Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tak Hanya Donald Trump, Inilah Daftar Presiden AS yang Pernah Mengalami Percobaan Pembunuhan

image-gnews
Mantan Presiden AS Ronald Reagan berbicara di sebuah reli untuk Senator Durenberger 8 Februari 1982. Ronald Reagan   meninggal di usia 93 tahun pada tanggal 6 Februari 2004. Ronald Reagan adalah salah satu dari sekian presiden Amerika yang pernah tertembak namun Ronald Reagan selamat, peristiwa itu terjadi pada tahun 1981 Presiden Amerika ke-40 ini pernah nyaris terbunuh oleh peluru yang hampir mengenai jantungnya. Selama di rawat, Reagan merubah suasana kesedihan menjadi suasana gembira karena Reagan suka bersenda gurau. (Getty Images/Michael Evans)
Mantan Presiden AS Ronald Reagan berbicara di sebuah reli untuk Senator Durenberger 8 Februari 1982. Ronald Reagan meninggal di usia 93 tahun pada tanggal 6 Februari 2004. Ronald Reagan adalah salah satu dari sekian presiden Amerika yang pernah tertembak namun Ronald Reagan selamat, peristiwa itu terjadi pada tahun 1981 Presiden Amerika ke-40 ini pernah nyaris terbunuh oleh peluru yang hampir mengenai jantungnya. Selama di rawat, Reagan merubah suasana kesedihan menjadi suasana gembira karena Reagan suka bersenda gurau. (Getty Images/Michael Evans)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump ditembak di telinga saat berkampanye di Butler, Pennsylvania, sekitar 50 kilometer di utara Pittsburgh, pada Sabtu, 13 Juli 2024. Kejadian tersebut mengingatkan kembali berbagai percobaan pembunuhan terhadap pemimpin AS sebelumnya.

Percobaan pembunuhan terhadap Presiden Amerika Serikat bukanlah hal baru dalam sejarah negara ini. Banyak presiden yang pernah menjadi target upaya pembunuhan. Berikut adalah daftar beberapa presiden AS yang pernah mengalami percobaan pembunuhan.

1. Donald Trump

Donald Trump baru memulai pidatonya ketika tembakan terdengar pada Sabtu lalu. Calon presiden dari Partai Republik itu memegang telinga kanannya, kemudian melihat darah di tangannya sebelum berlutut di belakang podium. Agen Secret Service segera mengerumuni dan melindunginya.

Dinas Rahasia menyatakan bahwa pelaku penembakan, Thomas Matthew Crooks, seorang pria berusia 20 tahun dari Bethel Park, Pennsylvania, tewas dalam insiden tersebut. Selain itu, satu peserta demonstrasi juga tewas dan dua penonton lainnya terluka. Crooks terdaftar sebagai anggota Partai Republik menurut catatan pemilih negara bagian.

2. Ronald Reagan

Percobaan pembunuhan Presiden Ronald Reagan terjadi pada 30 Maret 1981, hanya 69 hari setelah dilantik sebagai Presiden AS. Peristiwa ini terjadi ketika Reagan meninggalkan Hotel Hilton Washington, DC, bersama sejumlah pejabat. Tiba-tiba, seorang pria bernama John Warnock Hinckley Jr. menembaki rombongan tersebut, mengakibatkan Reagan terluka parah dengan peluru yang nyaris mengenai jantungnya. 

Reagan segera dibawa oleh agen Secret Service dari limusin kepresidenan ke Rumah Sakit Universitas George Washington terdekat untuk menjalani operasi darurat. Selain Reagan, Sekretaris Pers Gedung Putih James Scott Brady, seorang agen Secret Service, dan perwira polisi District of Columbia Thomas K. Delahanty juga tertembak. John Hinckley dinyatakan tidak bersalah karena alasan gangguan jiwa pada 21 Juni 1981.

3. John F Kennedy

Presiden ke-35 Amerika Serikat, John F. Kennedy, tewas dibunuh pada 22 November 1963, saat mengendarai iring-iringan mobil melalui Dealey Plaza di pusat kota Dallas, Texas. Saat itu, Kennedy dan para penasihat politiknya sedang mempersiapkan kampanye untuk periode berikutnya. Saat melewati Texas School Book Depository, tembakan tiba-tiba bergema.

Peluru mengenai leher dan kepala Kennedy, membuatnya merosot ke arah istrinya, Mrs. Kennedy. Gubernur Connally yang juga berada di mobil itu ditembak di punggungnya. Kennedy segera dilarikan ke Parkland Memorial Hospital, namun dinyatakan meninggal pukul 1 siang. Gubernur Connally terluka parah namun selamat.

Lee Harvey Oswald, seorang pegawai baru di Texas School Book Depository, ditangkap sebagai tersangka penembakan. Namun, pada 24 November 1963, Oswald ditembak mati oleh Jack Ruby, pemilik klub malam setempat, saat dipindahkan dari markas polisi ke penjara county. Penembakan Oswald disiarkan langsung di televisi, dan dia meninggal dua jam kemudian di Rumah Sakit Parkland.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. William McKinley

Pada 14 September 1901, Presiden AS William McKinley meninggal karena infeksi akibat luka tembak di perutnya. Sebelumnya, ia ditembak oleh seorang anarkis berusia 28 tahun, Leon Czolgosz, saat tampil di Pan American Exposition di Buffalo, New York.

Czolgosz sempat ditaklukkan oleh pengawal McKinley, tetapi berhasil menembakkan peluru yang mengenai perut presiden. Meski terluka, McKinley tetap sadar dan meminta agar penyerangnya tidak dilukai. Leon Czolgosz diadili pada 23 September 1901 dan dinyatakan bersalah serta dijatuhi hukuman mati tiga hari kemudian. Ia dieksekusi pada 29 Oktober 1901.

5. James A. Garfield

Presiden AS ke-20, James Abram Garfield, ditembak pada 2 Juli 1881 oleh Charles Guiteau di stasiun kereta api Washington, DC. Garfield terkena luka ringan di lengan dan luka tembak di punggung. Ia meninggal pada 19 September 1881 di New Jersey akibat penanganan luka yang buruk.

Dokter yang merawat Garfield menggunakan jari yang tidak steril untuk memeriksa lukanya, menyebabkan infeksi. Dokter Bliss, yang merawat Garfield, bersikap mencurigakan dan hanya mengizinkan Alexander Graham Bell menggunakan detektor logam untuk mencari peluru di satu sisi tubuh. Akibatnya, peluru yang sebenarnya ada di sisi lain tubuh Garfield tidak ditemukan.

6. Abraham Lincoln

Presiden AS ke-16, Abraham Lincoln, adalah pemimpin AS pertama yang dibunuh. Pada malam 14 April 1865, Lincoln ditembak di kepala oleh simpatisan Konfederasi, John Wilkes Booth, di Teater Ford, Washington DC. Booth menggunakan pistol kaliber 44 derringer dan menembak Lincoln dari jarak dekat di bagian belakang kepala.

Setelah penembakan, Booth dan kaki tangannya menjadi target perburuan besar-besaran. Booth akhirnya dilacak oleh pasukan federal pada 26 April 1865 di sebuah peternakan di Virginia. Menolak menyerah, Booth ditembak oleh tentara dan meninggal tak lama kemudian.

HENDRIK KHOIRUL MUHID | DEWI RINA CAHYANI

Pilihan Editor: Beredar Video Dialog Donald Trump dengan Secret Service Usai Penembakan, Ini Profil Paspampres AS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Tetapkan Tersangka Baru dalam Kasus Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman

9 menit lalu

Kondisi terakhir tersangka pembunuhan Nia Kurnia Sari gadis penjual gorengan setelah ditangkap polisi, Kamis, 19 September 2024. TEMPO/Fachri Hamzah
Polisi Tetapkan Tersangka Baru dalam Kasus Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman

Polres Padang Pariaman menetapkan satu tersangka baru dalam kasus pembunuhan remaja penjual gorengan, Nia Kurnia Sari


Polres Cilegon Kenakan Pasal Berlapis di Kasus Bocah Tewas Dilakban

5 jam lalu

Lima pelaku penculikan dan pembunuhan bocah perempuan berusia 5 tahun, yang ditemukan tewas dengan wajah dilakban di Pantai Cihara, Lebak, Banten, dihadirkan di Polres Cilegon, Senin, 23 September 2024. TEMPO/ JONIANSYAH HARDJONO
Polres Cilegon Kenakan Pasal Berlapis di Kasus Bocah Tewas Dilakban

Polres Cilegon mengenakan pasal berlapis terhadap kelima pelaku pembunuhan APH, bocah tewas dilakban.


