TEMPO.CO, Seoul - Uni Emirat Arab segera berunding dengan Korea Selatan mengenai produk makanan yang akan diekspor ke negaranya terkait dengan sertifikasi halal.
Untuk mendukung persyaratan tersebut, Seoul, pekan lalu, mengumumkan bahwa negarana akan meminta kepada otoritas Indonesia memberikan sertifikat halal melalui Federasi Muslim Korea sebagamana dilakukan Malaysia dan Singapura.
Baca juga: Wow, Dubes Korsel Cho Bisa Nyanyi Indonesia Raya Tanpa Teks
"Kami sedang mencari sertifikasi halal dari UEA dan Indonesia untuk produk makanan pada akhir tahun ini. Setelah itu, kami akan menggencarkan pemasaran makanan halal Korea Selatan," kata kantor Kementerian Pertanian, Makanan dan Pedesaan Korea.
Dua tahun lalu, Seoul dan lembaga sertifikat UEA sepakat membuka kantor perdagangan Korea-UEA di Abu Dhabi.
Baca juga: Indonesia-Korea Sepakati Kerja Sama 7 Bidang
"Kami akan memperkenalkan sertifikat halal UEA di Korea. Saya berharap hasil pertaniaa Korea akan populer di UEA," kata Kwon Hae-nyong, duta besar Korea untuk UEA.
Sebelumnya, Presiden Korea menandatangani sebuah kesepakatan kerjasama bidang pertanian dan makanan halal dengan UEA. Negeri di Timur Tengah ini siap mengimpor 90 persen produk makanan Korea.
FOOD NAVIGATOR-ASIA | CHOIRUL AMINUDDIN