Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Deretan Negara yang Memiliki Senjata Nuklir Terbanyak

image-gnews
Rudal balistik antarbenua Hwasong-18 diluncurkan dari lokasi yang dirahasiakan di Korea Utara dalam gambar yang dirilis oleh Kantor Berita Pusat Korea Utara pada 13 Juli 2023. Media pemerintah melaporkan, mengatakan senjata itu adalah inti dari kekuatan serangan nuklirnya dan peringatan bagi Amerika Serikat dan musuh lainnya. KCNA via REUTERS
Rudal balistik antarbenua Hwasong-18 diluncurkan dari lokasi yang dirahasiakan di Korea Utara dalam gambar yang dirilis oleh Kantor Berita Pusat Korea Utara pada 13 Juli 2023. Media pemerintah melaporkan, mengatakan senjata itu adalah inti dari kekuatan serangan nuklirnya dan peringatan bagi Amerika Serikat dan musuh lainnya. KCNA via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Senjata nuklir adalah senjata paling merusak, berbahaya, tidak manusiawi, dan tidak pandang bulu yang pernah diciptakan. Senjata nuklir memiliki skala kerusakan yang ditimbulkannya, maupun dalam dampak radioaktifnya yang unik, terus-menerus, menyebar, dan merusak secara genetik.  Senjata nuklir pertama kali diproduksi pada 1954, sejak bom atom dan hanya segelintir negara yang memiliki senjata mematikan ini.

Mengutip dari Britannica, senjata nuklir menghasilkan energi ledakan yang sangat besar. Senjata nuklir pertama adalah bom yang diluncurkan oleh pesawat terbang. Kemudian, hulu ledak dikembangkan untuk rudal balistik strategis yang sejauh ini menjadi senjata nuklir terpenting. Senjata nuklir taktis yang lebih kecil juga telah dikembangkan, termasuk untuk proyektil artileri, ranjau darat, bom antikapal selam, torpedo, rudal balistik, dan jarak pendek.

Senjata mematikan ini telah dimiliki oleh sederet negara. Mengutip dari International Campaign Coalition to Abolish Nuclear Weapons (ICAN), negara-negara yang memiliki senjata nuklir tersebut mempunyai sekitar 12.100 hulu ledak nuklir dengan lebih dari 9.500 dalam persediaan militer aktif, menurut State of Worlds Nuclear Forces 2024 dari Federation of Atomic Scientists, senjataan nuklir pun diperkirakan akan tumbuh dalam sedekade mendatang.

Negara yang Memiliki Senjata Nuklir Terbanyak

Rusia

Negara di bawah kepemimpinan Presiden Vladimir Putin ini menempati peringkat pertama sebagai negara memiliki senjata nuklir terbanyak. Rusia memiliki senjata nuklir dengan lebih 5.500 hulu ledak nuklir. Belum lama ini, Presiden Vladimir Putin pun memperingatkan Barat bahwa Rusia bisa menggunakan senjata nuklir jika diserang dengan rudal konvensional dan bahwa Moskow akan menganggap serangan apa pun yang didukung oleh kekuatan nuklir sebagai serangan bersama.

Rusia mempunya 5.889 senjata nuklir. Ribuan hulu ledak Rusia terdapat di rudal, kapal selam, dan pesawat terbang. Pada 2022, Rusia bahkan menghabiskan dana sekitar 9,6 miliar dollar AS atau sekitar Rp 148 triliun untuk membangun dan memelihara kekuatan nuklirnya.

Amerika Serikat

Negara Paman Sam ini menyusul dengan 5.224 senjata nuklir yang ditempatkan di AS, Turki, Italia, Belgia, Jerman, dan Belanda. AS mencatat sejarah menjadi satu-satunya negara yang menggunakan kekuatan nuklir untuk meledakkan dua bom atom di Hiroshima dan Nagasaki, Jepang dalam Perang Dunia II. Pada 2022, Amerika Serikat mengeluarkan dana hingga 43,7 miliar dollar AS atau setara Rp 678 triliun untuk meningkatkan kekuatan nuklirnya.

Cina

Negara Cina memiliki senjata nuklir sebanyak 410. Pada 2022, negara di bawah kepemimpinan Xi Jinping itu mengeluarkan biaya sebesar 11,7 dollar AS atau setara Rp 181 triliun untuk perawatan senjata nuklirnya. Pada kisaran 1964 dan 1996, Cina melakukan 45 kali uji coba nuklir di wilayahnya.

