Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Indonesia dan Cina Dukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi dan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi saat konferensi pers di gedung Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat pada Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi dan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi saat konferensi pers di gedung Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat pada Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia dan Cina akan mendukung keanggotaan penuh Palestina di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), seperti dikatakan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi dan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi saat konferensi pers gabungan di gedung Kementerian Luar Negeri RI, Jakarta Pusat pada Kamis, 18 April 2024.

Dewan Keamanan PBB dijadwalkan akan melakukan pemungutan suara pada Jumat mendatang mengenai permohonan Palestina untuk menjadi anggota penuh PBB. Dewan beranggotakan 15 negara itu akan mulai memberi suara pada pukul 15:00 waktu setempat di markas PBB di New York, Amerika Serikat, bertepatan dengan pertemuan mengenai Timur Tengah.

Rancangan resolusi yang diajukan oleh Aljazair sebagai anggota Dewan Keamanan merekomendasikan kepada Majelis Umum PBB yang beranggotakan 193 negara bahwa “Negara Palestina diterima menjadi anggota PBB”.

Agar disahkan, sebuah resolusi Dewan Keamanan memerlukan setidaknya sembilan suara yang mendukung dan tidak ada veto dari negara anggota permanen yaitu Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Rusia atau Cina.

Berbicara bersama Wang dalam konferensi pers, Retno mengatakan, “Indonesia akan mendukung keanggotaan penuh palestina di PBB. Stabilitas Timur Tengah tidak akan terwujud tanpa penyelesaian isu Palestina.”

Kedua menlu membahas ketegangan yang sedang berlangsung di Timur Tengah, imbas dari serangan berbalas Iran dan Israel. Retno mengatakan ia dan Wang memiliki pandangan yang sama mengenai pentingnya semua pihak yang berkonflik untuk menahan diri.

“Dan saya yakin RRT akan menggunakan pengaruhnya guna mencegah eskalasi,” ujar Retno, merujuk pada nama resmi Cina, Republik Rakyat Tiongkok.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Wang mengatakan ia dan Retno “merasa sakit hati” atas bencana kemanusiaan yang terjadi di Palestina, sekaligus menyerukan para pihak yang berkonflik di Timur Tengah untuk menahan diri.

“Tiongkok meminta Palestina segera menjadi anggota resmi PBB,” tuturnya, menambahkan seruan bagi dunia internasional untuk bekerja sama menuju solusi dua negara antara Israel dan Palestina.

Setelah bertemu Retno di Kementerian Luar Negeri, Wang segera bertandang ke Istana Kepresidenan untuk melakukan kunjungan kehormatan dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi. 

Ia selanjutnya akan memimpin pertemuan High-Level Dialogue Cooperation Mechanism (HDCM) di Labuan Bajo pada Jumat, bersama Retno dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan.

NABIILA AZZAHRA A. | REUTERS

Pilihan Editor: Benjamin Netanyahu Sebut Israel akan Bela Diri atas Serangan Iran

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

5 jam lalu

Sekretaris Pers Gedung Putih AS Karine Jean-Pierre mengadakan jumpa pers harian di Gedung Putih di Washington, AS 24 Juli 2023. REUTERS/Jonathan Ernst
AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.


Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

10 jam lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.


Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

12 jam lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza


10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

12 jam lalu

Warga Palestina, yang menjadi pengungsi akibat serangan militer Israel di Gaza selatan, berusaha untuk kembali ke rumah mereka di Gaza utara melalui pos pemeriksaan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, seperti yang terlihat dari Jalur Gaza tengah 15 April. 2024. REUTERS/Ramadan Abed
10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel


Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

13 jam lalu

Jaksa Karim Khan dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC). REUTERS
Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)


Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

13 jam lalu

Mahasiswa Universitas Indonesia melakukan aksi simbolik UI Palestine Solidarity Camp di Lapangan Rotunda, Kampus Depok, Jumat, 3 Mei 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

Ratusan mahasiswa Universitas Indonesia menggelar aksi solidaritas bagi warga Palestina dan mahasiswa di Amerika yang diberangus aparat.


Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

14 jam lalu

Direktur CIA William Burns berbicara selama sidang Komite Intelijen DPR AS tentang ancaman di seluruh dunia, di Washington, D.C., AS, 15 April 2021. [Tasos Katopodis/Pool via REUTERS]
Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.


Israel Keluarkan Travel Warning ke Swedia Jelang Perhelatan Eurovision

15 jam lalu

Seseorang berjalan melewati tanda Kontes Lagu Eurovision di Malmo, Swedia, 1 Mei 2024. REUTERS/Tom Little
Israel Keluarkan Travel Warning ke Swedia Jelang Perhelatan Eurovision

Israel mengeluarkan travel warning bagi warganya untuk tidak menghadiri kontes lagu Eurovision yang digelar di Malmo, Swedia, pekan depan


Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

15 jam lalu

Seseorang memegang bendera Palestina saat demonstran berbaris menuntut gencatan senjata dan diakhirinya serangan Israel di Gaza, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 19 Maret 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel


WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

17 jam lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

WHO mengatakan tidak ada rencana darurat yang dapat mencegah "tambahan angka kematian" di Rafah jika Israel menjalankan operasi militernya di sana.