Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Fakta Greenland, Pulau Terbesar di Dunia yang Tidak Memiliki Jalan

Reporter

Editor

Laili Ira

image-gnews
Greenland merupakan salah satu tempat di dunia yang tidak memiliki jalan serta berpopulasi sedikit. Ketahui fakta menarik Greenland berikut ini. Foto: Canva
Greenland merupakan salah satu tempat di dunia yang tidak memiliki jalan serta berpopulasi sedikit. Ketahui fakta menarik Greenland berikut ini. Foto: Canva
Iklan

TEMPO.CO, JakartaGreenland adalah sebuah pulau besar yang terletak di bagian utara Samudra Atlantik. Meski terisolasi, namun negara Arktik ini menawarkan keindahan alam yang luar biasa. Tak hanya itu, Greenland juga menyimpan banyak fakta menarik yang belum banyak diketahui orang. 

Greenland merupakan negara yang dipenuhi oleh gletser dan es. Tapi, negara ini juga memiliki budaya dan sejarah yang unik. Nah, berikut ini adalah fakta-fakta menarik Greenland yang wajib untuk diketahui.

Fakta-Fakta Greenland

1. Pulau Terbesar di Dunia

Berdasarkan wilayahnya, Greenland termasuk pulau terbesar di dunia yang bukan benua. Luas total Greenland adalah 2,16 juta kilometer persegi (836.330 mil persegi), termasuk pulau-pulau lepas pantai lainnya. Hampir 80 persen daratannya ditutupi oleh lapisan es. 

2. Populasi Penduduk Sedikit

Meski wilayahnya besar, namun Greenland memiliki kepadatan penduduk terendah dibandingkan negara manapun di dunia. Populasi Greenland adalah 56.480 jiwa (perkiraan tahun 2017). Itu berarti Anda akan bertemu dengan 0,03 orang per kilometer persegi. 

3. Sebagian Besar Wilayahnya Tertutup Es

Greenland memiliki salah satu lapisan es terluas di dunia yang mencakup 80 persen wilayah negara. 

Sementara itu, daratan yang tidak tertutup lapisan es hanya ada sekitar 20 persen saja. Adapun Greenland Selatan secara teknis berada pada garis lintang yang lebih rendah dan lebih hangat dibandingkan Islandia.

4. Memiliki Sumber Air Panas

Siapa sangka, ternyata Greenland memiliki pemandian sumber air panas meski mayoritas wilayahnya tertutup es. Tempat pemandian alami air panas itu berada Di Pulau Uunartoq. Di sana, Anda akan menemukan sumber mata air yang cukup hangat untuk berendam.

5. Greenland Dulunya Berwarna Hijau

Satu hal yang kerap jadi pertanyaan adalah mengapa disebut Greenland? padahal mayoritas daratannya tertutup es, salju dan gletser? 

Rupanya, pencetus nama Greenland adalah Erik The Red, seseorang yang menetap di sana pada tahun 900-an setelah diasingkan dari Islandia karena pembunuhan. 

Ada yang mengatakan dia memberi nama ‘greenland’ dengan harapan akan lebih banyak pemukim yang bergabung dengannya.

Di sisi lain, menurut para ilmuwan, sekitar 2,5 juta tahun yang lalu Greenland sebenarnya adalah wilayah yang cukup hijau. Sebuah studi baru mengungkapkan bahwa tanah purba dibekukan secara kriogenik selama jutaan tahun di bawah sekitar 2 mil es.

6. Greenland Adalah Negara Otonom

Greenland adalah negara otonom di Kerajaan Denmark. Meskipun Greenland secara geografis merupakan bagian dari benua Amerika Utara, namun secara politik dan budaya telah dikaitkan dengan Eropa selama sekitar satu milenium.

Sejak tahun 1721, Denmark telah menguasai koloni di Greenland, namun negara tersebut dijadikan bagian dari Denmark pada tahun 1953. 