Kunjungi AS, Zelensky Sempatkan Bertemu Donald Trump yang Kerap Kritik Bantuan ke Ukraina

19 jam lalu

Donald Trump dan Amer Ghalib. Facebook
Kunjungi AS, Zelensky Sempatkan Bertemu Donald Trump yang Kerap Kritik Bantuan ke Ukraina

Pertemuan ini merupakan sebuah kejutan, mengingat Zelensky sudah bertemu dengan Presiden Joe Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris


Top 3 Dunia: Maroko akan Adili Tentara Israel hingga Trump Ancam Iran

1 hari lalu

Moche Avichzer. Dok.Facebook
Top 3 Dunia: Maroko akan Adili Tentara Israel hingga Trump Ancam Iran

Berita Top 3 Dunia pada Kamis 26 September 2024 diawali oleh kabar Moche Avichzer, tentara Israel yang akan diadili Maroko karena kejahatan perang


Pembunuhan Bocah Dilakban: Motif Para Pelaku dan Ancaman Hukuman

1 hari lalu

Lima pelaku penculikan dan pembunuhan bocah perempuan berusia 5 tahun, yang ditemukan tewas dengan wajah dilakban di Pantai Cihara, Lebak, Banten, dihadirkan di Polres Cilegon, Senin, 23 September 2024. TEMPO/ JONIANSYAH HARDJONO
Pembunuhan Bocah Dilakban: Motif Para Pelaku dan Ancaman Hukuman

Tiga pelaku pembunuhan bocah yang dilakban didasari motif utang-piutang, dendam, dan cemburu.


WNI yang Dibunuh Suami di Albania Dimakamkan di Sumatera Utara

1 hari lalu

Pemakaman Indah Saragih, WNI yang dibunuh di Albania. Jasad Indah berhasil di bawa pulang ke Indonesia dan dimakamkan di kampung halamannya di Sumatera Utara. Istimewa
WNI yang Dibunuh Suami di Albania Dimakamkan di Sumatera Utara

Seorang WNI yang tewas dibunuh suaminya di Albania, telah dimakamkan di kampung halaman di Sumatera Utara.


Trump Bersumpah Hancurkan Iran Berkeping-keping Jika Sakiti Dia

2 hari lalu

Donald Trump dan Amer Ghalib. Facebook
Trump Bersumpah Hancurkan Iran Berkeping-keping Jika Sakiti Dia

Calon presiden AS Donald Trump menuding Iran berada di balik upaya pembunuhan dirinya.


Orang Tua 4 Anak Pelaku Pembunuhan dan Pemerkosaan Siswi SMP di Palembang Enggan Minta Maaf

2 hari lalu

Pengacara keluarga tersangka pembunuh AA (Siswi SMP di Palembang), Hermawan (tengah) saat melakukan konferensi pers di kediamannya. Jalan Serasan Sani, Kota Palembang. Rabu, 25 September 2024. TEMPO/Yuni Rahmawati
Orang Tua 4 Anak Pelaku Pembunuhan dan Pemerkosaan Siswi SMP di Palembang Enggan Minta Maaf

Para orang tua dari empat anak berkonflik dengan hukum di kasus dugaan pembunuhan dan pemerkosaan siswi SMP di Palembang enggan meminta maaf


Kasus Pembunuhan Siswi SMP di Palembang, Keluarga Bantah Anaknya Bukan Pelaku

2 hari lalu

Pengacara keluarga tersangka pembunuh AA (Siswi SMP di Palembang), Hermawan (tengah) saat melakukan konferensi pers di kediamannya. Jalan Serasan Sani, Kota Palembang. Rabu, 25 September 2024. TEMPO/Yuni Rahmawati
Kasus Pembunuhan Siswi SMP di Palembang, Keluarga Bantah Anaknya Bukan Pelaku

Kasus pembunuhan dan pemerkosaan siswi SMP di Palembang, berinisial AA, 13 tahun, memasuki babak baru


Donald Trump Curiga Ukraina Ingin Kamala Harris Menangkan Pilpres AS

2 hari lalu

Ekspresi Presiden AS Donald Trump, saat melakukan kampanye di Battle Creek, Michigan, 19 Desember 2019. DPR AS mengesahkan pasal pemakzulan Trump dengan tuduhan menyalahgunakan kekuasaan dan menghalangi penyelidikan kongres terkait isu Ukraina. REUTERS/Leah Millis
Donald Trump Curiga Ukraina Ingin Kamala Harris Menangkan Pilpres AS

Volodymyr Zelensky meragukan klaim-klaim Donald Trump bahwa dia bisa dengan cepat mengakhiri perang Ukraina.