Ini Cara Napi Guantanamo Merayakan Idul Fitri

Reporter

Editor

Natalia Santi

Kamis, 8 Agustus 2013 16:43 WIB

AP Photo

TEMPO.CO, Miami – Hari Raya Idul Fitri juga dirayakan para narapidana penjara tersangka terorisme Amerika Serikat di Teluk Guantanamo, Kuba. Para penjaga penjara telah mempersiapkan daging kambing, roti, kurma dan madu untuk merayakan berakhirnya bulan Ramadan.


Selain itu mereka juga telah menyiapkan tiga hidangan tradisional pada jamuan makan malam, Kamis, 8 Agustus 2013. Juru bicara penjara Guantanamo, Kapten Laut Robert Durand mengatakan seluruh napi yang berjumlah 166 orang diharapkan akan ikut dalam jamuan tersebut.


Namun belum diketahui, apakah akan ada protes seperti yang terjadi belakangan ini. Beberapa napi menggelar aksi mogok untuk mendesak Presiden Barack Obama menutup penjara di pangkalan Amerika Serikat di Kuba itu.


Sejak awal Ramadan Juli lalu, jumlah tahanan yang melakukan aksi mogok turun separuhnya. Demikian pula bentrokan dengan penjara. “Secara umum lebih tenang,” kata Durand. “Mereka lebih banyak tidur, sembahyang dan berbincang-bincang.”


Hingga Rabu, 55 napi yang menyatakan aksi mogok, menyantap hidangan sedikitnya satu kali dalam 24 jam. Ada 39 orang yang harus diberi makan lewat infus, tapi menurut Durand tidak ada yang kondisinya membahayakan.


Advertising
Advertising

ARAB NEWS | NATALIA SANTI

Berita terkait

Top 3 Dunia: NATO Soal Grup Wagner hingga AS Didesak Minta Maaf

28 Juni 2023

Top 3 Dunia: NATO Soal Grup Wagner hingga AS Didesak Minta Maaf

Top 3 dunia adalah NATO angkat suara soal kudeta Grup Wagner di Rusia, Pakistan protes pernyataan BIden-Modi hingga AS didesak minta maaf.

Baca Selengkapnya

Pakar PBB Desak AS Minta Maaf kepada Tahanan Guantanamo

27 Juni 2023

Pakar PBB Desak AS Minta Maaf kepada Tahanan Guantanamo

Pakar Perserikatan Bangsa-Bangsa menilai perlakuan pemerintah AS terhadap narapidana Teluk Guantanamo kejam, tidak manusiawi dan merendahkan martabat manusia.

Baca Selengkapnya

21 Tahun Penjara Guantanamo, 35 Pria Muslim Masih Ditahan Tanpa Dakwaan

12 Januari 2023

21 Tahun Penjara Guantanamo, 35 Pria Muslim Masih Ditahan Tanpa Dakwaan

Menurut Amnesty International, 20 dari 35 tahanan yang tersisa di Guantanamo telah dibebaskan, tetapi tetap dikurung.

Baca Selengkapnya

Narapidana Tertua Guantanamo Saifullah Paracha Dibebaskan Setelah 19 Tahun

29 Oktober 2022

Narapidana Tertua Guantanamo Saifullah Paracha Dibebaskan Setelah 19 Tahun

Saifullah Paracha, yang ditahan di Guantanamo sejak 2003 dan dituduh mendanai al-Qaeda, tidak pernah didakwa seperti kebanyakan tahanan di sana.

Baca Selengkapnya

Tersangka Serangan 9/11 Dipulangkan dari Guantanamo, Nasib Hambali Belum Jelas

8 Maret 2022

Tersangka Serangan 9/11 Dipulangkan dari Guantanamo, Nasib Hambali Belum Jelas

Tersangka pembajak ke-20 dalam serangan 11 September 2001 atau Teror 9/11 dipulangkan ke Arab Saudi setelah ditahan selama 20 tahun di Guantanamo

Baca Selengkapnya

Tandai Dua Dekade Penjara Guantanamo, Amerika Serikat Bebaskan Lima Tahanan

13 Januari 2022

Tandai Dua Dekade Penjara Guantanamo, Amerika Serikat Bebaskan Lima Tahanan

Keputusan ini diambil saat penjara Guantanamo menandai 20 tahun sejak dibuka di bawah Presiden Amerika Serikat George W. Bush

Baca Selengkapnya

Nasib Hambali di Guantanamo Belum Jelas, Permintaan Sidang di Luar Puasa Ditolak

21 Desember 2021

Nasib Hambali di Guantanamo Belum Jelas, Permintaan Sidang di Luar Puasa Ditolak

Nasib peradilan terdakwa kasus Bom Bali dan Bom JW Marriott, Encep Nurjaman atau Hambali, di Guantanamo, masih belum jelas.

Baca Selengkapnya

Teroris Bom Bali Hambali Mulai Jalani Persidangan, Ini Kata Keluarga di Cianjur

1 September 2021

Teroris Bom Bali Hambali Mulai Jalani Persidangan, Ini Kata Keluarga di Cianjur

Hambali, 58 tahun, mulai menjalani persidangan di Amerika.

Baca Selengkapnya

Teroris Bom Bali Hambali Jalani Sidang di Amerika, Ini Hal Yang Perlu Diketahui

31 Agustus 2021

Teroris Bom Bali Hambali Jalani Sidang di Amerika, Ini Hal Yang Perlu Diketahui

Teroris dan tersangka teror bom di Bali serta Jakarta, Encep Nurjaman alias Hambali, menjalani persidangan di Amerika pada Senin kemarin, 30 Agustus

Baca Selengkapnya

Taliban Tunjuk Bekas Tahanan Guantanamo Jadi Menteri Pertahanan Afghanistan

26 Agustus 2021

Taliban Tunjuk Bekas Tahanan Guantanamo Jadi Menteri Pertahanan Afghanistan

Taliban menunjuk Mullah Abdul Qayyum Zakir sebagai menteri pertahanan sementara Afghanistan.

Baca Selengkapnya