Kuasa Usaha Ad-interim (KUAI) RI Seoul, Zelda Wulan Kartika, pada Resepsi Diplomatik dalam rangka HUT RI ke-79 dan perayaan HUT TNI ke-79 menegaskan komitmen Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk terus menjaga hubungan baik dengan negara-negara di dunia termasuk Korea Selatan. Kemitraan Strategis Khusus antara Indonesia-Korea Selatan akan terus diperkuat di berbagai bidang, termasuk interaksi antar masyarakat dan upaya menjaga perdamaian dan stabilitas di Kawasan.
Resepsi Diplomatik dalam rangka HUT RI ke-79 dan perayaan HUT TNI ke-79 diselenggarakan di Wisma Duta Besar RI di Seoul pada 1 November 2024. Dalam kesempatan itu, Zelda menyampaikan 17 program prioritas Indonesia dalam lima tahun ke depan yang dapat dikolaborasikan dengan Korea Selatan sebagai mitra strategis Indonesia.
Menyambung pernyataan tersebut, Deputi Menteri Luar Negeri Republik Korea untuk Urusan Protokol/Kepala Protokol Negara, Kim Taejin, turut menegaskan komitmen Korea Selatan untuk terus menjadi mitra kunci Indonesia menuju Indonesia Emas 2045. Ikatan antara masyarakat kedua negara semakin erat dan terefleksikan dari kenaikan tingkat saling kunjung serta kerja sama di berbagai bidang seperti perdagangan, investasi, pendidikan, budaya dan olahraga.
Dalam upaya penguatan hubungan persahabatan antar masyarakat kedua negara, KBRI Seoul juga menganugerahkan penghargaan kepada aktor Korea Selatan, Ji Chang Wook, sebagai Korean Friends of Indonesia. Aktor Ji Chang Wook dinilai aktif berkolaborasi dalam memperkuat hubungan kebudayaan antar kedua negara termasuk kontribusinya dalam mempromosikan wisata Indonesia. Ji Chang Wook juga menerima kemeja batik sebagai simbolis atas penghargaan ini.
Lagu kebangsaan Indonesia Raya dan lagu kebangsaan Korea Selatan dinyanyikan bersama oleh paduan suara gabungan dari Perwira Korea Selatan dalam Resepsi Diplomatik ini. Jalinan kolaborasi masyarakat Indonesia dan Korea Selatan juga terlihat dari pertunjukan tari Benggong, tarian khas Manggarai, Nusa Tenggara Timur dan tari Gita Cita Nusantara oleh Kelompok Tari Tradisional Indonesia (KTTI) binaan KBRI Seoul, yang beberapa penarinya adalah warga negara Korea Selatan. Tarian Gita Cita Nusantara dipilih untuk menampilkan keberagaman tarian dari berbagai suku Indonesia yakni, Batak, Betawi, Jawa, Banjar, Minahasa, Bali dan Sunda.
Keberagaman Indonesia juga disuguhkan dalam sajian makanan khas Nusantara. Sambil menikmati kuliner Indonesia, para undangan juga dapat menemukan berbagai ornamen dan kerajinan khas Indonesia di berbagai sudut ruangan di Wisma Duta Besar RI Seoul. Pada kesempatan ini, para undangan juga diajak untuk melihat koleksi lukisan yang memotret alam, orang dan budaya Indonesia, hasil karya Nuradi Noeri, mantan diplomat karir Indonesia yang saat ini berdomisili di Korea Selatan.
Resepsi Diplomatik 2024 dihadiri oleh sekitar 200 tamu undangan yang terdiri dari pejabat pemerintah, parlemen, korps diplomatik, kalangan pengusaha, akademisi, media serta Friends of Indonesia. Kegiatan dilaksanakan sebagai puncak dari rangkaian kegiatan perayaan HUT RI ke-79 yang diselenggarakan oleh KBRI Seoul pada tahun ini.
Sebelumnya, KBRI Seoul telah melaksanakan Festival Indonesia di Cheonggye Plaza, yang menampilkan berbagai seni budaya dan produk kreatif Indonesia di salah satu spot ikonik di Seoul; serta Upacara Bendera pada 17 Agustus 2024 yang dilanjutkan dengan Pesta Kemerdekaan bersama dengan diaspora Indonesia di Korea Selatan.
Pilihan editor: Dampak Sentimen Pilpres AS terhadap Nilai Tukar Rupiah
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini