Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Laporan Intelijen Amerika Serikat Sebut Militer Israel Sulit Menang Lawan Hamas

Reporter

image-gnews
Militer Israel menunjukan drone yang diduga digunakan oleh  Hamas dari Jalur Gaza selama serangan mematikan 7 Oktober, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di pangkalan militer Tzrifin di Israel tengah, 20 November 2023. REUTERS/Ammar Awad
Militer Israel menunjukan drone yang diduga digunakan oleh Hamas dari Jalur Gaza selama serangan mematikan 7 Oktober, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di pangkalan militer Tzrifin di Israel tengah, 20 November 2023. REUTERS/Ammar Awad
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah penilaian dari Badan Intelijen Pertahanan Amerika Serikat (DIA) menemukan kalau militer Israel akan sulit meraih kesuksesan jika harus perang melawan kelompok Hamas sendirian di Gaza dan melawan Hezbollah di Lebanon. Laporan DIA ini dipublikasi Washington Post pada Minggu, 7 Januari 2024.

Israeli Defense Forces (IDF)  terlibat baku tembak dengan kelompok Hezbollah sejak dimulainya perang dengan Hamas pada Oktober 2023. Pada awalnya pertempuran Israel dengan kedua kelompok itu dalam skala terbatas, namun pada Sabtu, 6 Januari 2024, Hezbollah melancarkan serangan pada sebuah markas intelijen Israel menggunakan sejumlah rudal sebagai bentuk serangan balasan ke Israel atas pembunuhan seorang pejabat senior Hamas di Beirut beberapa hari sebelumnya. Kejadian tersebut memancing naiknya ketegangan.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berjanji akan membuat sebuah perubahan mendasar demi mengamankan kondisi di perbatasan Israel-Lebanon. Washington Post mewartakan Amerika Serikat secara resmi dan tertutup telah memperingatkan Netanyahu agar tidak membuka front kedua. Sebab kalau sampai terjadi (front kedua), penilaian rahasia baru dari DIA menemukan akan sulit bagi IDF meraih kesuksesan karena aset-aset militernya dan sumber dayanya akan semakin sedikit dalam menghadapi perang Gaza.

Jika tidak ada perang, jumlah militer Israel relatif kecil dan bergantung pada tentara cadangan untuk menambah pasukan di masa konflik. IDF merekrut sekitar 360 ribu tentara cadangan ketika perang dengan Hamas, namun seorang pejabat senior Israel mengatakan pada Reuters akhir pekan lalu bahwa tentara cadangan dalam jumlah tertentu akan segera dibebas tugaskan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, kelompok Hezbulloh menyerang pos pengamatan penting Israel pada Sabtu pagi, 6 Januari 2024 dengan 62 roket. Serangan itu sebagai "respons awal" terhadap pembunuhan wakil ketua Hamas pada awal pekan ini. Hezbulloh mengatakan kelompok itu telah menyerang sebuah pos utama di puncak bukit yang diandalkan Israel untuk “pengamatan udara” dan “pengendalian udara”. Belum ada komentar langsung dari militer Israel.

Sumber : RT.com

Pilihan Editor: Hakim Sidang Haris Azhar Sebut Luhut Miliki 99 Persen Saham di PT Toba Sejahtera

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Top 3 Dunia: ICC akan Proses Langkah Hukum Lebanon Melawan Israel

1 jam lalu

Para hakim dan delegasi duduk di ruang sidang saat Nikaragua akan meminta Mahkamah Internasional pada hari Senin untuk memerintahkan Berlin menghentikan ekspor senjata militer ke Israel dan membatalkan keputusannya untuk menghentikan pendanaan badan pengungsi Palestina PBB UNRWA, di Den Haag, Belanda, 8 April 2024. REUTERS/Piroschka van de Wouw
Top 3 Dunia: ICC akan Proses Langkah Hukum Lebanon Melawan Israel

Top 3 Dunia pada 28 April 2024, ICC akan memproses langkah hukum yang disorongkan Lebanon melawan Israel atas tuduhan kejahatan perang.


Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

10 jam lalu

Presiden Palestina Mahmoud Abbas berpidato pada Sesi ke-78 Majelis Umum PBB di New York City, AS, 21 September 2023. REUTERS/Brendan McDermid
Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

Mahmoud Abbas dalam pertemuan Forum Ekonomi Dunia menyatakan hanya Amerika Serikat yang mampu menghentikan Israel


Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

11 jam lalu

Pesawat siluman pengebom B-21 Raider Amerika Serikat yang dapat dipersenjatai dengan senjata nuklir, lepas landas untuk pertama kali di lokasi Northrop Grumman di Pabrik Angkatan Udara 42, di Palmdale, California, AS, 10 November 2023. REUTERS/David Swanson
Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

Biro-biro di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tidak percaya Israel gunakan senjata dari Washington tanpa melanggar hukum internasional


Kisah Dokter Gigi dari Universitas Gaza, Awalnya Bahagia Kini Hidup Terasa Hampa

14 jam lalu

Dua anak perempuan menangis setelah serangan udara Israel terhadap rumah-rumah di Rafah di selatan Jalur Gaza 12 Desember 2023. Setidaknya dua ibu terbunuh setiap 60 menit, sementara tujuh perempuan terbunuh setiap dua jam di daerah kantong yang terkepung tersebut, kata para dokter di wilayah tersebut kepada organisasi tersebut. REUTERS/Fadi Shana
Kisah Dokter Gigi dari Universitas Gaza, Awalnya Bahagia Kini Hidup Terasa Hampa

Naim berasal dari keluarga dokter dan dokter gigi. Dia hidup gelimang kebahagiaan, namun penjajahan Israel telah membuat hidupnya hampa.


Amerika Serikat dan Israel Diduga Bohong, Hanya 49 Truk Bantuan Kemanusiaan Masuk Utara Gaza

15 jam lalu

Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan ke Gaza menunggu di Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Amerika Serikat dan Israel Diduga Bohong, Hanya 49 Truk Bantuan Kemanusiaan Masuk Utara Gaza

Jumlah truk pembawa bantuan kemanusiaan yang masuk Jalur Gaza jumlahnya masih tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan warga Palestina


Hamas Rilis Video Terbaru Dua Sandera, Buktikan Masih Hidup

17 jam lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
Hamas Rilis Video Terbaru Dua Sandera, Buktikan Masih Hidup

Hamas merilis video terbaru dua sandera yang masih hidup dan sehat.


Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

17 jam lalu

Sistem pertahanan udara Patriot memiliki empat rudal per peluncur. Rudal disimpan dan diluncurkan dari tabung aluminium yang diperkuat pada sudut tetap. Dibutuhkan 30 menit untuk mempersiapkan sistem untuk menembak. Foto : Mitary-today
Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.


Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

18 jam lalu

Seorang imam salat memberikan khotbah di depan perkemahan mahasiswa di Sproul Hall di kampus Universitas California Berkeley di Berkeley, California, AS, 26 April 2024. Para pengunjuk rasa mahasiswa Pro-Palestina menyatakan pendudukan perkemahan akan berlanjut sampai sekolah memenuhi tuntutan mereka dengan melakukan divestasi di Israel. EPA-EFE/JOHN G. MABANGLO
Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

Unjuk rasa mendukung Palestina terus melebar dari AS hingga ke kampus-kampus di Eropa.


Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

21 jam lalu

Para pengunjuk rasa membakar bendera AS dan Israel selama protes anti-Israel di Teheran, Iran, 1 April 2024MAJID ASGARIPOUR/WANA VIA REUTERS)
Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

Ribuan warga Israel menuntut dilakukannya pemilhan umum dini dan meminta agar sandera dibebaskan menyusul video yang dilansir Hamas.


Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

22 jam lalu

Petugas kepolisian menahan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

Puluhan kampus di Amerika Serikat gelar aksi pro-Palestina. Apa saja tindakan represif aparat terhadap demonstran?