TEMPO.CO, Jakarta - Duta Besar Iran untuk PBB, Saeed Iravani, buka suara atas tuduhan yang dilontarkan oleh Amerika Serikat (AS) kalau Iran terlibat dalam serangan terhadap pasukan militer AS. Ia mengirim empat surat terpisah kepada Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres dan Presiden Dewan Keamanan PBB José de la Gasca Lopez Domínguez.
Salah satu isi surat itu, menyangkal tudingan kalau Iran terlibat dalam serangan ke tentara Amerika Serikat. Kantor berita Tasnim melaporkan pada Selasa, 5 Desember 2023, Iravani dengan tegas menolak tuduhan yang terus-menerus dan tidak berdasar yang dilontarkan AS terhadap Iran.
“Dalam hal ini, saya ingin menegaskan sekali lagi Republik Islam Iran tidak terlibat dalam tindakan atau serangan apa pun terhadap pasukan militer AS,” katanya.
AS menyalahkan kelompok Houthi yang bersekutu dengan Iran di Yaman atas serangkaian serangan di perairan Timur Tengah sejak pecahnya perang antara Israel dan kelompok militan Palestina Hamas pada 7 Oktober lalu. Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan pada Senin, 4 Desember 2023, mengaitkan empat serangan terhadap tiga kapal komersial di Laut Merah — yang terhubung dengan 14 negara berbeda — dengan Houthi sebagai perpanjangan tangan Iran.
“Kami punya banyak alasan untuk percaya kalau serangan-serangan ini, meskipun dilancarkan oleh kelompok Houthi di Yaman, sepenuhnya diizinkan oleh Iran,” kata Sullivan pada konferensi pers dengan Humas Gedung Putih Karine Jean-Pierre.
Iravani dalam suratnya kepada PBB, mengatakan Iran menganggap tuduhan tidak berdasar ini merupakan upaya yang disengaja oleh AS dengan tujuan untuk membenarkan dan mendekriminalisasi tindakan kriminal agresi dan pelanggaran serius terhadap hukum internasional dan Piagam PBB di Republik Arab Suriah dan kawasan Timur Tengah.
TASNIM | REUTERS
Pilihan Editor: Survei KedaiKopi: 52 Persen Responden Pilih Capres yang Paham Potensi Anak Muda
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini