TEMPO.CO, Jakarta: Kepala Divisi Humas Markas Besar Kepolisian RI Ronny Franky Sompie mengatakan Polri akan mengirimkan satu tim ahli DNA untuk membantu identifikasi warga negara Indonesia (WNI) korban pesawat Malaysia Airlines MH17. Menurut Ronny, tim akan dikirim ke Ukraina bersama dengan perwakilan Kementerian Luar Negeri.
"Ada 7 orang yang akan dikirim. Mereka adalah anggota DVI (Disaster Victimology Identification) dari Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokes) Polri," kata Ronny saat dihubungi Tempo, Senin, 21 Juli 2014.
Ronny mengatakan tugas mereka adalah mencocokkan DNA (antemortem) keluarga dengan DNA WNI (postmortem) yang menjadi korban. Menurut Ronny, tim ini adalah hasil koordinasi sebelumnya dengan Kementerian Luar Negeri, Kedutaan Besar Malaysia, dan pihak Malaysia Airlines.
"Tapi, saya belum dapat jadwal kapan mereka akan berangkat karena masih menunggu lampu hijau dari sana (Pemerintah Ukraina)," kata Ronny. (Baca juga: Tujuh Polisi Indonesia Masuk Tim Investigasi MH17)
Adapun, DVI merupakan tim khusus yang telah memiliki pengalaman internasional dalam mengungkap kasus-kasus identifikasi DNA korban kecelakaan. Ronny memberi contoh pada kasus jatuhnya pesawat Sukhoi di Bogor. DVI yang akhirnya mengungkap identitas korban pesawat tersebut. Selain itu, DVI juga selalu berperan dalam identifikasi korban ledakan bom yang pernah ada di Indonesia.
"Mereka bukan orang sembarangan. Tim ini akan dipimpin oleh Kombespol dr Anton Papilani yang senior dalam bidang ini," kata Ronny.
Sebelumnya, Kedutaan Besar Republik Indonesia di Ukraina mengupayakan koordinasi dengan berbagai pihak terkait dengan jatuhnya pesawat MH17 milik maskapai Malaysia Airlines. KBRI di Ukraina menyatakan siap memfasilitasi penyampaian informasi dari negeri di timur Eropa itu kepada kerabat korban di Indonesia. (Baca juga: Pengiriman Jasad Korban MH17 Tertunda)
Dalam rilis pers yang diterima Tempo, Sabtu, 19 Juli 2014, KBRI di Ukraina berjanji untuk menindaklanjuti penanganan jenazah korban. Mereka berusaha agar jenazah korban segera dievakuasi, diidentifikasi, dan dikembalikan pada keluarga untuk dimakamkan di Tanah Air.
YOLANDA RYAN ARMINDYA
Berita terpopuler:
Jembatan Comal Rusak, Ongkos Tiket Bus Naik
Lebaran Ini, Pendapatan KAI Tak Naik Signifikan
Saham Malaysia Airlines Makin Melorot
Berita terkait
RS Polri Ungkap Penyebab Kematian 3 Awak Pesawat Jatuh di BSD
3 jam lalu
Keluarga korban pesawat jatuh di BSD tidak menyetujui autopsi sehingga RS Polri melakukan Identifikasi primer melalui sidik jari.
Baca SelengkapnyaSpesifikasi Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di BSD Tangerang
7 jam lalu
Pesawat latih Tecnam P2006T ini banyak digunakan oleh organisasi pelatihan penerbangan di berbagai negara,
Baca SelengkapnyaKorban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Diautopsi, RS Polri Identifikasi 3 Korban dari Sidik Jari
11 jam lalu
Tim medis hanya mengidentifikasi sidik jari untuk memastikan identitas korban pesawat jatuh. Para korban telah diketahui identitasnya.
Baca SelengkapnyaFakta Penting Kecelakaan Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang
14 jam lalu
Saksi mengatakan, pesawat latih itu jatuh di Jalan BSD Grand Boulevard, Kota Tangerang Selatan, sebelum hujan mengguyur kawasan BSD.
Baca SelengkapnyaPolri Terapkan Pengamanan Berlapis Jaga World Water Forum Ke-10 di Bali
16 jam lalu
Untuk mengamankan KTT World Water Forum KE-10 di Bali, Polri terapkan pengamanan berlapis.
Baca SelengkapnyaMayor Purn Suwanda, Kopilot Pesawat Jatuh di BSD akan Dimakamkan di Cirebon
18 jam lalu
Jenazah Mayor Purnawirawan Suwanda, korban pesawat jatuh di Jalan Lapangan Sunburst, BSD, Serpong, dibawa ke Cirebon
Baca SelengkapnyaKecelakaan Pesawat Jatuh di BSD, KNKT Bakal Periksa Percakapan Pilot dengan Menara Pengawas
20 jam lalu
Selain menganalisa percakapan pilot dengan petugas menara saat itu, KNKT juga akan memeriksa serpihan pesawat jatuh di BSD tersebut.
Baca SelengkapnyaKecelakaan Pesawat di BSD, Saksi: Pesawat Jatuh Sebelum Hujan
1 hari lalu
Kecelakaan pesawat di BSD terjadi sebelum hujan mengguyur kawasan tersebut.
Baca SelengkapnyaKecelakaan Pesawat di BSD Terjadi Saat Hujan
1 hari lalu
Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) menyebut kondisi korban kecelakaan pesawat capung di Jalan Sunburst, Cilenggang, Tangerang Selatan masih utuh. Kecelakaan terjadi saat hujan deras melanda wilayah ini.
Baca SelengkapnyaPesawat Jatuh di BSD, Pilot Terlontar Keluar
1 hari lalu
Tiga korban pesawat jatuh di Jalan Sunburst, Cilenggang, Kota Tangerang Selatan dibawa ke RS Polri, Keramat Jati.
Baca Selengkapnya