Separuh Kobane Sudah Dikuasai ISIS  

Reporter

Selasa, 14 Oktober 2014 15:26 WIB

Seorang pria Kurid membuat nama di salah satu nisan pejuang Kurdi yang tewas saat pertempuran melawan Negara Islam (IS) di Kobani, Suriah, 11 Oktober 2014. AP/Lefteris Pitarakis

TEMPO.CO, Kobane - Memasuki pertempuran keempat di wilayah Kobane, kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) diperkirakan telah menguasai setengah wilayah kota di Suriah yang berbatasan dengan Turki tersebut.

Kepada Reuters, Senin, 13 Oktober 2014, kelompok Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia menyebutkan ISIS telah menguasai 50 persen Kota Kobane. (Baca: ISIS Serang Kawasan Anbar, Ibu Kota Bagdad Waswas)

“Mereka kini menguasai pusat budaya, yang menunjukkan bahwa mereka telah lebih jauh menguasai Kota,” ujar Rami Abdulrahman, kepala organisasi pemantau yang berbasis di London tersebut.

Sebelumnya, pada 10 Oktober lalu, Rami menuturkan ISIS sudah menguasai sepertiga Kobane. Ini berarti, dalam empat hari terakhir, kelompok militan pimpinan Abu Bakar al-Bagdadi tersebut telah mencapai kemajuan yang signifikan. (Baca: ISIS Kuasai Sepertiga Wilayah Kobane)

“ISIS telah menguasai lebih dari sepertiga Kobane, yakni seluruh wilayah timur serta sebagian kecil wilayah timur laut dan tenggara,” kata Rami.

Sementara desakan ISIS semakin meninggi, pada Senin pagi, 13 Oktober 2014, setidaknya telah ada lima serangan udara pimpinan Amerika Serikat yang menargetkan milisi ISIS, terutama di distrik selatan Kobane, Ayn al-Arab. Selusin pejuang ISIS dilaporkan tewas.

ANINGTIAS JATMIKA | REUTERS


Terpopuler
Mengeroyok Wanita Pezina Jadi Tren di Cina
Pernikahan Pangeran Charles-Diana Tindakan Idiot
Kecelakaan Bus di Mesir, 30 Orang Tewas









Berita terkait

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

1 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

21 hari lalu

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

21 hari lalu

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.

Baca Selengkapnya

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

30 hari lalu

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."

Baca Selengkapnya

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

31 hari lalu

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.

Baca Selengkapnya

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

32 hari lalu

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki

Baca Selengkapnya

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

33 hari lalu

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow

Baca Selengkapnya

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

33 hari lalu

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.

Baca Selengkapnya

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

33 hari lalu

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia

Baca Selengkapnya

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

33 hari lalu

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

Rusia menantang pernyataan Amerika Serikat bahwa ISIS menjadi dalang penembakan di sebuah gedung konser di luar Moskow yang menewaskan 137 orang

Baca Selengkapnya