Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Japan Airlines Terbakar di Bandara Haneda, Berikut Profil Bandara Narita di Tokyo Selain Haneda

image-gnews
Bandara Internasional Narita, Tokyo, masuk diurutan kedelapan bandara terbaik di Asia. businessinsider.com
Bandara Internasional Narita, Tokyo, masuk diurutan kedelapan bandara terbaik di Asia. businessinsider.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pesawat Japan Airlines mengalami insiden kebakaran di Bandara Haneda, Tokyo, Jepang.

Kebakaran yang menimpa pesawat jenis Airbus A50 itu terjadi pada Selasa, 2 Januari 2024. Pesawat tersebut tiba dari Bandara New Chitose di Hokkaido dengan membawa 367 penumpang dan 12 awak pesawat. Seluruh penumpang dan awak selamat berhasil dievakuasi. Namun, 5 petugas kapal laut dikabarkan meninggal dunia.

Insiden tersebut membuat landasan pacu nomor empat di Bandara Haneda ditutup untuk sementara waktu. Ternyata, Bandara Haneda bukanlah satu-satunya bandara yang ada di Tokyo. Selain Haneda, Tokyo juga memiliki Bandara Narita yang bisa jadi opsi layanan penerbangan baik domestik maupun internasional. Berikut profil Bandara Narita.

Dikutip dari japan-guide.com, Bandara Narita  terletak di kota Narita, Prefektur Chiba, sekitar 60 kilometer di luar Tokyo. Bandara ini telah dioperasikan sejak 10 Mei 1978. Bandara ini terdiri dari tiga bangunan terminal: terminal 1, terminal 2, dan terminal 3. Terminal 1 dan 2 masing-masing dilengkapi dengan stasiun kereta di lantai bawahnya masing-masing. Terminal 3 melayani maskapai dengan anggaran rendah dan terhubung dengan terminal 2 melalui jalan khusus untuk pejalan kaki. 

Bandara Narita adalah pintu gerbang utama bagi penerbangan internasional. Dalam slot penerbangan internasional, Narita lebih banyak ketimbang Haneda. Namun, untuk penerbangan domestik, Haneda memiliki lebih banyak slot penerbangan yang lebih tersentralisasi. 

Dilansir dari simpleflying.com, Bandara Narita menangani lebih dari 15 juta penumpang pada tahun 2022, namun pembatasan COVID internasional yang ketat di Jepang secara signifikan menghambat kapasitasnya. Pada tahun 2019, Narita menangani lebih dari 44 juta penumpang dan terus tumbuh secara konsisten selama satu dekade sebelum pandemi melanda. Narita berencana untuk membangun landasan pacu ketiga, meningkatkan kapasitas slotnya lebih dari 50%.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat ini, Bandara Narita memiliki sekitar 120 destinasi penerbangan  di 35 negara, termasuk 19 destinasi domestik dan kurang lebih 100 destinasi internasional. Untuk koneksi ke Amerika Serikat, bandara ini memiliki penerbangan langsung dari 20 bandara yang mengesankan, termasuk New York (JFK), Los Angeles (LAX), dan Dallas/Fort Worth (DFW). 

Sementara itu, Bandara Haneda hanya menawarkan kurang lebih 100 destinasi dengan setengahnya adalah destinasi domestik, meskipun koneksinya internasional semakin berkembang. Bandara ini mengalami peningkatan signifikan dalam kapasitas penerbangan jarak jauh sejak Jepang membuka diri kembali ke dunia, menyambut beberapa rute baru selama setahun terakhir. 

ANANDA RIDHO SULISTYA  | ARAB NEWS | NHK | SUCI SEKARWATI

Pilihan Editor: Pesawat Japan Airlines Terbakar di Bandara Haneda, Ini Profil bandara Tersibuk di Tokyo

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

2 jam lalu

Acara penandatanganan Kontrak Kerja sama Bantuan Hibah dengan Lembaga Swadaya Masyarakat Jepang pada 1 Mei 2024, untuk proyek pengenalan, diseminasi, dan pelatihan penggunaan peralatan sederhana untuk mendorong proses produksi, pengolahan, dan penjualan guna meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Jepang di Jakarta
Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

Bantuan Jepang ini ditujukan untuk meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua


Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

4 jam lalu

Chen Qing Chen. Doc. BWF.
Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

Tim bulu tangkis putri Cina dan Jepang melenggang mulus ke semifinal Uber Cup atau Piala Uber 2024.


