Pemimpin ISIS di Mosul Meninggal  

Reporter

Jumat, 21 November 2014 07:45 WIB

Anggota ISIS.lbcgroup.tv

TEMPO.CO, Mosul - Penduduk dan pekerja medis di Kota Mosul, Irak, melaporkan bahwa seorang petinggi dari kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) tewas karena serangan udara di kawasan itu pada Rabu kemarin. Pemimpin ISIS di Mosul yang tewas itu diyakini adalah Radwan Taleb al-Hamdouni.

Dalam laporan itu disebutkan bahwa Hamdouni tewas saat mobilnya terkena serangan selagi melintasi sebuah distrik di barat Kota Mosul pada Rabu sore. Hamdouni tewas bersama sopir yang mengendarai mobilnya. (Baca: ISIS Terapkan Pajak Pendidikan bagi Warga Mosul)

"Hamdouni dimakamkan pada Rabu malam. Sejumlah besar pendukung ISIS datang ke pemakaman itu sambil membawa bendera ISIS yang amat besar," kata seorang sumber kepada Reuters, Kamis, 20 November 2014.

Hamdouni dikenal sebagai Wali atau Gubernur ISIS di wilayah Mosul, wilayah yang telah diduduki milisi sejak Juni lalu. Sejak awal bulan ini, Mosul memang dijadikan fokus serangan oleh pemerintah Irak untuk melawan ISIS.

"Mosul adalah kota terbesar di Irak yang dikuasai ISIS. Di sana pula pemimpin ISIS, Abu Bakr al-Baghdadi, terlihat pertama kali di hadapan publik saat memberikan pidato di sebuah masjid," kata seorang pejabat senior Irak. (Baca: ISIS Bantah Pemimpin Terluka, Irak Investigasi)

Adapun dua pejabat Amerika Serikat yang melakukan serangan itu tidak dapat mengkonfirmasi apakah Hamdouni benar-benar sudah tewas. Hingga saat ini, pihak ISIS juga tidak menyampaikan apa-apa di akun Twitter-nya, yang telah menjadi media publikasi bagi kelompok Islam radikal ini.

REUTERS | RINDU P. HESTYA




Berita Lain:
Hilang Sepekan, Miss Honduras 2014 Ditemukan Tewas
Motif Pembunuhan Miss Honduras karena Cemburu
Nasib Tragis Miss Honduras dan Gaun tanpa Tuan

Berita terkait

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

6 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

25 hari lalu

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

26 hari lalu

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.

Baca Selengkapnya

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

35 hari lalu

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."

Baca Selengkapnya

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

36 hari lalu

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.

Baca Selengkapnya

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

37 hari lalu

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki

Baca Selengkapnya

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

37 hari lalu

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow

Baca Selengkapnya

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

38 hari lalu

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.

Baca Selengkapnya

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

38 hari lalu

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia

Baca Selengkapnya

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

38 hari lalu

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

Rusia menantang pernyataan Amerika Serikat bahwa ISIS menjadi dalang penembakan di sebuah gedung konser di luar Moskow yang menewaskan 137 orang

Baca Selengkapnya