Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Setelah Topan Harvey, Badai Irma Akan Terjang Amerika

image-gnews
Warga mengangkut pasir di dalam karung, guna bersiap hadapi topan Irma di St. Petersburg, 5 September 2017. Gubernur Florida Rick Scott mengumumkan keadaan darurat di negara bagian tersebut, memobilisasi 100 Anggota Garda Nasional untuk membantu perencanaan, logistik dan operasi dalam persiapan untuk menghadapi dampak besar Badai Irma. AP Photo
Warga mengangkut pasir di dalam karung, guna bersiap hadapi topan Irma di St. Petersburg, 5 September 2017. Gubernur Florida Rick Scott mengumumkan keadaan darurat di negara bagian tersebut, memobilisasi 100 Anggota Garda Nasional untuk membantu perencanaan, logistik dan operasi dalam persiapan untuk menghadapi dampak besar Badai Irma. AP Photo
Iklan

TEMPO.CO, Washington - Setelah diterpa topan Harvey, sejumlah kota di Amerika Serikat kembali bersiap menghadapi badai Irma yang saat ini tengah bergerak dari timur laut kepulauan Karibia.

Badai Irma yang kini tengah mengancam Florida, disebut sebagai badai paling kuat yang menyerang pantai Atlantik dalam lebih dari satu dekade.

Pada Selasa petang, Pusat Badai Nasional AS mengatakan badai besar berkategori 5 itu dilaporkan mulai menerjang pulau di Karibia, seperti Antigua dan Barbuda, dengan rekor kecepatan angin hingga 297 kilometer per jam.

Lembaga itu bahkan menganggap badai Irma yang merupakan topan terkuat di Atlantik ini "berpotensi bencana" terutama saat angin tersebut melanda pulau-pulau di Karibia dan Puerto Rico.

Baca: Badai Harvey Terkuat dalam 50 Tahun Terakhir Terjang Texas  

"Anguilla, sampai ke Antigua dan Barbuda, hingga Kepulauan Virgin berada dalam bahaya badai Irma yang bisa menghancurkan pulau-pulau tersebut," tutur ahli meteorologi CNN, Chad Myers.

Kekhawatiran berpusat terutama di Florida Keys, sebuah rantai pulau di ujung selatan negara bagian yang merupakan tempat wisata dan tempat tinggal bagi lebih dari 80.000 penduduk.

Wilayah tersebut berada dalam jalur langsung badai seperti yang diperkirakan saat ini, yang menyebabkan pejabat lokal di sana mengumumkan bahwa wilayah tersebut akan berada di bawah perintah evakuasi wajib yang dimulai pada hari ini, 6 September 2017.

Gubernur Florida, Rick Scott, mendesak warga untuk mengindahkan perintah evakuasi

Pada 5 September, Gubernur Rick Scott mendesak mereka yang berada di wilayah tersebut untuk tunduk pada perintah evakuasi.

Ketakutan juga menyebar ke utara, tepatnya di Miami-Dade, wilayah dengan jumlah penduduk mencapai 2,7 juta jiwa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meskipun lintasan yang tepat dari badai masih belum diketahui, Wali Kota Miami-Dade Carlos A. Gimenez mendesak warga untuk mulai menyimpan persediaan makanan dan air dan memperingatkan agar perintah evakuasi bisa menyusul di beberapa daerah.

"Badai ini terlalu kuat, menimbulkan ancaman yang sangat besar," kata Gimenez, seperti yang dilansir Washington Post pada 5 September 2017.

Badan ramalan cuaca Amerika Serikat menyebut Irma salah satu badai terkuat yang pernah tercatat di Atlantik.

Pusat Badai Nasional memperingatkan gelombang besar yang destruktif di sepanjang pantai Haiti, Republik Dominika dan Bahama. Serta juga mengatakan bahwa banjir dapat mempengaruhi beberapa bagian Puerto Riko dan Kepulauan Virgin Inggris.

Gubernur Puerto Riko meminta Presiden Trump untuk mengumumkan keadaan darurat menjelang kedatangan badai tersebut. Gubernur Ricardo Rossello telah mengerahkan penjaga nasional untuk membantu penduduk dan menginstruksikan pusat tersebut untuk melindungi 62.000 korban.

Rossello juga mengumumkan bahwa sekolah tersebut akan ditutup hari ini.

Pada Selasa malam, Presiden Donald Trump telah mengumumkan keadaan darurat di Florida, Kepulauan Virgin dan Puerto Riko terkait kekhawatiran terjangan badai Irma.

