Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Srettha Thavisin Ajukan Anggaran Pengeluaran Rp1.671 Triliun ke Parlemen Thailand

Reporter

image-gnews
Perdana Menteri Thailand, Srettha Thavisin. REUTERS
Perdana Menteri Thailand, Srettha Thavisin. REUTERS
Iklan

Perdana Menteri Thailand Srettha Thavisin pada Rabu, 19 Juni 2024, menyorongkan anggaran pengeluaran 3.753 triliun bath (Rp1.671 triliun) untuk tahun fiskal 2025. Dihadapan anggota DPR Thailand, Srettha mengatakan anggaran ini ditujukan untuk membantu pertumbuhan ekonomi dan mengembangkan potensi Thailand secara penuh. 

Thailand adalah negara dengan perekonomian terbesar kedua di Asia Tenggara. Ekonomi Negeri Gajah Putih ini diharapkan tumbuh 2.5 persen sampai 3.5 persen pada 2025. Sedangkan inflasi diperkirakan Srettha berada diangka 0.7 persen sampai 1.7 persen. Pemerintah Thailand menargetkan pertumbuhan setidaknya 3 persen pada tahun ini setelah mengalami perluasan 1.9 persen di lingkup regional. 

"Defisit anggaran penting dan itu perlu sebagai stimulasi di tengah pertumbuhan ekonomi yang lambat," kata Srettha. 

Proposal anggaran pengeluaran yang diajukan Srettha itu memproyeksikan kenaikan belanja negara 7.8 persen lebih tinggi dan peningkatan defisit anggaran 24.9 persen atau 865.7 miliar bath (Rp385 triliun). 

Bangkok sebelumnya mengatakan sekitar 152.7 miliar bath (Rp68 triliun) akan digunakan untuk membantu mendanai skema dompet digital sebesar 500 miliar bath (Rp222 triliun). Skema simpet digital tersebut telah tertunda-tunda jadi ke kuartal keempat pada tahun ini karena masalah pendanaan. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perdebatan soal anggaran pengeluaran ini terjadi saat Srettha sedang menghadapi kasus yang berpotensi pada pemecatannya. Srettha dituduh menunjuk seorang yang punya catatan hukum untuk duduk di Kabinet. Srettha membantah telah melakukan kesalahan.

Sumber: Reuters
 

Pilihan editor: Top 3 Dunia, Mewahnya Pesta Pertunangan Putra Miliarder India

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Transparansi Anggaran Indonesia Stagnan, FITRA: Partisipasi Publik Rendah

1 jam lalu

Seknas Fitra. seknasfitra.org
Transparansi Anggaran Indonesia Stagnan, FITRA: Partisipasi Publik Rendah

Riset Open Budget Survey (OBS) menunjukkan transparansi anggaran Indonesia stagnan. Seknas FITRA menyorot rendahnya partisipasi publik di penganggaran


Seknas FITRA: Skor Partisipasi Publik dalam Tata Kelola Anggaran di Indonesia Masih Rendah

2 jam lalu

Wartawan dengan aksi teatrikal melakukan aksi unjuk rasa menolak Rancangan Undang-Undang (RUU) Penyiaran di Solo, Jawa Tengah, Selasa, 21 Mei 2024. Aksi tersebut sebagai bentuk penolakan terhadap revisi Undang-undang nomor 32 tahun 2002 tentang penyiaran yang dinilai membatasi kebebasan pers dan kebebasan sipil hingga partisipasi publik. ANTARA/Mohammad Ayudha
Seknas FITRA: Skor Partisipasi Publik dalam Tata Kelola Anggaran di Indonesia Masih Rendah

Indonesia mendapat skor rendah soal partisipasi publik dalam proses penganggaran nasional karena tidak ada ruang yang cukup terbuka bagi masyarakat


Grace Natalie Yakin Program Makan Bergizi Gratis Prabowo Tak Memperberat Fiskal: Kebijakan Hati-hati Tetap Dilakukan

16 jam lalu

Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie usai bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (15/5/2024). ANTARA/Rangga Pandu
Grace Natalie Yakin Program Makan Bergizi Gratis Prabowo Tak Memperberat Fiskal: Kebijakan Hati-hati Tetap Dilakukan

Grace Natalie yakin Program Makan Bergizi Gratis yang akan dijalankan oleh Prabowo Subianto tidak akan mempengaruhi fiskal pemerintah.


Bansos Jokowi Disinyalir Bakal Sebabkan Defisit Anggaran Negara

17 jam lalu

Presiden Joko Widodo menyerahkan bantuan pangan atau bansos beras kepada masyarakat penerima manfaat di Kompleks Pergudangan Bulog Kampung Melayu, Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat, pada Rabu, 20 Maret 2024. Foto Sekretariat Presiden
Bansos Jokowi Disinyalir Bakal Sebabkan Defisit Anggaran Negara

Perpanjangan bansos yang disalurkan olehJokowi, diprediksi akan menaikkan defisit anggaran negara


Koh Samui di Thailand Dinobatkan jadi Pulau Terbaik di Asia Pasifik, Intip Pesonanya

1 hari lalu

Suasana Pulau Koh Samui yang privat, sangat pas untuk melarikan diri dari rutinitas Bangkok. Dok. Cape Fahn
Koh Samui di Thailand Dinobatkan jadi Pulau Terbaik di Asia Pasifik, Intip Pesonanya

Travel+Leisure menonjolkan pesona Koh Samui Thailand dengan menyebutkan bungalow, desa nelayan, dan pemandangan alamnya menakjubkan.


Prabowo Diprediksi Kurangi Anggaran Infrastruktur hingga Bansos demi Jalankan IKN dan Makan Gratis

1 hari lalu

Menteri Pertahanan sekaligus Calon Presiden Prabowo Subianto meninjau pembangunan Istana Negara dan lapangan upacara 17 Agustus di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin, 18 Maret 2024. Foto: Tim Media Prabowo
Prabowo Diprediksi Kurangi Anggaran Infrastruktur hingga Bansos demi Jalankan IKN dan Makan Gratis

Ada dua alasan jika pemerintah berkeras melanjutkan proyek warisan Jokowi sekaligus menjalankan janji politik Prabowo.


Bank Dunia Wanti-wanti Perpanjangan Bansos Bakal Naikkan Defisit Anggaran, Begini Perhitungannya

1 hari lalu

Ilustrasi pemberian bantuan sosial. ANTARA
Bank Dunia Wanti-wanti Perpanjangan Bansos Bakal Naikkan Defisit Anggaran, Begini Perhitungannya

Bank Dunia memprediksi perpanjangan bansos yang dilakukan pemerintah diperkirakan akan mendorong defisit fiskal menjadi 2,5 persen dari PDB hingga akhir 2024.


Airlangga Sebut Bank Dunia Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI jadi 5,1 Persen, Apa Saja Pemicunya?

1 hari lalu

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat mengikuti rapat kerja dengan Badan Anggaran DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 24 Juni 2024. Selain itu, Airlangga Hartarto, mengajukan permohonan tambahan anggaran sebesar Rp155,75 miliar kepada DPR dalam rapat tersebut. TEMPO/M Taufan Rengganis
Airlangga Sebut Bank Dunia Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI jadi 5,1 Persen, Apa Saja Pemicunya?

Menteri Airlangga Hartarto menyatakan Bank Dunia telah menaikkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2025 menjadi 5,1 persen.


Analis: IHSG Hari Ini Diprediksi Melemah di Rentang 6.810 - 6.930

1 hari lalu

Pengunjung menggunakan pakaian kebaya tradisioanal memperingati hari Kartini di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat 26 APril 2024. IHSG ditutup melemah 94,31 poin atau 1,32 persen ke posisi 7.060,97. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 7,86 poin atau 19,77 persen ke posisi 903,72.. TEMPO/Tony Hartawan
Analis: IHSG Hari Ini Diprediksi Melemah di Rentang 6.810 - 6.930

IHSG dibuka melemah 14,29 poin atau 0,21 persen ke posisi 6.874,87.


Thomas Djiwandono Jamin Prabowo Tidak Akan Naikkan Rasio Utang Hingga 50 Persen

2 hari lalu

Anggota bidang Ekonomi tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo - Gibran Tommy Djiwandono memberikan keterangan pers disaksikan Menteri Keuangan Sri Mulyani (kiri) dan Ketua tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo - Gibran Sufmi Dasco Ahmad (kanan) usai melakukan pertemuan di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat, 31 Mei 2024. Menteri Keuangan Sri Mulyani menerima kunjungan Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Presiden dan Wakil Presiden terpilih,Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka itu membahas transisi pemerintahan dan RAPBN 2025. TEMPO/M Taufan Rengganis
Thomas Djiwandono Jamin Prabowo Tidak Akan Naikkan Rasio Utang Hingga 50 Persen

Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Pemerintahan Prabowo - Gibran memastikan Prabowo tidak akan menaikan rasio utang hingga 50 persen dari PDB.