Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Viral Video Tak Ada Israel dalam Atlas Kuno 1926, Hanya Ada Palestina

Reporter

image-gnews
Peta Palestina dari Peta Dunia tahun 1926. english.almanar.com.lb
Peta Palestina dari Peta Dunia tahun 1926. english.almanar.com.lb
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Sebuah video yang menunjukkan buku atlas kuno terbitan 1926 viral di media sosial. Dalam video berdurasi 40 detik tersebut tampak keterangan daratan yang berdekatan dengan Laut Mediterania merupakan wilayah Palestina, sedangkan nama Israel tidak ada dalam atlas itu. 

Sebuah akun @fenach_id, dalam narasinya mengaku menemukan atlas dunia itu di sebuah toko antik. “Ini adalah Palestina, maaf bukan negara Israel,” kata seorang pria sambil menunjukkan sebuah gambar peta dalam video yang diunggah lewat akun @fenach_id di X (Twitter) , Minggu, 29 Oktober 2023. 

Negara-negara Barat sebelumnya menentang pemberian label Palestina pada peta dunia. Mereka mengklaim bahwa wilayah pendudukan yang terletak di antara Laut Mediterania dan Sungai Yordan itu sebagai Israel. 

Dua raksasa teknologi dunia, Google dan Apple pun secara resmi menghapus nama Palestina dalam aplikasi peta buatannya. Melansir USA Today, kemudian tagar #PalestineIsHere mulai menjadi tren pada 2016 setelah para pendukung Palestina mengecam tindakan Google tersebut. 

Tak Ada Label Palestina di Google Maps

Saat mencoba menelusuri kata “Palestina” di Google Maps, peta menampilkan wilayah Israel. Apabila diperbesar, maka peta hanya menunjukkan wilayah Jalur Gaza dan Tepi Barat yang diberi tanda garis putus-putus sebagai pembatas. Namun, aplikasi tersebut tidak menuliskan Palestina sebagai sebuah negara. 

Dalam pernyataan resminya melalui surat elektronik (email), Google mengatakan pihaknya tidak memberi label pada area perbatasan tersebut karena berpatokan pada konsensus internasional terkait lokasi Palestina. 

Selain Google Maps, perusahaan pengembang aplikasi pemetaan ternama lainnya, yaitu Apple Maps turut menghilangkan kata Palestina. Sedangkan Bing Maps, MapQuest, dan Yandex Maps mengidentifikasi perbatasan di Jalur Gaza dengan Israel sebagai label Palestina. 

Klaim Yahudi Atas Israel

Analis kebijakan luar negeri Amerika Serikat (AS) yang berspesialisasi pada kebijakan AS-Timur Tengah, Mitchell Geoffrey Bard menyebut dalam laman Jewish Virtual Library bahwa banyak kesalahpahaman umum yang bermunculan terkait orang Yahudi. 

Menurutnya, banyak orang yang menganggap bahwa Yahudi dipaksa masuk diaspora oleh bangsa Romawi setelah penghancuran Kuil Kedua di Yerusalem pada 70 Masehi. Mereka 1.800 tahun kemudian tiba-tiba kembali ke Palestina dan menuntut kembali negaranya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Mitchell, orang-orang Yahudi telah mempertahankan ikatan dengan tanah air mereka selama lebih dari 3.700 tahun. Mereka mengklaim tanah Israel berdasarkan empat premis, yaitu Tuhan menjanjikan tanah kepada bapa leluhur Abraham, orang-orang Yahudi menetap dan mengembangkan wilayah, komunitas internasional memberikan kedaulatan politik, dan wilayah itu direbut dalam perang defensif. 

Mitchell mengatakan bahwa Palestina bukanlah sebuah negara Arab yang berdiri secara eksklusif. Pendapatnya itu didasarkan oleh pernyataan sejarawan Arab-AS, Philip Hitti dari Universitas Princeton yang memberikan kesaksian menentang pemisahan Israel-Palestina di hadapan Komite Anglo-Amerika 1946. 

Philip berkata, “Tidak ada yang namanya Palestina dalam sejarah, sama sekali tidak”. Menurut Mitchell, Palestina bahkan tidak disebutkan secara eksplisit dalam Al Quran, melainkan ditulis sebagai tanah suci (al Arad al Muqaddasah). 

Palestina Diakui Sebagai Negara Merdeka?

Akan tetapi, melansir History, Palestina diakui sebagai negara merdeka oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan 135 anggota, terkecuali Israel dan AS. Sedangkan 28 negara anggota lainnya tidak menganggap Israel sama sekali. 

Sementara itu, dalam pemungutan suara yang dilakukan PBB pada 2012 lalu, 138 negara menyatakan dukungan, 9 menolak, dan 41 abstain terhadap keputusan untuk menyetujui Palestina sebagai negara pengamat non-anggota PBB. 

“Saatnya telah tiba bagi dunia untuk mengatakan dengan jelas, sudah cukup agresi, dan pendudukan,” kata Presiden Palestina Mahmoud Abbas dalam Sidang Umum ke-67 PBB, Kamis, 29 November 2012. 

