Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

56 Anggota Parlemen Inggris Dukung Gencatan Senjata Gaza, Membelot Perintah Partai Buruh

image-gnews
Keir Starmer, pemimpin Partai Buruh Inggris, berbicara selama Pertanyaan Perdana Menteri, di House of Commons di London, Inggris 15 November 2023. Parlemen Inggris/Maria Unger/Handout via REUTERS
Keir Starmer, pemimpin Partai Buruh Inggris, berbicara selama Pertanyaan Perdana Menteri, di House of Commons di London, Inggris 15 November 2023. Parlemen Inggris/Maria Unger/Handout via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Sebanyak 56 anggota parlemen Inggris yang tergabung dalam Partai Buruh melakukan pemungutan suara pada Rabu, 15 November 2023 bersama partai oposisi untuk menuntut seruan gencatan senjata dalam serangan brutal Israel ke Gaza.

Langkah ini menunjukkan perbedaan pandangan dengan pemimpin Partai Buruh Keir Starmer, yang mendukung jeda kemanusiaan tetapi menolak gencatan senjata.

Amendemen legislasi yang menyerukan gencatan senjata tersebut tidak berhasil lolos dan tidak akan menjadi undang-undang. Namun, dukungan dari begitu banyak anggota parlemen Partai Buruh menunjukkan tingkat disharmoni di dalam partai tersebut perihal serangan brutal Israel di Gaza.

Hampir sepertiga dari 198 anggota parlemen dari Partai Buruh mendukung amendemen yang diperkenalkan oleh Partai Nasional Skotlandia tersebut, yang menyatakan: “(Kami) menyerukan pemerintah untuk bergabung dengan komunitas internasional dalam mendesak semua pihak untuk menyetujui gencatan senjata segera.”

Sepaham dengan Starmer, Perdana Menteri Rishi Sunak, Amerika Serikat, dan Uni Eropa telah menyerukan “jeda kemanusiaan” untuk memungkinkan bantuan mencapai Gaza.

Jeda bersifat lebih singkat daripada gencatan senjata yang, menurut mereka, akan memungkinkan Hamas untuk berkumpul kembali setelah serangan yang dilancarkannya pada 7 Oktober lalu.

Delapan anggota dari kabinet bayangan (badan di pemerintahan Inggris yang dibentuk oleh pihak oposisi dengan menyerupai struktur kabinet yang dibentuk pemerintah dan dipimpin oleh Pemimpin Oposisi;red) mundur dari jabatan mereka untuk menentang posisi partai.

“Pada kesempatan ini saya harus memilih dengan konstituen saya, dengan kepala dan hati saya,” kata Jess Phillips, yang mengundurkan diri dari perannya di bidang kebijakan untuk mendukung gencatan senjata, dalam suratnya kepada Starmer yang diunggah lewat media sosial X.

“Saya tidak melihat tindakan militer saat ini akan berdampak apa pun kecuali membahayakan harapan perdamaian dan keamanan bagi siapa pun di kawasan ini, sekarang dan di masa depan.”

Perpecahan di jajaran partainya merupakan pukulan bagi Starmer, yang ingin menampilkan Partai Buruh sebagai partai yang bersatu sebelum pemilihan umum nasional yang diperkirakan akan diadakan tahun depan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Partai Buruh diprediksi akan menang, menurut jajak pendapat, melawan Partai Konservatif yang sedang berkuasa di pemerintahan Inggris saat ini.

“Saya menyesal beberapa rekan merasa tidak mampu mendukung posisi tersebut malam ini. Namun saya ingin memperjelas di mana saya berdiri, dan di mana saya akan berpijak,” kata Starmer setelah pemungutan suara.

Beberapa anggota parlemen Inggris telah menekan Starmer dan Sunak untuk menyerukan gencatan senjata guna mengakhiri pengepungan Israel di Gaza, di mana lebih dari 11.200 orang telah terbunuh sejak dimulainya perang lebih dari sebulan lalu.

Sebuah protes besar dilakukan oleh Kampanye Solidaritas Palestina di luar parlemen yang menuntut para anggota parlemen mendukung gencatan senjata saat pemungutan suara sedang berlangsung.

Starmer telah mengajukan amandemen tandingan, memperkuat posisi partainya dengan mengatakan jeda kemanusiaan “harus lebih lama untuk mengirimkan bantuan kemanusiaan... sebuah langkah penting untuk menghentikan pertempuran secepat mungkin”.

Amandemen tersebut didukung oleh 183 anggota parlemen, dengan 290 suara menentangnya.

