Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Pekan Agresi, Israel Masih Belum Kuasai Lebanon Selatan, Mengapa?

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Tank Angkatan Darat Israel diangkut, di tengah permusuhan lintas batas antara Hizbullah dan Israel, di Israel utara, 10 Oktober 2024. REUTERS/Ammar Awad
Tank Angkatan Darat Israel diangkut, di tengah permusuhan lintas batas antara Hizbullah dan Israel, di Israel utara, 10 Oktober 2024. REUTERS/Ammar Awad
Iklan

TEMPO.CO, JakartaTentara Israel telah melakukan serangan darat di Lebanon selatan selama tiga minggu, namun serangan tiga cabang tersebut belum mencapai tujuannya, lapor Anadolu Agency.

Juru bicara militer, Daniel Hagari, mengumumkan pada 30 September dimulainya operasi "terbatas dan intens" yang bertujuan untuk menargetkan infrastruktur Hizbullah di wilayah tersebut. Puluhan ribu tentara dari lima divisi sejak itu telah berusaha menembus wilayah Lebanon dari tiga arah.

Terlepas dari upaya-upaya tersebut, para pejabat Lebanon melaporkan bahwa tentara Israel telah gagal untuk mengamankan kendali atas daerah-daerah di Lebanon selatan.

Perdana Menteri, Najib Mikati, mengatakan bahwa tentara Israel melakukan serangan “tabrak-lari” di desa-desa perbatasan.

"Musuh belum sepenuhnya menguasai desa mana pun, dan ada cukup banyak pejuang perlawanan di garis depan," kata Anggota Parlemen Hizbullah, Hassan Fadlallah.

Tentara Israel telah menjaga kerahasiaan penuh tentang operasinya di Lebanon, mengeluarkan laporan terbatas tentang kerugian selama pertempuran dengan kelompok Lebanon.

Pasukan Israel terus menggempur Hizbullah di berbagai front. Di bagian timur, serangan difokuskan pada Rab Selis, Al-Adisa, Al-Tayibe dan Kafr Kila.

Serangan terkonsentrasi di wilayah tengah di Yaroun, Marun Al-Ras, Blida, Mays Al-Jabal dan Ita Al-Shaab, sementara serangan di wilayah barat menargetkan Nakura, Al-Labouneh dan Ramyeh.

Hizbullah mengumumkan bahwa konflik perbatasan pertama terjadi pada 2 Oktober di kota Al-Adisa di mana pasukan Israel dipukul mundur dengan kerugian besar.

Hizbullah Bangkit Kembali

Fawaz Gerges, profesor hubungan internasional di London School of Economics, mengatakan kepada Middle East Eye, bahwa Hizbullah masih terus menekan Israel meski telah mengalami kerugian yang sangat besar.

Pada 27 September, sebuah serangan udara malam hari dengan menggunakan rudal penghancur bunker buatan Amerika Serikat menghancurkan setengah lusin gedung apartemen di pinggiran selatan kota Dahiyeh, membuat kota tersebut menjadi kacau dan menewaskan sekretaris jenderal yang telah lama menjabat, Hassan Nasrallah.

Calon penggantinya, Hashem Safieddine, terbunuh beberapa hari kemudian. Tokoh-tokoh militer senior termasuk Nabil Qaouk, Ibrahim Aqil dan Ali Karaki juga gugur dalam serangan udara Israel yang tak henti-hentinya.

"Apa yang telah kita lihat sekarang dalam dua minggu terakhir adalah bahwa Hizbullah tampaknya telah mendapatkan kembali inisiatifnya, Hizbullah kembali bangkit, Hizbullah menekan balik dan menimbulkan korban di Israel setiap hari," katanya.

"Rudal-rudal Hizbullah sekarang menargetkan bagian mana pun di Israel, maksud saya secara harfiah adalah bagian mana pun, termasuk rumah Benyamin Netanyahu. Dan termasuk fasilitas-fasilitas militer utama di Israel."

Meskipun kepemimpinan politik dan militer seniornya telah hancur dan puluhan gudang senjata serta posisi militernya dilenyapkan, senjata Hizbullah tidak diam. Kelompok ini diyakini memiliki sekitar 50.000 pejuang yang dapat mereka gunakan - setengah dari mereka adalah pejuang cadangan - dan sebanyak 200.000 rudal, beberapa di antaranya mampu menyerang target jauh ke dalam tanah Israel.

Kelompok Syiah ini terus meluncurkan rentetan demi rentetan rudal ke target militer di Israel - pertama, tembakan roket yang biasa mereka lakukan, serta pesawat tak berawak yang bisa meledak, dan kemarin, rudal presisi yang diluncurkan ke sebuah pabrik militer di pinggiran Tel Aviv. Sejumlah serangan ini telah lolos dari pengawasan Iron Dome yang dipuji-puji Israel, menewaskan tentara Israel dan melukai puluhan lainnya.

