TEMPO.CO, Bagdad - Pemimpin Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) Abu Bakr al-Baghdadi dikabarkan mengalami luka parah akibat serangan udara di daerah yang mereka kuasa dekat perbatasan suriah.
Dalam laman Facebook ahli keamanan Fadel Abu Raqif, mengatatakan, intelijen Irak membenarkan informasi bahwa Al-Baghdadi mengalami luka serius setelah terjadi serangan udara tiga kali di daerah Okashat, Zalla Al Sabaee, dan Al Obeidi.
"Al-Baghdadi selanjutnya dibawa masuk ke wilayah Suriah dari perbatasan untuk mendapatkan perawatan," kata Abu Raqif.
Baca juga: ISIS Terpuruk di Mosul, al-Baghdadi Minta Gencatan Senjata
Sejumlah media di Irak melaporkan, beberapa pemimpin ISIS juga ikut tewas dan cedera ketika terjadi serangan udara yang melukai Al-Baghdadi tersebut.
Stasiun televisi Irak, al-Hura, dalam laporannya mengatakan, Baghdadi dan beberapa anggota senior ISIS mengalami luka-luka setelah terjadi serangan udara dua hari di Irak.
"Mereka dilarikan ke Suriah untuk berobat."
Simak pula: Al-Baghdadi Ajak Muslim Dunia Bertempur Bareng ISIS
Angkatan udara Irak dilaporkan melancarkan serangan udara setelah mereka menerima laporan intelijen mengenai keberadaan Al-Bagdadi.
Sumber-sumber keamanan sebagaimana dikutip al-Hura menerangkan, Al-Baghdadi selama ini tinggal di bunker. "Serangan udara itu dilansungkan ketika dia dan anggota seniornya sedang mengadakan pertemuan."
Lihat pula: Abu Bakr al-Baghdadi 'Berhenti' dari ISIS Sejak Maret Lalu
AL ARABIYA | TIMES OF ISRAEL | CHOIRUL AMINUDDIN