Prancis

Selanjutnya, negara yang memiliki Menara Eiffel ini ini mengoleksi sekitar 290 senjata nuklir yang dapat diluncurkan dari kapal selam atau rudal yang dijatuhkan dari pesawat. Pada 2022, Prancis berhasil menghabiskan anggaran sekitar 5,6 miliar dollar AS atau sekitar RP 86 triliun untuk pemeliharaan kekuatan nuklirnya. Kapal selam senjata nuklirnya berpangkalan di semenanjung Ile Lounge, wilayah Brittany.

Inggris

Deretan selanjutnya, Inggris mengoleksi sebanyak 225 senjata nuklir. Pada 2022, Inggris menggelontorkan biaya sebesar 6,8 miliar dollar AS atau sekitar Rp 105 triliun untuk menambah persediaan senjata nuklir yang dimilikinya. Niata ini telah mereka realisasikan sejak 2020.

Pakistan

Negara selanjutnya, Pakistan yang memiliki sebanyak 170 senjata nuklir. Negara ini enggan meratifikasi Perjanjian Pelarangan Senjata Nuklir (TPNW) sejak 2018. Pada 2022, Pakistan menggelontorkan dana sebanyak 1 miliar dollar AS atau sekitar Rp15 triliun untuk membangun kekuatan nuklirnya. Pada 1998, Pakistan tercatat melakukan uji coba nuklir sebanyak dua kali.

India

Negara India menyimpan senjata nuklir sebanyak 164 yang kemungkinan dapat diluncurkan dari rudal pesawat terbang. Pada 2022, India menggelontorkan biaya sebanyak 2,7 miliar dollar AS atau sekitar Rp 41 triliun untuk mengembangkan senjata mematikan tersebut. Negeri ini juga tercatat pernah melakukan uji coba nuklir sebanyak tiga kali pada 1974 dan 1998.

Israel

Selanjutnya, Israel dilaporkan memiliki sebanyak 90 senjata nuklir yang dapat diluncurkan melalui rudal, kapal selam, dan pesawat terbang. Israel yang kini tengah berkonflik dengan Hamas Palestina dan Lebanon itu terus membangun kekuatan nuklirnya. Pada 2022, Israel mengeluarkan biaya sebesar 1,2 miliar dollar AS atau Rp 18 triliun.

Korea Utara

Negara ini mengoleksi sebanyak 30 senjata nuklir yang dapat diluncurkan dengan rudal. Korea Utara mencatat telah melakukan enam kali uji coba nuklir pada 2006-2007 dan menjadi satu-satunya negara yang melaksanakan uji coba pada abad ke-21. Kemudian, pada 2022, Korea Utara mengeluarkan dana sebanyak 589 juta dollar AS atau setara Rp 9,1 triliun untuk membangun kekuatan nuklirnya.

HAURA HAMIDAH | ANDIKA DWI

Pilihan Editor: Indonesia Resmi Bergabung ke Negara yang Melarang Senjata Nuklir

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tokoh Partai Republik AS Desak Biden Percepat Pengiriman Senjata ke Israel

40 menit lalu

Perwakilan AS Michael McCaul berbicara kepada wartawan di gedung kantor Longworth House di Capitol Hill di Washington, AS, 11 Oktober 2023. REUTERS/Kevin Lamarque
Tokoh Partai Republik AS Desak Biden Percepat Pengiriman Senjata ke Israel

Ketua Komite Urusan Luar Negeri DPR AS Michael McCaul desak Biden segera kirim senjata ke Israel, termasuk bom 1 ton


Kecamuk Invasi Israel Masuk Lebanon, Profil Hashem Saffiedine Kandidat Sekjen Hizbullah Penerus Nasrallah

52 menit lalu

Wakil pemimpin Hizbullah Lebanon, Sheikh Naim Qassem, berbicara selama unjuk rasa yang mendukung warga Palestina di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina, Hamas, di Beirut, Lebanon, 13 Oktober 2023. REUTERS/Zohra Bensemra
Kecamuk Invasi Israel Masuk Lebanon, Profil Hashem Saffiedine Kandidat Sekjen Hizbullah Penerus Nasrallah

Josep Borrell, mengatakan bahwa Israel telah melanggar hukum kemanusiaan inernasional dengan membunuh para petugas kesehatan di kota Beirut, Lebanon.