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sri Lanka Tangkap Tiga Orang, Diduga Berencana Serang Turis Israel

3 jam lalu

Nelayan memancing di Teluk Arugam, Sri Lanka. REUTERS/Andrew Caballero-Reynolds
Sri Lanka Tangkap Tiga Orang, Diduga Berencana Serang Turis Israel

Polisi Sri Lanka menangkap tiga orang sehubungan dengan peringatan akan adanya rencana serangan terhadap wisatawan Israel


Kelompok Ekstremis Kanan Israel Berupaya Masuki Jalur Gaza

3 jam lalu

Seorang warga Palestina memeriksa lokasi serangan Israel terhadap sebuah rumah di Khan Younis di Jalur Gaza selatan, 25 Oktober 2024. Badan pertahanan sipil Gaza mengatakan serangan udara Israel menghantam dua rumah di Khan Younis, yang menewaskan sedikitnya 20 orang. REUTERS/Mohammed Salem
Kelompok Ekstremis Kanan Israel Berupaya Masuki Jalur Gaza

Tentara Israel mengklaim menghentikan sekelompok ekstremis sayap kanan Israel yang berupaya memasuki Jalur Gaza.


Qatar Airways Hentikan Sementara Penerbangan Rute Iran dan Lebanon

4 jam lalu

Ilustrasi pesawat Antonov An-12BP. flickr.com
Qatar Airways Hentikan Sementara Penerbangan Rute Iran dan Lebanon

Qatar Airways telah menangguhkan sementara rute penerbangan ke dua negara di kawasan, yakni Lebanon dan Iran


3 Wartawan Lebanon Tewas Diserang Israel

6 jam lalu

Ilustrasi wartawan televisi. shutterstock.com
3 Wartawan Lebanon Tewas Diserang Israel

Tiga wartawan di Lebanon gugur pada Jumat pagi, 25 Oktober 2024, akibat serangan Israel di Lebanon saat mereka sedang tidur di sebuah penginapan


Israel Lakukan Pembantaian di Jabalia Gaza, 150 Warga Palestina Tewas dan Terluka

10 jam lalu

Israel Lakukan Pembantaian di Jabalia Gaza, 150 Warga Palestina Tewas dan Terluka

Lebih dari 150 warga Palestina tewas dan terluka pada Kamis malam dalam serangan udara Israel yang menargetkan sekitar 10 rumah di Jabalia, Gaza utara


Menlu Turki Desak Blinken: Gencatan Senjata Hamas Israel Harus Segera Dilakukan

11 jam lalu

Reaksi Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dan Menteri Luar Negeri Mesir Badr Abdelatty saat mereka bertemu, di El-Alamein, Mesir, 20 Agustus 2024. REUTERS/Kevin Mohatt
Menlu Turki Desak Blinken: Gencatan Senjata Hamas Israel Harus Segera Dilakukan

Gencatan senjata Hamas Israel harus diumumkan di Gaza tanpa penundaan, kata Menlu Turki Hakan Fidan kepada timpalannya Menlu AS Blinken


Daftar Rumah Sakit yang Diserang Israel, Ada Al-Rantisi Hingga Al-Quds

11 jam lalu

Orang-orang berusaha memadamkan api di lokasi serangan Israel terhadap tenda-tenda pengungsi Palestina, di tengah konflik Israel-Hamas, di Deir Al-Balah di Jalur Gaza tengah, 14 Oktober 2024. Setidaknya tiga orang tewas, dan 40 lainnya terluka setelah serangan udara Israel menghantam beberapa tenda warga Palestina di dalam Rumah Sakit Al-Aqsa. REUTERS/Ramadan Abed
Daftar Rumah Sakit yang Diserang Israel, Ada Al-Rantisi Hingga Al-Quds

Israel dilaporkan telah menyerang sejumlah rumah sakit di Palestina.


Jerman Setujui Ekspor Senjata lebih dari US$100 Juta ke Israel

12 jam lalu

Seorang tentara Israel duduk di tank Merkava dekat perbatasan Israel-Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Palestina Hamas, Israel 23 November 2023. Tank Merkava juga dilengkapi dengan sistem perlindungan aktif Trophy, yang dirancang untuk mendeteksi dan menghancurkan roket dan rudal anti-tank yang mengancam tank. REUTERS/Alexander Ermochenko
Jerman Setujui Ekspor Senjata lebih dari US$100 Juta ke Israel

Jerman telah mengizinkan ekspor senjata senilai lebih dari US$100 juta ke Israel dalam tiga bulan terakhir, data Kementerian Luar Negeri


Top 3 Dunia; Kepala Jaksa ICC Hadapi Kampanye Kotor

14 jam lalu

Jaksa Pengadilan Kriminal Internasional Karim Khan berbicara selama wawancara dengan Reuters tentang kekerasan di Israel dan wilayah pendudukan Palestina di Den Haag, Belanda 12 Oktober 2023. REUTERS/Piroschka van de Wouw
Top 3 Dunia; Kepala Jaksa ICC Hadapi Kampanye Kotor

Top 3 dunia pada 24 Oktober 2024, Kepala Jaksa Penuntut Umum ICC menghadapi tuduhan terjerat skandal dengan kolega perempuan


5 Tentara Israel Tewas, 37 Terluka dalam Satu Hari Pertempuran di Utara

15 jam lalu

Tank Angkatan Darat Israel diangkut, di tengah permusuhan lintas batas antara Hizbullah dan Israel, di Israel utara, 10 Oktober 2024. REUTERS/Ammar Awad
5 Tentara Israel Tewas, 37 Terluka dalam Satu Hari Pertempuran di Utara

Tentara Israel menderita kerugian besar dalam pertempuran di front utara dengan Hizbullah.