Pada tahun 1979 Denmark memberikan Home Rule kepada Greenland, dan pada tahun 2009 Self Rule yang diperluas diresmikan. Sehingga Greenland memiliki lebih banyak kekuasaan pengambilan keputusan dan lebih banyak tanggung jawab. 

7. Greenland Memiliki 3 Situs Warisan Dunia UNESCO

Salah satu dari tiga situs Warisan Dunia UNESCO di Greenland adalah Ilulissat Icefjord di pantai barat. Di sini Anda juga akan menemukan Sermeq Kujalleq, salah satu gletser paling aktif di dunia, yang menjadikannya situs yang paling banyak dikunjungi di Greenland.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dua situs lainnya adalah Kujataa dan Aasivissuit hingga wilayah Nipisat. Kujataa  adalah lanskap pertanian subarktik yang menyoroti sejarah budaya para pemburu Norse dan Inuit, serta petani yang mengembangkan daerah tersebut.

8. Manusia Telah Menghuni Greenland Selama Lebih dari 4.500 Tahun

Menurut para sejarawan, manusia pertama diperkirakan tiba di Greenland sekitar tahun 2500 SM. Kelompok migran tersebut punah dan digantikan oleh beberapa kelompok lain yang bermigrasi dari Amerika Utara. 

Pada awal abad ke-10, orang-orang Norwegia dari Islandia menetap di bagian selatan Greenland yang tidak berpenghuni. Namun mereka menghilang pada akhir abad ke-15. 

Suku Inuit bermigrasi ke sini dari Asia pada abad ke-13 dan garis keturunan mereka bertahan hingga hari ini. Kebanyakan penduduk Inuit Greenland adalah keturunan langsung mereka, dan terus mempraktikkan beberapa tradisi yang telah berusia berabad-abad.

9. Budaya Inuit

Saat ini, 88 persen penduduk Greenland adalah suku Inuit (terutama Kalaallit) atau campuran Denmark dan Inuit. 12 persen sisanya adalah keturunan Eropa, terutama Denmark. 

Sebenarnya, penduduk Greenland tidak suka disebut 'eskimo'. Nama yang tepat untuk mereka adalah Inuit atau Kalaallit, yang sebenarnya berarti 'Orang Greenland' dalam bahasa asli Inuit, Kalaallisut. 

10. Tidak Ada Jalan di Greenland

Meski memiliki luas lahan 2,16 juta kilometer persegi, namun belum ada jalan raya atau sistem kereta api yang menghubungkan pemukiman satu sama lain. Artinya, transportasi di Greenland berpusat pada perahu dan lalu lintas udara. 

Sebenarnya di Greenland ada jalan di dalam kota, tapi berakhir di pinggiran kota. Semua perjalanan antar kota dilakukan dengan pesawat, perahu, helikopter, mobil salju, atau kereta luncur anjing. 

11. Penangkapan Ikan Paus dan Memancing

Industri terbesar di Greenland adalah perikanan. Negara ini mengimpor hampir semua barang kecuali ikan, makanan laut, dan hewan lain yang diburu di Greenland, seperti paus dan anjing laut. Setiap wilayah administratif memiliki kuota tertentu untuk paus, anjing laut, dan ikan yang ditetapkan. 

Penetapan kuota dilakukan untuk memastikan tidak ada penangkapan ikan yang berlebihan. Apalagi, spesies tertentu seperti paus biru dilindungi sehingga tidak dapat ditangkap. Ekspor daging ikan paus dan anjing laut tidak diperbolehkan karena hanya dikonsumsi secara lokal.

12. Matahari Tengah Malam

Fakta menarik Greenland lainnya adalah adanya matahari tengah malam. Setiap tahun, matahari tidak terbenam dari tanggal 25 Mei hingga 25 Juli dan tetap terlihat sepanjang siang dan malam. Matahari tengah malam merupakan fenomena alam keren yang wajib dialami setiap orang setidaknya sekali seumur hidup. 