Tentara Lebanon Serang Israel, Pertama Sejak Konflik Hizbullah-Israel

1 jam lalu

Seorang anak pengungsi tidur di tenda darurat yang dibangun pengungsi korban perang antara Hizbullah dan pasukan Israel, di sebuah pantai di Beirut, Lebanon, 1 Oktober 2024. REUTERS/Louisa Gouliamaki
Tentara Lebanon Serang Israel, Pertama Sejak Konflik Hizbullah-Israel

Pembunuhan dua tentara Lebanon memicu serangan pertama terhadap pasukan Israel sejak invasi dimulai


Dukung Israel, Biden Bahas Kemungkinan Serangan terhadap Kilang Minyak Iran

1 jam lalu

Dukung Israel, Biden Bahas Kemungkinan Serangan terhadap Kilang Minyak Iran

AS sedang mendiskusikan serangan terhadap kilang minyak Iran sebagai pembalasan atas serangan ke Israel, kata Presiden Joe Biden


Israel Minta Warga di Selatan Lebanon Mengungsi

3 jam lalu

Petugas polisi berjag di lokasi serangan Israel, di tengah permusuhan antara Hizbullah dan Israel, di Kola, pusat kota Beirut, Lebanon, 30 September 2024. REUTERS/Louisa Gouliamaki
Israel Minta Warga di Selatan Lebanon Mengungsi

Israel mendesak warga yang tinggal di lebih 20 kota di selatan Lebanon agar meninggalkan tempat tinggal mereka dalam tempo secepatnya


Sukses di Rusia, CIA Perluas Perekrutan Informan ke Cina, Iran dan Korea Utara

6 jam lalu

Logo CIA. [www.the-parallax.com]
Sukses di Rusia, CIA Perluas Perekrutan Informan ke Cina, Iran dan Korea Utara

CIA meluncurkan upaya baru untuk merekrut informan di Cina, Iran, dan Korea Utara.


Rupiah Terus Melemah Imbas Konflik Timur Tengah

11 jam lalu

Ilustrasi penukaran mata uang asing dan nilai Rupiah.  Tempo/Tony Hartawan
Rupiah Terus Melemah Imbas Konflik Timur Tengah

Pelemahan rupiah diprediksi berlanjut hingga Jumat imbas konflik antara Israel dan Iran.


Israel Serang Lebanon, Kapuspen Sebut Prajurit TNI di Lebanon Tetap Bertugas

12 jam lalu

Prajurit Kontingen Garuda TNI mengikuti upacara pelepasan Kontingen Garuda di Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian TNI, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Jumat, 31 Agustus 2018. Sebanyak 850 personel Satuan Tugas RDB Kontingen Garuda XXXIX-A Kongo dan 120 personel Satuan Tugas MTF Kontingen Garuda XXVIII-K Lebanon akan bertugas sebagai pasukan perdamaian PBB di Republik Kongo dan Lebanon. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Israel Serang Lebanon, Kapuspen Sebut Prajurit TNI di Lebanon Tetap Bertugas

Prajurit TNI yang bertugas sebagai pasukan perdamaian PBB di Lebanon hingga kini masih bertugas dan tak ada yang terluka.


5 Hal tentang Iron Dome Israel

14 jam lalu

Sistem anti-rudal Iron Dome Israel mencegat roket yang diluncurkan dari Jalur Gaza, setelah gencatan senjata sementara antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas berakhir, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel, 1 Desember 2023. REUTERS/Amir Cohe
5 Hal tentang Iron Dome Israel

Menurut Presiden Iran Masoud Pezeshkian, Iron Dome merupakan sistem pertahanan udara Israel, yang lebih rapuh daripada kaca


Retno Marsudi Sebut Israel Ingin Lawan Narasi Kemerdekaan Palestina Lewat Media Sosial

14 jam lalu

Retno Marsudi/Foto: Instagram/Retno Marsudi
Retno Marsudi Sebut Israel Ingin Lawan Narasi Kemerdekaan Palestina Lewat Media Sosial

Retno Marsudi menyebut Israel ingin mengubah narasi perjuangan kemerdekaan Palestina lewat media sosial.