumlah negara.

Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe menolak memenuhi tuntutan ISIS. Ia menegaskan Jepang tidak akan tunduk pada ancaman ISIS. "Teroris adalah kriminal," ujar Abe.

ABC | ASAHI.COM | MARIA RITA

Berita terkait

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

5 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

24 hari lalu

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

25 hari lalu

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.

Baca Selengkapnya

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

33 hari lalu

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."

Baca Selengkapnya

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

34 hari lalu

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.

Baca Selengkapnya

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

36 hari lalu

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki

Baca Selengkapnya

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

36 hari lalu

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow

Baca Selengkapnya

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

37 hari lalu

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.

Baca Selengkapnya

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

37 hari lalu

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia

Baca Selengkapnya

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

37 hari lalu

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

Rusia menantang pernyataan Amerika Serikat bahwa ISIS menjadi dalang penembakan di sebuah gedung konser di luar Moskow yang menewaskan 137 orang

Baca Selengkapnya