Pembicaraan Hizbullah-Hamas
Perang telah menyebabkan ratusan ribu warga Gaza mengungsi dan menyebabkan krisis kemanusiaan. Hal ini juga memicu ketegangan di seluruh wilayah, memicu baku tembak di perbatasan utara Israel dengan Hizbullah yang didukung Iran di Lebanon.
Hamas mengatakan pihaknya telah memberitahu Hizbullah bahwa mereka telah menyetujui proposal gencatan senjata di Gaza dan bahwa pemimpin kelompok Lebanon menyambut baik langkah tersebut, kata dua sumber yang mengetahui masalah tersebut.
“Jika ada kesepakatan di Gaza, maka mulai saat ini akan ada gencatan senjata di Lebanon,” kata salah satu sumber, seorang pejabat di Hizbullah, yang mengatakan serangan roket dan drone ke Israel utara adalah untuk mendukung Palestina.
Presiden Turki, Tayyip Erdogan, seperti dikutip oleh media Turki mengatakan ia berharap “gencatan senjata terakhir” dapat dicapai “dalam beberapa hari”, dan mendesak negara-negara Barat untuk menekan Israel agar menerima persyaratan yang ditawarkan.
Beberapa mitra sayap kanan dalam koalisi pemerintahan Netanyahu telah mengindikasikan bahwa mereka mungkin akan mundur dari pemerintahan jika perang berakhir sebelum Hamas dihancurkan. Kepergian mereka mungkin akan mengakhiri jabatan perdana menteri Netanyahu.
Channel 7 News Israel melaporkan bahwa, pada rapat kabinet pada Kamis, mitra koalisi sayap kanan Itamar Ben Gvir menuduh pejabat keamanan dan pertahanan memutuskan untuk melanjutkan perundingan Gaza tanpa berkonsultasi dengannya.
Usulan baru Hamas ini merupakan tanggapan terhadap rencana yang diumumkan pada akhir Mei oleh Presiden AS Joe Biden yang mencakup pembebasan sekitar 120 sandera yang masih ditahan di Gaza dan gencatan senjata.
Rencana tersebut mencakup pembebasan sandera secara bertahap dan penarikan mundur pasukan Israel dalam dua tahap awal, dan pembebasan tahanan Palestina. Tahap ketiga melibatkan rekonstruksi Gaza.
Israel sebelumnya mengatakan mereka hanya akan menerima jeda sementara dalam pertempuran sampai Hamas, yang memerintah Gaza sejak 2007, dilenyapkan.
Delegasi Israel di Mesir pada Kamis membahas rincian kemungkinan kesepakatan tersebut, kata sumber keamanan Mesir. Mereka mengatakan Israel akan menanggapi usulan Hamas setelah berdiskusi dengan Qatar yang, seperti Mesir, menjadi penengah dalam upaya perdamaian.
REUTERS
Pilihan Editor: Hizbullah Tegaskan Hamas akan Berperan Penting di Palestina Pascaperang