Pilihan Editor: Israel Ingin Eks PM Inggris Jadi Koordinator Kemanusiaan di Gaza 

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Top 3 Dunia: ICC akan Proses Langkah Hukum Lebanon Melawan Israel

1 jam lalu

Para hakim dan delegasi duduk di ruang sidang saat Nikaragua akan meminta Mahkamah Internasional pada hari Senin untuk memerintahkan Berlin menghentikan ekspor senjata militer ke Israel dan membatalkan keputusannya untuk menghentikan pendanaan badan pengungsi Palestina PBB UNRWA, di Den Haag, Belanda, 8 April 2024. REUTERS/Piroschka van de Wouw
Top 3 Dunia: ICC akan Proses Langkah Hukum Lebanon Melawan Israel

Top 3 Dunia pada 28 April 2024, ICC akan memproses langkah hukum yang disorongkan Lebanon melawan Israel atas tuduhan kejahatan perang.


Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

10 jam lalu

Presiden Palestina Mahmoud Abbas berpidato pada Sesi ke-78 Majelis Umum PBB di New York City, AS, 21 September 2023. REUTERS/Brendan McDermid
Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

Mahmoud Abbas dalam pertemuan Forum Ekonomi Dunia menyatakan hanya Amerika Serikat yang mampu menghentikan Israel


Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

11 jam lalu

Pesawat siluman pengebom B-21 Raider Amerika Serikat yang dapat dipersenjatai dengan senjata nuklir, lepas landas untuk pertama kali di lokasi Northrop Grumman di Pabrik Angkatan Udara 42, di Palmdale, California, AS, 10 November 2023. REUTERS/David Swanson
Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

Biro-biro di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tidak percaya Israel gunakan senjata dari Washington tanpa melanggar hukum internasional


Kisah Dokter Gigi dari Universitas Gaza, Awalnya Bahagia Kini Hidup Terasa Hampa

14 jam lalu

Dua anak perempuan menangis setelah serangan udara Israel terhadap rumah-rumah di Rafah di selatan Jalur Gaza 12 Desember 2023. Setidaknya dua ibu terbunuh setiap 60 menit, sementara tujuh perempuan terbunuh setiap dua jam di daerah kantong yang terkepung tersebut, kata para dokter di wilayah tersebut kepada organisasi tersebut. REUTERS/Fadi Shana
Kisah Dokter Gigi dari Universitas Gaza, Awalnya Bahagia Kini Hidup Terasa Hampa

Naim berasal dari keluarga dokter dan dokter gigi. Dia hidup gelimang kebahagiaan, namun penjajahan Israel telah membuat hidupnya hampa.


Amerika Serikat dan Israel Diduga Bohong, Hanya 49 Truk Bantuan Kemanusiaan Masuk Utara Gaza

15 jam lalu

Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan ke Gaza menunggu di Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Amerika Serikat dan Israel Diduga Bohong, Hanya 49 Truk Bantuan Kemanusiaan Masuk Utara Gaza

Jumlah truk pembawa bantuan kemanusiaan yang masuk Jalur Gaza jumlahnya masih tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan warga Palestina


Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

16 jam lalu

Sejumlah imigran melintasi pagar pembatas saat memasuki area Channel Tunnel, terowongan kereta bawah laut yang menghubungkan antara Inggris dan Prancis di Calais, Prancis, 29 Juli 2015. Lebih dari 2.000 imigran ilegal melakukan aksi berbahaya dengan mencoba memasuki Inggris dari Perancis melalui Channel Tunnel. REUTERS/Pascal Rossignol
Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

Dampak dari diloloskannya RUU Safety of Rwanda telah membuat Irlandia kebanjiran imigran yang ingin meminta suaka.


Hamas Rilis Video Terbaru Dua Sandera, Buktikan Masih Hidup

16 jam lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
Hamas Rilis Video Terbaru Dua Sandera, Buktikan Masih Hidup

Hamas merilis video terbaru dua sandera yang masih hidup dan sehat.


Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

17 jam lalu

Seorang imam salat memberikan khotbah di depan perkemahan mahasiswa di Sproul Hall di kampus Universitas California Berkeley di Berkeley, California, AS, 26 April 2024. Para pengunjuk rasa mahasiswa Pro-Palestina menyatakan pendudukan perkemahan akan berlanjut sampai sekolah memenuhi tuntutan mereka dengan melakukan divestasi di Israel. EPA-EFE/JOHN G. MABANGLO
Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

Unjuk rasa mendukung Palestina terus melebar dari AS hingga ke kampus-kampus di Eropa.


Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

21 jam lalu

Para pengunjuk rasa membakar bendera AS dan Israel selama protes anti-Israel di Teheran, Iran, 1 April 2024MAJID ASGARIPOUR/WANA VIA REUTERS)
Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

Ribuan warga Israel menuntut dilakukannya pemilhan umum dini dan meminta agar sandera dibebaskan menyusul video yang dilansir Hamas.


Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

22 jam lalu

Petugas kepolisian menahan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

Puluhan kampus di Amerika Serikat gelar aksi pro-Palestina. Apa saja tindakan represif aparat terhadap demonstran?