Menurut sumber di institusi penegak hukum, lelaki 62 tahun itu, selain dituduh melakukan kekerasan seks terhadap seorang karyawan hotel pada 14 Mei 2001, juga mengajak berbuat mesum dan minum champagne dengan dua staf hotel lainnya. Kini, jelas sumber, kasusnya tengah dalam proses investigasi.
Sebagai resepsionis yang bertugas memberikan layanan pribadi kepada Strauss-Khan usai memesan kamar khusus, sang resepsionis diminta menemani minum champagne. Namun resepsionis itu, kata sumber, menolak ajakan DSK.
Merasa ajakannya ditolak, Strauss-Khan memanggil resepsionis lainnya untuk menemaninya minum di suite room usai sang resepsionis tersebut bebas tugas. Seperti resepsonis sebelumnya, undangan DSK juga ditolak.
"Dia menguraikan bahwa ajakan itu disampaikan dengan genit," kata sumber yang tak bersedia disebutkan identitasnya kepada CNN, Ahad, 22 Mei 2011.
Strauss-Khan kini menghadapi tujuh dakwaan kejahatan seksual, termasuk pemaksaan melakukan oral seks terhadap karyawan hotel dan perkosaan. Jika dakwaan itu benar, maka Strauss-Khan bakal diancam hukuman penjara maksimal 25 tahun.
Dalam surat pengunduran dirinya kepada IMF pekan lalu, Strauss-Khan mengatakan, "Saya menolak seluruh tuduhan yang dialamatkan kepada saya."
Dominique Gaston André Strauss-Kahn, kerap ditulis DSK oleh berbagai media, lahir 25 April 1949, merupakan seorang ekonom Prancis, lawyer, politisi, serta anggota Partai Sosialis Prancis.
Strauss-Khan ditunjuk sebagai Managing Director IMF pada 28 September 2007 dengan dukungan Presiden Prancis Nicolas Sarkozy sebelum dia mengundurkan diri pada 18 Mei 2011, buntut dari tuduhan perkosaan terhadap karyawan Hotel Sofitel Manhattan, New York.
Di perguruan tinggi, Strauss-Khan adalah seorang guru besar ekonomi di Paris Intstitue for Political Studies. Dia pernah juga menjabat sebagai Menteri Ekonomi dan Keuangan Prancis dari 1997 hingga 1999.
Sejak Mei 2011, Strauss-Khan ditahan pihak berwajib di New York karena dituduh melakukan percobaan perkosaan terhadap seorang petugas kebersihan hotel, meskipun ia menolak semua tuduhan tersebut.
CA