Tanggal 21 Juni adalah hari terpanjang dalam setahun, di mana merupakan titik balik matahari musim panas dan hari libur nasional di Greenland

RIZKI DEWI AYU

Pilihan Editor: Kapal Pesiar Bawa 206 Wisatawan Kandas di Laut Arktik

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

2 hari lalu

Suasanan Venesia di Italia. Unsplash.com/Andreas M
Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

Kamis ini, yang merupakan hari libur di Italia, pengunjung Venesia diharuskan membeli tiket masuk seharga Rp87 ribu. Tidak berlaku untuk tamu hotel.


10 Geopark di Indonesia yang Masuk Jejaring UNESCO, Geopark Kebumen Menyusul?

3 hari lalu

Pengunjung mengibarkan bendera Merah Putih di Taman Wisata Alam (TWA) Ijen Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
10 Geopark di Indonesia yang Masuk Jejaring UNESCO, Geopark Kebumen Menyusul?

Indonesia berpotensi menambah daftar geopark yang masuk jejaring UNESCO


Hari Buku Sedunia Diperingati Setiap 23 April, Apa Saja Hari Penting Tentang Buku dan Literasi?

4 hari lalu

Ilustrasi membaca buku. Dok. Zenius
Hari Buku Sedunia Diperingati Setiap 23 April, Apa Saja Hari Penting Tentang Buku dan Literasi?

Ada sejumlah hati penting tentang buku dan literasi. Di tingkat internasional, ada hari buku sedunia setiap 23 April


11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

5 hari lalu

Orang-orang berjalan di Lapangan Naqsh-e Jahan, setelah laporan serangan Israel ke Iran, di Provinsi Isfahan, Iran 19 April 2024. Rasoul Shojaie/IRNA/WANA
11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

Isfahan merupakan salah satu tujuan wisata utama dan salah satu kota bersejarah terbesar di Iran.


5 Fakta Geopark Kebumen yang Diusulkan Masuk dalam Jejaring UNESCO

5 hari lalu

Embung Cangkring menjadi salah satu destinasi wisata di Geopark Karangsambung-Karangbolong. Foto: @geoparkkarangsambung
5 Fakta Geopark Kebumen yang Diusulkan Masuk dalam Jejaring UNESCO

Geopark Kebumen diajukan untuk mendapat pengakuan dari UNESCO Global Geopark. Ini 5 keunikannya.


Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

8 hari lalu

Mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta untuk memperingati Hari Warisan Dunia Kamis 18 April 2024. Dok.istimewa
Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

Tak kurang 80 mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta pada Kamis 18 April 2024.


18 Geopark di Cina dan Eropa Ditetapkan Sebagai UNESCO Global Geopark Baru

16 hari lalu

Geopark Meteora, Yunani. Unsplash.com/Jason Blackeye
18 Geopark di Cina dan Eropa Ditetapkan Sebagai UNESCO Global Geopark Baru

Geopark apa saja yang termasuk dalam 18 geopark yang ditetapkan sebagai UNESCO Global Geopark baru


Penetapan dan Kriteria UNESCO Global Geopark

16 hari lalu

Panorama kawah di Gunung Ijen, Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Penetapan dan Kriteria UNESCO Global Geopark

UNESCO Global Geopark merupakan kawasan geografis yang memiliki signifikansi geologi internasional


Rekomendasi 5 Destinasi Wisata Unggul di Labuan Bajo dan Pulau Komodo NTT

19 hari lalu

Pink Beach di Flores, NTT. shutterstock.com
Rekomendasi 5 Destinasi Wisata Unggul di Labuan Bajo dan Pulau Komodo NTT

Mengenal destinasi wisata di Labuan Bajo dan Pulau Komodo, NTT. Berikut 5 rekomendasinya, antara lain Pink Beach dan Pulau Padar.


Traveling ke Eropa Tak Melulu Prancis dan Italia, Ada Armenia yang Menarik Dikunjungi

26 hari lalu

Yerevan, Armenia. Unsplash.com/Alexander Popovkin
Traveling ke Eropa Tak Melulu Prancis dan Italia, Ada Armenia yang Menarik Dikunjungi

Beberapa blogger perjalanan yang mengunjungi Armenia mengaku selalu ingin kembali mengunjungi negara tersebut