Korban Topan Haiyan Lakukan Penjarahan  

Reporter

Kamis, 14 November 2013 15:28 WIB

Penduduk antre untuk mendapatkan pengobatan atau makanan di bandara Tacloban, Filipina, (11/11). Topan Haiyan memporak-porandakan Filipina, menewaskan sedikitnya 10 ribu orang dan ribuan orang kehilangan rumah. AP/Bullit Marquez

TEMPO.CO, Tacloban – Bantuan terus berdatangan untuk Filipina. Namun demikian, jalur yang tertutup akibat puing menjadi kendala bagi pendistribusian bantuan. Korban topan yang lapar dan kedinginan tak mampu lagi bertahan. Beberapa di antara mereka terpaksa melakukan penjarahan.

Penjarahan menjadi membuat Kota Tacloban semakin mencekam di antara puing dan mayat yang masih berserakan. Sebuah gudang beras di Leyte turut menjadi sasaran. Namun sayang, akibat penjarahan ini, dinding gudang roboh dan justru menewaskan 8 orang.

Polisi dibantu dengan militer berusaha menertibkan lokasi. Bahkan, di sebuah stasiun kota, seperti dikutip dari Seattle Times, polisi terpaksa meletuskan tembakan kepada sekelompok pria bersenjata. Mereka menembak balik. Untungnya, tidak ada yang terluka dalam kejadian ini.

Topan Haiyan telah membuat 600.000 orang mengungsi. Banyak yang hidup tanpa tempat tinggal dan dalam keadaan lapar, haus, dan kedinginan. Mereka kehilangan mata pencaharian.

Kini, pemerintah Filipina berfokus untuk mengirimkan bantuan berupa makanan, minuman, dan pakaian kepada mereka sembari mengamankan lokasi dan membuka jalur-jalur yang tertutup akibat topan.

ANINGTIAS JATMIKA | SEATTLE TIMES




Berita Terpopuler:
Anggita Sari: Ibu Enji Istri Kedua Eks Kapolri
Ahmad Dhani Mengaku Bangkrut Gara-gara Kasus AQJ
Aneh, PPP Tak Mau Suap Gedung DPR Dibawa ke KPK
Kevin Aprilio Diduga Tipu Artis Orbitannya
Dahlan: Marzuki Alie Minta Teuku Bagus Dipecat
Cerita Ganjar tentang Gubernur 'Bodoh'

Berita terkait

Abu Sayyaf Serang Permukiman Dinihari Tadi, 9 Warga Dibunuh

21 Agustus 2017

Abu Sayyaf Serang Permukiman Dinihari Tadi, 9 Warga Dibunuh

Sekitar 60 milisi Abu Sayyaf menyerang Kota Maluso di Pulau Basilian, Filipina selatan, dinihari tadi, menyebabkan 9 warga sipil tewas dan 10 terluka.

Baca Selengkapnya

Duh, Duterte Sebut Universitas Oxford Tempat Kuliah Orang Bodoh

27 Juli 2017

Duh, Duterte Sebut Universitas Oxford Tempat Kuliah Orang Bodoh

Duterte mencerca Oxford setelah universitas itu merilis hasil penelitian perihal sang presiden dan buzzer atau penggaung di media sosial.

Baca Selengkapnya

Melukis Gunakan Darah, Begini Hasilnya --Oops

8 Juli 2017

Melukis Gunakan Darah, Begini Hasilnya --Oops

Kel Cruz, seniman asal Kota Quezon, Filipina menggunakan berbagai elemen unik termasuk darah untuk melukis

Baca Selengkapnya

Filipina Umumkan Presiden Duterte Masih Hidup dan Sehat

27 Juni 2017

Filipina Umumkan Presiden Duterte Masih Hidup dan Sehat

Pemerintah Filipina akhirnya angkat bicara soal keberadaan Presiden Rodrigo Duterte yang belakangan diisukan sakit berat karena jarang terlihat.

Baca Selengkapnya

Militer Filipina: Militan ISIS di Marawi Menyamar Jadi Pengungsi

29 Mei 2017

Militer Filipina: Militan ISIS di Marawi Menyamar Jadi Pengungsi

Sejak peperangan berlangsung, hampir 200 ribu penduduk Marawi mengungsi ke Iligan berjarak sektar 38 kilometer ke arah utara.

Baca Selengkapnya

Lelucon Kontraversial Duterte, Izinkan Tentara Perkosa 3 Wanita

28 Mei 2017

Lelucon Kontraversial Duterte, Izinkan Tentara Perkosa 3 Wanita

Presiden Rodrigo Duterte dengan nada bercanda, membuat lelucon bahwa anggota militer dapat memperkosa sampai 3 wanita.

Baca Selengkapnya

Situasi Marawi Mencekam, KJRI Terus Berkomunikasi dengan WNI  

27 Mei 2017

Situasi Marawi Mencekam, KJRI Terus Berkomunikasi dengan WNI  

Iqbal menjelaskan ke-17 WNI dalam keadaan baik tinggal di Kota Marawi.

Baca Selengkapnya

Gereja Filipina: Duterte Terapkan Darurat Militer Lawan ISIS

25 Mei 2017

Gereja Filipina: Duterte Terapkan Darurat Militer Lawan ISIS

Uskup memperingatkan warga Marawi agar berhati-hati dan bekerjasama dengan militer.

Baca Selengkapnya

Melawan ISIS, Militer Filipina Lancarkan Serangan ke Marawi

25 Mei 2017

Melawan ISIS, Militer Filipina Lancarkan Serangan ke Marawi

Angkatan Bersenjata Filipina mengerahkan sekitar 100 pasukan didukung oleh helikopter guna merebut Marawi dari tangan Maute.

Baca Selengkapnya

Ini Profil Kelompok Maute, Pelaku Serangan Marawi

24 Mei 2017

Ini Profil Kelompok Maute, Pelaku Serangan Marawi

Kelompok Maute yang juga dikenal sebagai Dawlah Islamiya Filipina kini menjadi sorotan atas serangannya terhadap Kota Marawi, Selasa lalu.

Baca Selengkapnya