Pilihan Editor: Warganet Arab Protes Palestina Dihapus dari Google Maps

USA TODAY | AL MANAR | UN.ORG | MELYNDA DWI PUSPITA 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


DPR Amerika Serikat Minta Joe Biden Kirim Senjata ke Israel

50 menit lalu

Bangunan-bangunan yang hancur menjadi reruntuhan di Gaza tengah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, dekat perbatasan Israel-Gaza, 13 Januari 2024. Sejak perang pecah infrastruktur di Gaza porak-poranda. Rumah sakit dibombardir, jaringan telekomunikasi diputus, tak ada akses ke air bersih dan makanan. REUTERS/Amir Cohen
DPR Amerika Serikat Minta Joe Biden Kirim Senjata ke Israel

DPR AS meloloskan RUU yang akan mendesak Joe Biden untuk memulai lagi pengiriman senjata ke Isreal.


Pembaruan iOS 17.5 Bawa Bug, Foto Lama yang Sudah Dihapus Bisa Muncul Lagi

1 jam lalu

 iOS 17.5. FOTO/X
Pembaruan iOS 17.5 Bawa Bug, Foto Lama yang Sudah Dihapus Bisa Muncul Lagi

Dampak dari bug di iOS 17.5 ini dinilai membawa masalah privasi yang sangat besar, sebab foto yang dihapus seharusnya tidak disimpan server Apple.


PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

2 jam lalu

Seorang petugas polisi menggunakan anjing pelacak untuk memeriksa kapal kargo yang memuat bantuan kemanusiaan ke Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di pelabuhan Larnaca, Siprus, 16 Maret 2024. REUTERS
PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

PBB menyebut dermaga terapung yang baru saja selesai dibangun di Gaza untuk pengiriman bantuan dinilai kurang layak dibandingkan jalur darat


Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

3 jam lalu

Duta Besar Palestina untuk PBB Riyad Mansour berpidato di depan para delegasi di Majelis Umum PBB sebelum melakukan pemungutan suara mengenai rancangan resolusi yang akan mengakui Palestina memenuhi syarat untuk menjadi anggota penuh PBB, di New York City, AS, 10 Mei 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel


DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

4 jam lalu

Ketua DPR yang baru terpilih Mike Johnson (R-LA) mengambil sumpah jabatannya setelah ia terpilih menjadi Ketua DPR baru di US Capitol di Washington, AS, 25 Oktober 2023. REUTERS/Elizabth Frantz
DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

RUU tersebut diperkirakan tidak akan menjadi undang-undang, tetapi lolosnya beleid itu di DPR AS menunjukkan kesenjangan pada tahun pemilu soal Israel


Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

4 jam lalu

Pedagang duduk di samping truk yang membawa bantuan untuk warga Palestin setelah Israel membuka kembali satu-satunya penyeberangan di tepi utara jalur tersebut, memungkinkan truk bantuan melewati pos pemeriksaan Erez, di utara Jalur Gaza 1 Mei 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

Menlu Retno Marsudi menilai bantuan kemanusiaan ini sangat diperlukan masyarakat Gaza saat ini.


Deklarasi Manama: Dukungan Negara-negara Arab untuk Warga Palestina yang Tertindas

6 jam lalu

Sekretaris Jenderal Liga Arab Ahmed Aboul Gheit berbicara ketika Menteri Luar Negeri Bahrain Abdullatif bin Rashid al-Zayani menyaksikan konferensi pers setelah KTT Arab ke-33, di Manama, Bahrain, 16 Mei 2024. REUTERS
Deklarasi Manama: Dukungan Negara-negara Arab untuk Warga Palestina yang Tertindas

Liga Arab menyerukan "perlindungan pasukan penjaga perdamaian PBB di wilayah Palestina yang diduduki" hingga solusi dua negara diimplementasikan.


10 Perusahaan Terbesar di Dunia, Microsoft Nomor Satu

6 jam lalu

Ilustrasi Logo Microsoft. REUTERS/Dado Ruvic
10 Perusahaan Terbesar di Dunia, Microsoft Nomor Satu

Berikut ini deretan perusahaan terbesar di dunia berdasarkan kapitalisasi pasarnya pada 2024, didominasi oleh raksasa teknologi.


Sidang Kedua di ICJ, Afrika Selatan: Serangan Israel di Rafah Harus Dihentikan!

7 jam lalu

Seorang pria mengibarkan bendera Palestina ketika orang-orang melakukan protes pada hari sidang publik yang diadakan oleh Mahkamah Internasional (ICJ) untuk memungkinkan para pihak memberikan pandangan mereka mengenai konsekuensi hukum pendudukan Israel di wilayah Palestina sebelum akhirnya mengeluarkan keputusan yang tidak mengikat. pendapat hukum, di Den Haag, Belanda, 21 Februari 2024. REUTERS/Piroschka van de Wouw
Sidang Kedua di ICJ, Afrika Selatan: Serangan Israel di Rafah Harus Dihentikan!

Afrika Selatan meminta ICJ untuk mendesak Israel agar segera menarik pasukannya dan menghentikan serangan militer mereka di Kota Rafah, Gaza


Setelah Perang Gaza Usai, Apa Sebenarnya Rencana Netanyahu?

8 jam lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
Setelah Perang Gaza Usai, Apa Sebenarnya Rencana Netanyahu?

Ketika Israel terus mengebom Gaza, banyak pertanyaan tentang kapan Israel akan berhenti dan apa yang akan dilakukan Netanyahu selanjutnya.