TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Presiden Iran Akbar Hashemi Rafsanjani meninggal di Teheran, Ahad, 8 Januari 2017. Rafsanjani mengembuskan napas terakhir di rumah sakit pada usia 82 tahun.
"Rafsanjani meninggal karena serangan jantung," seperti dikutip BBC, Senin, 9 Januari 2017.
Rafsanjani dikenal sebagai tokoh utama dalam pendirian republik Islam tersebut pada 1979. Selain itu, Rafsanjani dikenal sebagai seorang politikus dan penulis dengan nama lain Hashemi Bahramani.
Presiden keempat Iran ini lahir di Bahreman, Iran, pada 25 Agustus 1934. Pada 1958, dia menikah dengan Effat Marashi dan dikarunia lima orang anak.
Ia menjabat sebagai presiden sejak 1989 hingga 1997. Lalu ia mencalonkan diri kembali pada 2005, tapi kalah dari Mahmoud Ahmadinejad.
Terakhir ia menjadi kepala Dewan Kebijaksanaan yang mencoba untuk menyelesaikan sengketa antara parlemen dan Dewan Garda, tapi kekuasaannya sekarang telah memudar.
BBC|AFP|INGE KLARA
Baca: Rafsanjani Wafat, Kaum Reformis Iran Kehilangan Patron