Kento Momota Ingin Tetap Berkecimpung di Dunia Bulu Tangkis setelah Pensiun, Apa Saja yang Akan Dilakukannya?

8 jam lalu

Kento Momota. Doc. BWF.
Kento Momota Ingin Tetap Berkecimpung di Dunia Bulu Tangkis setelah Pensiun, Apa Saja yang Akan Dilakukannya?

Piala Thomas 2024 menjadi turnamen keenam yang diikutinya sepanjang karier Kento Momota sejak debut di ajang ini 2014.


Diduga Dibuang di Jalanan Shibuya, Album SEVENTEEN Duduki Puncak Tangga Lagu Jepang

9 jam lalu

Konsep foto album 17 IS RIGHT HERE SEVENTEEN. (pledis.co.kr)
Diduga Dibuang di Jalanan Shibuya, Album SEVENTEEN Duduki Puncak Tangga Lagu Jepang

Album SEVENTEEN menduduki peringkat pertama tanggal album utama di Jepang, tapi baru-baru ini viral video album itu dibuang


Sensasi Menyantap Daging Yakiniku dalam Jyubako

1 hari lalu

Karubi Maru menghadirkan konsep open kitchen. (dok. Istimewa)
Sensasi Menyantap Daging Yakiniku dalam Jyubako

Yakiniku yang disajikan dalam Jyubako atau bento box memberikan kesan menarik dengan makanan yang bervariasi, kaya nutrisi, dan terkontrol porsinya.


Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

1 hari lalu

Pasien penyakit Minamata bawaan Yuji Kaneko di Oruge-Noa, menyantap makanan di sebuah kelompok perawatan untuk orang-orang cacat di Minamata, Prefektur Kumamoto, Jepang, 13 September 2017. Kaneko lahir di Minamata pada tahun 1955 dan semua dari anggota keluarganya penderita penyakit Minamata. REUTERS/Kim Kyung-Hoon
Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?


68 Tahun Lalu Penemuan Penyakit Minamata di Jepang Pertama Kali

1 hari lalu

Pasien penyakit Minamata kongenital Shinobu Sakamoto, bersama  ibunya Fujie duduk di sebuah mobil saat mereka menuju sebuah rumah sakit di Minamata, Prefektur Kumamoto, Jepang, 14 September 2017.Sakamoto adalah salah satu korban dari bencana industri tahun 1950 dimana puluhan ribu orang terkena racun air limbah dari pabrik kimia di teluk Minamata. REUTERS/Kim Kyung-Hoon
68 Tahun Lalu Penemuan Penyakit Minamata di Jepang Pertama Kali

Hari ini, 68 tahun lalu, Jepang menemukan penyakit epidemi yang disebut Minamata. Apa penyebabnya?


Kasus Terbaru Peretasan Game Pokemon, Jual Monster 4 Bulan Raup Jutaan Yen

2 hari lalu

Pokmon Scarlet dan Violet, entri terbaru dalam franchise Nintendo yang sudah berjalan lama. (Nintendo)
Kasus Terbaru Peretasan Game Pokemon, Jual Monster 4 Bulan Raup Jutaan Yen

Faktanya, ini bukan kasus pertama karena peretasan data dalam game-game Pokemon merajalela di antara pemain curang.


Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

2 hari lalu

Ilustrasi toa masjid. Twitter
Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

Masjid Indonesia Nagoya sudah memasuki tahap pembangunan. Nilai proyek masjid Indonesia ini sekitar Rp 9,9 miliar.


2 WNI Dapat Penghargaan Bintang Jasa Musim Semi 2024 dari Jepang

2 hari lalu

Bendera Jepang dan Indonesia. Shutterstock
2 WNI Dapat Penghargaan Bintang Jasa Musim Semi 2024 dari Jepang

2 WNI mendapat penganugerahan bintang jasa musim semi 2024 karena jasa-jasa mereka dalam memperkokoh hubungan Jepang dan Indonesia