Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

AS Tiba-tiba Serang Irak Lagi, Targetkan Fasilitas Terkait Iran

Reporter

image-gnews
Anggota infantri 82nd Airborne Division melakukan pengamanan saat proses evakuasi di Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul, Afghanistan, 29 Agustus 2021. Selain diterjunkan di era perang dunia hingga perang dingin, satuan ini juga diturunkan dalam misi di Irak, serta sejumlah misi kemanusiaan. Sgt. Alexander Burnett/Handout via REUTERS
Anggota infantri 82nd Airborne Division melakukan pengamanan saat proses evakuasi di Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul, Afghanistan, 29 Agustus 2021. Selain diterjunkan di era perang dunia hingga perang dingin, satuan ini juga diturunkan dalam misi di Irak, serta sejumlah misi kemanusiaan. Sgt. Alexander Burnett/Handout via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Amerika Serikat melancarkan serangan di Irak terhadap tiga fasilitas yang terkait dengan milisi yang didukung Iran pada Selasa, 23 Januari 2024.

“Pasukan militer AS melakukan serangan yang diperlukan dan proporsional terhadap tiga fasilitas yang digunakan oleh kelompok milisi Kataib Hizbullah yang didukung Iran dan kelompok lain yang berafiliasi dengan Iran di Irak,” kata Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin dalam sebuah pernyataan, Rabu, 24 Januari 2024.

Menurut Pentagon, serangan dilakukan terjadinya serangan pada akhir pekan lalu di pangkalan udara Irak yang melukai pasukan AS. Pasukan AS di Irak dan Suriah telah diserang sekitar 150 kali oleh militan yang bersekutu dengan Iran sejak perang Israel-Gaza dimulai pada Oktober 2023. Hal ini menciptakan menciptakan tekanan pada Presiden Joe Biden untuk merespons secara militer. 

Pada hari Sabtu, empat personel AS menderita cedera otak setelah pangkalan udara Ain al-Asad di Irak dihantam oleh beberapa rudal balistik dan roket yang ditembakkan oleh militan yang didukung Iran dari dalam Irak.

“Serangan presisi ini merupakan respons langsung terhadap serangkaian serangan yang meningkat terhadap personel AS dan Koalisi di Irak dan Suriah yang dilakukan oleh milisi yang disponsori Iran,” kata Austin.

Menurut Komando Pusat AS, yang melakukan operasi di Timur Tengah, serangan itu menargetkan markas besar, penyimpanan, dan lokasi pelatihan roket hingga drone oleh Kataib Hizbullah. Serangan AS itu menewaska dua militan dan melukai empat orang lainnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Juru bicara militer Kataib Hezbollah Jaafar al-Husseini mengatakan dalam sebuah posting di X bahwa kelompok itu akan terus menargetkan “pangkalan musuh” sampai akhir pengepungan Israel di Gaza. Ia juga menegaskan serangan dilakukan karena AS mendukung Israel.

Juru bicara Perdana Menteri Irak Mohammed Shia al-Sudani mengutuk serangan itu. Irak menyatakan Iran dan Amerika Serikat secara terang-terangan melanggar kedaulatan negaranya.

REUTERS | BBC

Pilihan editor: Israel Dilaporkan Minta Gencatan Senjata 2 Bulan ke Hamas

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

1 hari lalu

Seorang demonstran memimpin nyanyian di perkemahan protes untuk mendukung warga Palestina, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Universitas Washington di Seattle, Washington, AS 29 April 2024. REUTERS/David Ryder
Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.


AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

1 hari lalu

Sekretaris Pers Gedung Putih AS Karine Jean-Pierre mengadakan jumpa pers harian di Gedung Putih di Washington, AS 24 Juli 2023. REUTERS/Jonathan Ernst
AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.


Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.


Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

1 hari lalu

Petugas penegak hukum memasuki perkemahan protes pro-Palestina di Universitas California Los Angeles (UCLA), ketika konflik antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas berlanjut, di Los Angeles, California, AS, 2 Mei 2024. REUTERS/David  Swanson
Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?


Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

1 hari lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.


Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

1 hari lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza


Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

1 hari lalu

Ilustrasi Hacker atau Peretas. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya


Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

1 hari lalu

Jaksa Karim Khan dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC). REUTERS
Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)


Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

1 hari lalu

Direktur CIA William Burns berbicara selama sidang Komite Intelijen DPR AS tentang ancaman di seluruh dunia, di Washington, D.C., AS, 15 April 2021. [Tasos Katopodis/Pool via REUTERS]
Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.


Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

2 hari lalu

Sekelompok pengunjuk rasa memegang bendera kuning bertuliskan Khalistan, serta spanduk bergambar pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh, saat melakukan protes di luar konsulat India, seminggu setelah Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau mengemukakan kemungkinan keterlibatan New Delhi dalam aksi tersebut. pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar di British Columbia, di Toronto, Ontario, Kanada 25 September 2023. REUTERS/Carlos Osorio
Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.