Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kabut Misterius Seputar Kematian Alexei Navalny

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Pemimpin oposisi Rusia Alexei Navalny berbicara dengan wartawan di luar tempat pemungutan suara selama pemilihan parlemen kota Moskow di Moskow, Rusia 8 September 2019. REUTERS/Tatyana Makeyeva
Pemimpin oposisi Rusia Alexei Navalny berbicara dengan wartawan di luar tempat pemungutan suara selama pemilihan parlemen kota Moskow di Moskow, Rusia 8 September 2019. REUTERS/Tatyana Makeyeva
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kematian tokoh oposisi Rusia Alexei Navalny dipertanyakan, seperti ada kabut yang belum terkuak. Adalah Yulia Navalnaya, istri mendiang Alexei Navalny, mengatakan pada Jumat lalu bahwa dia tidak yakin apakah bisa mempercayai laporan tentang kematian suaminya.

Navalnaya mengungkapkan keraguannya dalam Konferensi Keamanan Munich di Jerman, dengan mengatakan semua informasi tentang kematian suaminya hanya berasal dari sumber negara Rusia.

Alexei Navalny, pemimpin oposisi paling terkemuka di Rusia, meninggal Jumat pekan lalu usai kolaps dan kehilangan kesadaran di utara Arktik tempat dia menjalani hukuman penjara.

Profil

Alexei Navalny lahir 4 Juni 1976, Butyn, Rusia adalah seorang pengacara Rusia, aktivis anti-korupsi, dan politikus yang mencapai pengakuan internasional sebagai salah satu kritikus domestik paling terkemuka terhadap Presiden Rusia Vladimir Putin, dikutip dari Britannica.com

Navalny, yang mengalami keracunan yang hampir fatal pada tahun 2020, beberapa kali dipenjara, dan pada Februari 2024 pejabat Rusia melaporkan bahwa dia meninggal saat berada di penjara di Arktik.

Navalny berusia 47 tahun. Ia menjadi tokoh utama di antara oposisi yang terbelah di Rusia. Para pendukung menggambarkannya sebagai versi Rusia dari Nelson Mandela Afrika Selatan yang suatu hari akan dibebaskan dari penjara untuk memimpin negara itu.

Dilansir dari Reuters, ia mendapat penghargaan dari banyak kalangan oposisi Rusia karena secara sukarela kembali ke Rusia pada tahun 2021 dari Jerman, di mana dia menjalani perawatan atas upaya untuk meracuninya dengan agen saraf di Siberia.

Ia juga merupakan mantan pengacara. Navalny menjadi terkenal dengan blog yang mengungkap apa yang dia katakan sebagai korupsi besar-besaran di kalangan elit Rusia. 

Dia berpartisipasi dalam parade nasionalis Rusia pada tahun 2000-an. Panggilan untuk pembatasan imigrasi.Pandangan nasionalisnya jadi penyebab pengusirannya dari partai oposisi liberal Yabloko pada tahun 2007. 

Dia mengejek elit Presiden Vladimir Putin dan mengungkap beberapa kemewahan gaya hidup pejabat senior, menggunakan internet dan bahkan drone untuk memperlihatkan properti mewah mereka yang luas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketika demonstrasi menentang Putin pada Desember 2011, setelah pemilihan yangdiduga curang, dia adalah salah satu pemimpin protes pertama yang ditangkap. Navalny lama memperkirakan Rusia bisa menghadapi guncangan politik yang besar, termasuk revolusi, karena dia mengatakan Putin telah membangun sistem pemerintahan pribadi.

Gerakan Navalny dinyatakan terlarang dan sebagian besar sekutunya yang senior telah melarikan diri dari Rusia dan sekarang tinggal di Eropa. Pejabat Rusia menggambarkan Navalny sebagai seorang ekstremis yang merupakan boneka agensi intelijen.

Navalny ditahan berkali-kali karena mengorganisir aksi unjuk rasa publik, dan diadili berulang kali atas tuduhan termasuk korupsi, penggelapan dan penipuan. Dia mengatakan tuduhan dan vonisnya merupakan motivasi politik.

Navalny dimasukkan dalam penjara berkeamanan maksimum pada tahun 2023 dalam sebuah kasus pidana yang katanya dirancang untuk menakut-nakuti rakyat Rusia menjadi tunduk secara politik.

Pada Agustus 2020, Navalny sakit saat dalam penerbangan dari Tomsk, di Siberia, ke Moskow. Pilot membuat pendaratan darurat, menyelamatkan nyawanya, dan Navalny diterbangkan ke Berlin, di mana dia diobati untuk efek neurotoksin.

Pemimpin oposisi Rusia Navalny juga memberikan penghormatan kepada aktivis hak asasi manusia Alexeyeva di Moskow.

Pilihan editor: Istri Navalny Masih Meragukan Kematian Suaminya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

4 jam lalu

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia. Foto: Canva
10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.


Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

23 jam lalu

Pawai komunitas LGBT (lesbian, gay, biseksual, dan transgender)
Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.


Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

1 hari lalu

Ilustrasi paspor. shutterstock.com
Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor


Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

2 hari lalu

Seorang anggota regu bom memeriksa sisa-sisa rudal tak dikenal, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di pusat Kharkiv, Ukraina 2 Januari 2024. Sebagai imbalan atas senjata dari Korea Utara tersebut, Rusia diharapkan akan memasok pesawat tempur, rudal permukaan-ke-udara, kendaraan lapis baja, peralatan produksi rudal balistik dan teknologi canggih lainnya. REUTERS/Sofiia Gatilova
Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.


Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

3 hari lalu

Kosmonot Roscosmos, Sergey Prokopyev dan Dmitry Petelin melakukan perjalanan luar angkasa di luar Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS), 17 November 2022. Roscosmos/Handout via REUTERS
Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.


Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

3 hari lalu

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova berbicara saat konferensi pers di Moskow, Rusia, 4 April 2023. REUTERS/Maxim Shemetov
Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita


Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

3 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran bekerja di lokasi pemukiman yang rusak berat selama serangan rudal Rusia, di tengah serangan Rusia di Ukraina, di kota Zviahel, wilayah Zhytomyr, Ukraina, dalam gambar yang dirilis 9 Juni 2023. Layanan pers Layanan Darurat Negara Ukraina di wilayah Zhytomyr/Handout via REUTERS
Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.


WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

4 hari lalu

Seorang pengunjuk rasa yang mengenakan topeng Presiden Rusia Vladimir Putin memegang uang kertas palsu saat ia berdiri di depan poster Alexei Navalny menjelang pertemuan antara Presiden AS Joe Biden dan Presiden Rusia Vladimir Putin di Jenewa, Swiss, 15 Juni 2021. [REUTERS /Denis Balibouse]
WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Badan-badan intelijen AS sepakat bahwa presiden Rusia mungkin tidak memerintahkan pembunuhan Navalny "pada saat itu," menurut laporan.


Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

5 hari lalu

Jet tempur Sukhoi Su-35 melaju di sepanjang lapangan terbang selama forum teknis militer internasional
Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih


Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

6 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin memimpin pertemuan dengan anggota Dewan Keamanan melalui panggilan konferensi video di Moskow, Rusia, 9 September 2022. Sputnik/Gavriil Grigorov/Pool via REUTERS/File Photo
Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

Pemerintah Rusia menyambut presiden baru Indonesia. Siap lanjutkan kerja sama.