Data menunjukkan badai itu kini akan telah tiba di Florida Keys pada akhir pekan dan kemudian berbalik dengan tajam ke utara.

Sebelum Badai Irma, pada Agustus lalu Amerika Serikat  diterjang Badai Harvey, yang meluluh lantahkan Texas,  sedikitnya 60 orang tewas dan satu juta penduduk terpaksa mengungsi. Topan Harvey yang baru saja menghancurkan bagian Texas dan Louisiana ini juga dilaporkan memiliki kekuatan di level 4.

THE WASHINGTON POST | CNN | YON DEMA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

8 menit lalu

Mahasiswa pro-Palestina mengambil bagian dalam protes mendukung Palestina di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza, di Universitas Columbia di New York City, AS, 12 Oktober 2023. REUTERS/Jeenah Moon
Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina


Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

5 jam lalu

Logo TikTok terlihat di smartphone di depan logo ByteDance yang ditampilkan dalam ilustrasi yang diambil pada 27 November 2019. [REUTERS / Dado Ruvic / Illustration / File Photo]
Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

Bagaimana nasib TikTok di AS pasca-konflik panas dan pengesahan RUU pemblokiran aplikasi muncul di sana?


Makin Meluas Kampus di Amerika Serikat Dukung Palestina, Ini Alasannya

6 jam lalu

Koalisi mahasiswa Universitas Michigan berkumpul di sebuah perkemahan di Diag untuk menekan universitas tersebut agar melepaskan dana abadinya dari perusahaan-perusahaan yang mendukung Israel atau dapat mengambil keuntungan dari konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di kampus perguruan tinggi Universitas Michigan  di Ann Arbor, Michigan, AS, 22 April 2024. REUTERS/Rebecca Cook
Makin Meluas Kampus di Amerika Serikat Dukung Palestina, Ini Alasannya

Berbagi kampus di Amerika Serikat unjuk rasa mendukung Palestina dengan tuntutan yang seragam soal protes genosida di Gaza.


Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

8 jam lalu

Suharso Monoarfa bertemu Luhut Binsar Panjaitan di Singapura. Instagram/@Suharsomonoarfa
Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.


Menteri Pertahanan Amerika Serikat Telepon Prabowo Subianto Ucapkan Selamat

20 jam lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) menyambut kedatangan Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd J. Austin III sebelum melakukan pertemuan tingkat menteri pertahanan ASEAN dan AS di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu 15 November 2023. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Menteri Pertahanan Amerika Serikat Telepon Prabowo Subianto Ucapkan Selamat

Menteri Pertahanan Amerika Serikat kembali menyampaikan ucapan selamat dari Joe Biden kepada Prabowo Subianto atas kemenangan di pilpres 2024


AS Larang TikTok: Perlawanan ByteDance sampai Daftar Negara yang Mencoret Aplikasi Top Itu

20 jam lalu

Bendera AS dan logo TikTok terlihat melalui pecahan kaca dalam ilustrasi yang diambil pada 20 Maret 2024. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration/File Photo
AS Larang TikTok: Perlawanan ByteDance sampai Daftar Negara yang Mencoret Aplikasi Top Itu

Amerika Serikat resmi melarang TikTok karena alasan keamanan jika ByteDance tidak melakukan divestasi sahamnya. Perusahaan Cina itu melawan.


Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

21 jam lalu

Seorang pria memegang spanduk saat dia melakukan protes di luar Universitas New York, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 23 April 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.


Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

22 jam lalu

Presiden AS Joe Biden menyampaikan sambutan kepada anggota militer, petugas pertolongan pertama, dan keluarga mereka pada hari peringatan 22 tahun serangan 11 September 2001 terhadap World Trade Center, di Pangkalan Gabungan Elmendorf-Richardson di Anchorage, Alaska, 11 September. 2023. REUTERS/Evelyn Hockstein
Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

Tim kampanye Joe Biden berkata mereka tidak akan berhenti menggunakan TikTok, meski DPR AS baru mengesahkan RUU yang mungkin melarang penggunaan media sosial itu.


Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

1 hari lalu

Petugas kepolisian menahan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

Ribuan pengunjuk rasa ikut protes yang dimpimpin kelompok-kelompok Yahudi untuk perdamaian di Brooklyn, New York, mendesak AS berhenti kirim senjata ke Israel.


Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 26 Oktober 2023. REUTERS/Sarah Silbiger
Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

Antony Blinken menyerukan pada Cina agar memberikan kesempatan yang sama pada para pelaku bisnis dari Amerika Serikat di Cina.